Terekam CCTV, Tanpa Rasa Bersalah Pelaku Pembunuhan di Bekasi Cengar-Cengir Sembari Dorong Mayat Korban

Jumat, 21 Oktober 2022 | 17:15
Instagram Indozone

Pelaku pembunuhan perempuan berinisial AYR (26) yang jasadnya ditemukan di Tol Becakayu, Kota Bekasi terekam CCTV saat hendak membuang jasad korban

Gridhype.id-Kasus mayat wanita di dalam plastik yang ditemukan di kolong tol Becakayu, Jatibening, Pondok Gede, Bekasi kini mulai menemui titik terang.

Bahkan, kini beredas luas di media sosial sebuah tangkapan CCTV yang menunjukkan senyum lebar sang pelaku kala membawa bungkusan berisi mayat tersebut.

Adapun pelaku diketahui telah ditangkap saat berusaha menjual laptop milik korban yang dihabisinya.

Hal itu dikonfimasi oleh DirekturReserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Pol Hengki Haryadi.

"Itu temannya, pelaku ditangkap saat akan menjual laptop milik korban," kata Hengki dilansir dariTribunnews.com.

Pelaku berisial R merupakan teman korban yang semula disebut hanya melakukan pembuangan terhadap mayat tersebut.

Namun kenyataannya, R merupakan pelaku tunggal yang melakukanpembunuhan.

Adapun motif pembunuhan hingga saat ini masih didalami oleh pihak berwajib.

Berkaitan dengan beredarnya tangkapan kamera CCTV, pelaku bernisial R ternyata sempat terlihat membawa mayat korban.

Mayat tersebut sudah dibungkus rapi dan dibawa menggunakan troli.

Pelaku yang memiliki badan berisi dan berkepala gundul terlihat masuk ke dalam lift dengan mendorong troli berisi bungkusan mayat.

Di atas troli yang didorongnya, terlihat jelas tas berwarna biru, kardus, serta plastik hitam besar yang dibawa bersamaan.

Baca Juga: Ngeri, Sorot Walah Pelaku Pembunuh Wanita di Bekasi Terekam CCTV, Gerak-gerik Santai Bak Tak Berdosa Angkat Mayat Pakai Troli

Saat ini, diduga kuat bahwa plastik tersebut berisi mayat korban berinisal AYR.

Dalam rekaman tersebut, pelaku yang mengenakan kaos dan celana pendek tampak tersenyum kepada seseorang di dalam lift.

R diduga mengangkut korban dari apartemen dengan menggunakan mobil berwarna putih.

Pasalnya, ada beberapa rekaman CCTV yang mengarah pada kendaraan tersebut.

"Ada beberapa titik CCTVyang mengarah kepada kendaraan yang digunakan pelaku," ujar K Kompol Herman selaku Kapolsek Pondok Gede.

Saat ini, pelaku dijerat dengan Pasal 340 subsider Pasal 338 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP).

Motif pembunuhan yang dilakukan R diduga berkaitan dengan rasa sakit hati yang dialaminya.

Siapa sangka, R merupakan rekan kerja korban yang mulanya sedang berbincang mengenai konten podcast.

Di tengah perbincangan mereka, korban mendapat telepon dari orang bernisial H yang tidak disukai oleh pelaku.

"Saat sedang ngobrol, tiba-tiba korban mendapat telepon dari seseorang, diduga pelaku adalah H. Tersangka ini enggak suka sama H. Menurut tersangka, H ini pernah bermasalah sama korban," kata Hengki.

Hal tersebut lantas menimbulkan pertikaian dan adu mulut yang berujung pembunuhan.

Dilansir darikompas.com,korbanmerupakan seorang karyawan swasta yang beralamat di Pulo gebang, Jakarta Timur.

Baca Juga: Skenario Ferdy Sambo Terkuak, Bohongi Hendra Kurniawan Saat Tiba di TKP Pembunuhan Brigadir J

Korban yang bernisial AYR itu berusia 36 tahun dan merupakan salah seorang karyawan swasta.

"Inisial korban AYR (36), jenis kelamin perempuan, pekerjaan karyawan swasta," ungkap Kapolres Metro Bekasi Kota Kombes Pol Hengki.

Kurang dari 24 jam sejak jasad AYR ditemukan, Kepolisian Daerah Metro Jaya langsung menangkap terduga pelaku berinisial R dan menetapkannya sebagai tersangka.

Baca Juga: Akhirnya Terungkap, Begini Detik-detik Ferdy Sambo Tembak Kepala Brigadir J

(*)

Editor : Nailul Iffah

Sumber : Kompas.com, Tribunnews.com

Baca Lainnya