GridHype.ID -Saat ini pembawa acara Indra Bektimasih menjalani perawatan intensif di rumah sakit.
Seperti diketahui, Indra Bekti sempat mengalami pendarahan otak hingga harus menjalani 2 kali operasi.
Karena dirawat di rumah sakit, biaya perawatan Indra Bekti pun disebut-sebut mencapai miliaran rupiah.
Seperti yang diungkap adik ipar Indra Bekti, Ricky Komo.
Ricky Komo beberapa waktu lalu mengatakan bahwa biaya rumah sakit selama pengobatan kakak iparnya mencapai Rp1 miliar.
“Iya, hampir Rp1 M. Karena emang masih belum di ruang rawat inap kan,” kata Ricky Komo di Rumah Sakit Abdi Waluyo, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (3/1/2023).
Membengkaknya tagihan rumah sakit Indra Bekti sampai membuat sang istri, Aldila Jelita, menjual perhiasan dan tas untuk menutup biaya tersebut.
Tak hanya itu, pihak keluarga juga membuka penggalangan dana alias donasi, tetapi justru mendapat kritikan dan kecaman keras dari netizen.
Di tengah hebohnya pembicaraan soal Indra Bekti, terbesit pertanyaan, mengapa Indra Bekti tak pakai BPJS Kesehatan?
Terkait hal itu, Kepala Cabang BPJS Jakarta Pusat Herman Dinata mengatakan bahwa Rumah Sakit Abdi Waluyo belum bekerja sama pihak BPJS Kesehatan.
"Kondisinya memang mendadak. Jadi yang saya tahu itu beliau lagi siaran di salah satu radio, tiba-tiba sakit, dan memang biasanya dikirimkan ke layanan rumah sakit terdekat," kata Herman Dinata, Rabu (4/1/2022), seperti dikutip dari Tribunnews.
"Karena kebetulan RS Abdi Waluyo belum kerja sama dengan BPJS Kesehatan, sehingga memang statusnya bukan pasien JKN (Jaminan Kesehatan Nasional)," lanjutnya.
Herman mengatakan, Indra Bekti sendiri memiliki hak sebagai peserta JKN dan statusnya adalah peserta aktif sehingga berhak memakai BPJS Kesehatan.
Selain itu, jenis penyakit yang diderita Indra Bekti juga memungkinkan untuk menggunakan JKN karena telah dijamin.
Namun, Indra Bekti harus dirawat di rumah sakit yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan.
"Sebenarnya bisa, tinggal nanti dirujuk ke fasilitas kesehatan rumah sakit lain yang memang bekerjasama dengan BPJS Kesehatan untuk pelayanan lanjutan," tutur Herman.
Sementara itu, pihak manajemen Rumah Sakit Abdi Waluyo sudah buka suara terkait asuransi Indra Bekti yang menjadi polemik.
Perwakilan manajemen rumah sakit, Riri, mengatakan bahwa asuransi bisa diklaim, tetapi tidak dapat mengcover biaya rumah sakit secara penuh.
“Saat ini kami memang ada asuransi, tapi memang tidak full karena ada satu dua alasan yang memang pihak asuransi dan pihak kami yang mengetahuinya,” kata Riri dalam konferensi pers di Rumah Sakit Abdi Waluyo, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (5/1/2023), seperti dikutip dari Kompas.com.
Artikel ini telah tayang di Kompas TV dengan judul "Tagihan Rumah Sakit Capai Rp1 Miliar, Ini Alasan Indra Bekti Tak Pakai BPJS"
(*)