GridHype.ID - Begadang tiap malam bisa berdampak buruk bagi kesehatan tubuh.
Apalagi jika kita harus begadang dan tidur harus di tengah malam.
Masalah pekerjaan yang belum selesai jadi alasan sejumlah orang rela begadang.
Selain itu, pekerjaan yang kita lakukan berhubungan dengan menggunakan smartphone atau laptop.
Tentu hal ini menambah kerusakan pada bagian tubuh, terutama mata.
Pasalnya, ketika sudah malam, tubuh butuh istirahat.
Salah satu contoh buruk dari begadang dirasakan pria ini.
Melansir dari Suar.ID, seorang pria berusia 59 tahun ini harus rasakan hal mengerikan ini.
Pria yang bernama Xu ini terbiasa begadang dan bangun tengah malam selama 10 hari berturut-turut.
Ia pun selalu tidur di atas jam 12 malam selama 10 hari tersebut.
Hingga akibatnya, Xu harus mengalami koma.
Diberitakan The Paper, Xu yang bekerja di Nanjing, terpaksa bangun hingga tengah malam selama 10 hari.
Lantaran, ia harus menangani masalah penting di perusahaannya.
Ia bekerja lembur setiap hari, dari pagi hingga malam.
Namun pada malam tanggal 16 Mei 2019, ia tiba-tiba pingsan dan Koma.
Xu dilarikan ke rumah sakit.
Dokter menemukan, Xu menderita perdarahan hebat di saluran pencernaannya.
Diberitakan The Paper, Xu yang bekerja di Nanjing, terpaksa bangun hingga tengah malam selama 10 hari.
Lantaran, ia harus menangani masalah penting di perusahaannya.
Ia bekerja lembur setiap hari, dari pagi hingga malam.
Namun pada malam tanggal 16 Mei 2019, ia tiba-tiba pingsan dan Koma.
Xu dilarikan ke rumah sakit.Dokter menemukan, Xu menderita perdarahan hebat di saluran pencernaannya.
Ia berhasil melewati masa kritisnya.
Dokter berkata, pendarahan yang terjadi pada Xu, kemungkinan disebabkan oleh operasi usus yang pernah dijalaninya dulu.
Dokter mengatakan, stres dan begadang itu buruk bagi tubuh.
Hal itu memungkinkan, menyebabkan luka lamanya robek dan pecah.
Bahkan, hampir merenggut nyawanya.
Xu ingat, ia selalu tidur setelah jam 12 malam selama dua minggu, sebelum dilarikan ke rumah sakit. Ternyata Xu selalu kelelahan.
Xu mengatakan, perutnya terasa sangat tidak nyaman selama waktu itu.
Sehingga, ia sering berkeringat.
Dokter memperingatkan, jika seseorang menderita gangguan sistem pencernaan, maka begadang akan membuatnya semakin buruk.
Selain itu, melansir dari Kompas.com, efek buruk dari begadang bagi kesehatan tidak boleh disepelekan.
1. Tingkatkan Gula Darah
Melansir Bustle, dampak buruk begadang yang pantang diabaikan adalah peningkatan kadar gula darah.
Penelitian kecil pada 2015 menemukan, orang yang doyan begadang ternyata memiliki kadar gula darah yang lebih tinggi ketimbang orang dengan jadwal tidur normal dan teratur.
Seperti diketahui, kadar gula darah tinggi menjadi penyebab utama penyakit jantung dan ginjal.
2. Tingkatkan Penyakit Jantung
Penelitian mengungkapkan efek begadang bagi kesehatan juga dapat meningkatkan risiko penyakit jantung.
Perubahan pola tidur yang tidak menentu, misalkan rutin tidur di hari kerja dan begadang sesekali setiap pekan dapat menyebabkan "jet lag".
Untuk setiap jam “jet lag” pergeseran jam tidur tersebut, risiko penyakit jantung orang yang begadang meningkat sebesar 11 persen.
3. Menurunkan Kemampuan Anak
Efek begadang bagi kesehatan juga dapat menurunkan fungsi otak untuk berpikir.
Fungsi otak ini terkait dengan perhatian, fokus, konsentrasi, respons, daya ingat, sampai kecerdasan emosional.
Selain itu, kurang tidur karena begadang juga dapat menurunkan kreativitas dan kemampuan otak dalam memecahkan masalah.
Beberapa penelitian menyebut, efek begadang semalaman pada otak ini mirip dengan orang mabuk alkohol.
(*)