Kasus Gagal Ginjal Akut Misterius Membludak, Tercatat Angka Tertinggi di Indonesia Melampui Gambia dan Nigeria

Rabu, 26 Oktober 2022 | 08:30
Medical News Today

gagal ginjal akut misterius

Gridhype.id- Kasus gagal ginjal akut misterius yang kini tengah menghantui anak-anak di Indonesia memang menuai beragam pertanyaan di benak publik.

Bagaimana tidak, secara tiba-tiba gagal ginjal akut misterius tersebut menjangkit ratusan anak-anak di Indonesia.

Bahkan, diketahui bahwa gagal ginjal akut misterius ini sudah menyebabkan lebih dari 100 anak meninggal dunia.

Usut punya usut, gagal ginjal akut misterius ini disebut berkaitan dengan konsumsi obat sirup yang beredar di pasaran.

Bukan hanya itu, muncul pula anggapan bahwa gagal ginjal akut misterius ini menjadi imbas vaksinasi Covid-19.

Benarkah?

Dilansir dari laman kemkes.go.id, Juru Bicara Kementerian Kesehatan, M. Syahril memberikan penjelasan terkait hal itu.

Ia menegaskan bahwa kasus gagal ginjal akut misterius ini tidak ada hubungannya sama sekali dengan pemberian vaksinasi ataupun infeksi covid-19.

“Sampai saat ini kejadian gagal ginjal akut tidak ada kaitannya dengan vaksin Covid 19 maupun infeksi COVID-19” kata dr. M Syahril.

Hingga saat ini, masih terus dilakukan pemeriksaan laboratorium dan penyebab asli gagal ginjal akut misterius ini.

Beriringan dengan hal tersebut, pihak Kemenkes bekerja sama dengan ahli epidemiologi, Badan POM, IDAI, dan Puslabfor.

Pengawasan dan pemeriksaan terus dilakukan untuk mengetahui infeksi-infeksi yang menjadi penyebab gagal ginjal tersebut.

Baca Juga: Diklaim Ampuh Jadi Penawar Gagal Ginjal Akut pada Anak, Kemenkes Langsung Pesan 200 Vial Fomepizole dari Singapura dan Australia

Dilakukan pula swab tenggorokan, swab anus, hingga pemeriksaan darah.

Syahril berharap agar hasil pemeriksaan bisa segera diterima sebagai acuan untuk mengambil tindakan penanganan.

“Saat ini Kemenkes bersama tim tengah melakukan penyelidikan epidemologi kepada masyarakat, tim akan menanyakan berbagai jenis obat-obatan yang dikonsumsi maupun penyakit yang pernah di derita 10 hari sebelum masuk RS/sakit. Harapannya hasilnya bisa segera kami dapatkan sebagai informasi untuk penanganan selanjutnya,” ujar dr. Syahril.

Gejala khas yang dialami oleh pasien gagal ginjal akut misterius ini adalah menurunnya kadar buang air kecil.

“Gagal ginjal akut pada anak ini memiliki gejala yang khas yakni penurunan volume urin secara tiba-tiba. Bila anak mengalami gejala tersebut, sebaiknya segera dibawa ke fasilitas pelayanan kesehatan terdekat untuk pemeriksaan dan penanganan lebih lanjut,” imbau dr. Syahril.

Sementara itu, kasus gagal ginjal akut misterius yang ada di Indonesia kini menduduki peringkat pertama disusul oleh Gambia dan Nigeria.

Hal tersebut disampaikan dalam rilis resmi Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan kebudayaan (Kemenko PMK).

Berdasarkan data Kementerian Kesehatan (Kemenkes), kasus gangguan ginjal akut pada anak tahun 2022 ini paling banyak terjadi di Indonesia dengan total 118 kematian.

Dilansir dari kompas.com, jumlah itu melampaui kasus kematian di Gambia yang berjumlah 50 kematian dan Nigeria yang berjumlah 28 kematian.

Baca Juga: Marak Gagal Ginjal Misterius pada Anak, Ashanty Ketar-ketir Saat Arsy Alami Demam : Aku Sama Sekali Belum Kasih Obat...Takut

(*)

Tag

Editor : Ngesti Sekar Dewi

Sumber Kompas.com, kemkes.go.id