GridHype.ID - Kutu di dalam beras jadi masalah tersendiri yang begitu menjengkelkan.
Seringkali kita dapati kutu beras di tempat penyimpanan beras.
Beras merupakan salah satu makanan pokok masyarakat Indonesia.
Sayangnya kutu beras jadi masalah sendiri yang membuat kita jengkel.
Beras berkutu adalah masalah umum dan sering dialami saat menyimpan beras dalam waktu yang lama.
Maka dari itu perlu cara menyimpan yang baik dan tepat untuk mencegah beras berkutu.
Kutu beras ini bisa berasal dari awal saat dibeli jadi pastikan untuk membeli beras dengan cermat.
Mengutip dari Kompas.com, kutu menginfeksi beras dan biji-bijian lain secara rutin karena mereka menggunakan beras untuk memberi nutrisi dan menyimpan telur.
Biji-bijian seperti beras merupakan tempat bertelur kutu betina. Satu kutu betina bisa menghasilkan sampai 254 telur setiap bertelur.
Inti beras merupakan sumber nutrisi bagi telur selama beberapa bulan, kemudian mereka akan menetas.
Kemudian siklus berulang, kutu dewasa mencari pasangan, bertelur dan mencari beras baru yang digunakan sebagai tempat simpan telur.
Tak mau mengalami kutu beras di tempat penyimpanan beras, kita bisa melakukan sejumlah cara berikut ini.
Simak cara ampuh menyimpan beras agar tahan lama dan tidak berkutu, hanya modal bahan alami ini mengutip dari Sajian Sedap.
1. Bawang putih
Kalau bahan ini sudah pasti ada di dapur.
Bawang putih memang menjadi bumbu dapur utama di Indonesia.
Selain untuk memasak, Anda bisa memanfaatkan bawang putih untuk mengusir kutu beras.
Untuk menghindari kutu di dalam beras, masukkan beberapa siung bawang putih yang belum dikupas ke dalam wadah beras.
Kemudian kocok rata.
Ganti bawang putih setelah mengering.
2. Daun salam
Ini adalah salah satu solusi terbaik untuk menyingkirkan kutu.
Apalagi ibu-ibu biasanya akan menyimpan daun salam di rumah.
Daun salam dapat ditempatkan di dalam wadah beras yang longgar untuk menghindari kontaminasi.
Simpan beras dalam wadah kedap udara untuk hasil yang lebih baik.
Jika tidak ada daun salam, Anda bisa menggantinya dengan daun mimba.
Kedua daun ini juga nggak akan mengubah rasa beras kalau ditempatkan langsung di wadah beras.
3. Cengkeh
Selain menjadi penambah rasa di berbagai masakan, cengkeh juga dapat membantu melawan serangga.
Tapi cengkeh tidak bisa dimasukkan begitu saja.
Pasalnya cengkeh akan mengubah rasa dari beras.
Solusinyakamu bisa meletakkannya di wadah kecil sebelum dimasukkan ke wadah beras.
4. Daun Jeruk Purut
Bahan ini juga sering disimpan oleh ibu-ibu.
Masukkan 50 gram daun jeruk purut yang sudah ditumbuk ke dalam 10 kg beras.
Sesekali buka tempat penyimpanan beras agar beras tak berbau apek.
Dengan daun jeruk purut, beras akan terbebas dari kutu dan punya aroma yang harum ketika dimasak.
5. Daun pandan
Terakhir Anda bisa menggunakan daun pandan.
Aroma wangi pandan juga kurang disukai serangga sehingga nasi jadi aman dari gangguan.
Selain itu, aroma pandan yang harum akan membuat nasi terjaga dari bau apek.
(*)