GridHype.ID - Kumpulan doa harian, ini bacaan doa yang sering dipanjatkan Rasulullah SAW ketika bersujud.
Sebab, posisi sujud adalah salah satu waktu terbaik untuk membaca kumpulan doa harian ini.
Kumpulan doa harian yang dibaca ketika sujud juga mudah dihafal karena merupakan bacaan yang pendek.
Dikutip Tribun Style dari Tribun-medan.com, ini bacaan doa yang sangat baik, serta sering dibaca oleh Rasulullah SAW.
'Ya muqollibal quluub tsabbit qolbi 'alaa diinik'
Artinya: Wahai Dzat yang Maha Membolak-balikkan hati, teguhkanlah hatiku di atas agama-Mu.
"Ini termasuk doa yang sangat bagus. Rasulullah SAW sering membaca dalam sujud," ujar Syekh Ali Jaber.
Waktu terbaik untuk berdoa
Ada beberapa waktu yang baik untuk berdoa, mulai dari sepertiga malam hingga waktu bersujud.
1. Sepertiga Malam
Sepertiga malam terakhir yang mana merupakan waktu paling utama untuk menunaikan sholat tahajud juga termasuk waktu mustajab untuk berdoa.
Sebab Rasulullah mensabdakan terkabulnya doa di waktu itu.
يَنْزِلُ رَبُّنَا تَبَارَكَ وَتَعَالَى كُلَّ لَيْلَةٍ إِلَى السَّمَاءِ الدُّنْيَا حِينَ يَبْقَى ثُلُثُ اللَّيْلِ الآخِرُ يَقُولُ مَنْ يَدْعُونِى فَأَسْتَجِيبَ لَهُ مَنْ يَسْأَلُنِى فَأُعْطِيَهُ مَنْ يَسْتَغْفِرُنِى فَأَغْفِرَ لَهُ
“Rabb kita Tabaraka wa Ta’ala turun ke langit dunia pada sepertiga malam terakhir di setiap malamnya. Kemudian berfirman: ‘Siapa saja yang berdoa kepada-Ku akan Kukabulkan, siapa saja yang meminta sesuatu kepada-Ku akan Kuberi, siapa saja yang memohon ampunan dari-Ku akan Kuampuni‘” (HR. Bukhari dan Muslim)
2. Selesai salat 5 Waktu
Usai menunaikan salat fardhu wajib jangan langsung beranjak pergi, sempatkanlah untuk berdoa terlebih dahulu.
Abu Umamah Al Bahili radhiyallahu ‘anhu meriwayatkan, seseorang bertanya kepada Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam:
يَا رَسُولَ اللَّهِ أَىُّ الدُّعَاءِ أَسْمَعُ قَالَ جَوْفُ اللَّيْلِ الآخِرُ وَدُبُرَ الصَّلَوَاتِ الْمَكْتُوبَاتِ
“Ya Rasulullah, doa manakah yang didengar Allah?” Beliau menjawab, “(Doa pada) akhir malam dan setelah sholat maktubah (sholat wajib)” (HR. Tirmidzi; hasan)
Memanjatkan segala yang diinginkan dan diharapkan di waktu mustajab untuk berdoa adalah salah satu cara meminta pertolongan dari Allah SWT.
3. Hari Jumat
Hari Jumat adalah waktu mustajab untuk berdoa.
عَنْ أَبِى هُرَيْرَةَ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ – صلى الله عليه وسلم – ذَكَرَ يَوْمَ الْجُمُعَةِ فَقَالَ فِيهِ سَاعَةٌ لاَ يُوَافِقُهَا عَبْدٌ مُسْلِمٌ ، وَهْوَ قَائِمٌ يُصَلِّى ، يَسْأَلُ اللَّهَ تَعَالَى شَيْئًا إِلاَّ أَعْطَاهُ إِيَّاهُ . وَأَشَارَ بِيَدِهِ يُقَلِّلُهَا
Dari Abu Hurairah, Rasulullah shallallahu ’alaihi wasallam menyebutkan tentang hari Jumat kemudian beliau bersabda:
“Di dalamnya terdapat waktu. Jika seorang muslim berdoa di waktu itu, pasti diberikan apa yang ia minta.” Lalu beliau mengisyaratkan dengan tangannya tentang sebentarnya waktu tersebut. (HR. Bukhari dan Muslim)
Sebagian ulama menjelaskan bahwa waktu itu adalah sejak dimulainya khutbah hingga selesai shalat Jumat.
Sebagian ulama lainnya menjelaskan bahwa waktu itu adalah setelah sholat Ashar hingga matahari terbenam, dan sebagian ulama lainnya lagi menjelaskan bahwa waktu itu di akhir hari Jumat menjelang matahari terbenam.
4. Ketika buka puasa
Saat berpuasa adalah waktu mustajabah untuk berdoa. Ketika buka puasa tiba pun termasuk waktu mustajab untuk berdoa.
Bahkan berdasarkan hadits lainnya, sepanjang waktu puasa adalah waktu mustajab untuk berdoa. Sebagaimana sabda Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam:
ثَلَاثٌ لَا تُرَدُّ دَعْوَتُهُمْ: الْإِمَامُ الْعَادِلُ، وَالصَّائِمُ حَتَّى يُفْطِرَ، وَدَعْوَةُ الْمَظْلُومِ يَرْفَعُهَا اللَّهُ فَوْقَ السَّحَابِ يَوْمَ الْقِيَامَةِ
“Ada tiga orang yang doanya tidak ditolak: Pemimpin yang adil, orang yang berpuasa sampai dia berbuka, dan doa orang yang didzalimi, Allah angkat di atas awan pada hari kiamat.” (HR. Tirmidzi dan Thabrani; hasan)
Jadi sepanjang waktu puasa mulai terbit fajar hingga terbenamnya matahari adalah waktu mustajab untuk berdoa.
5. Antara adzan dan iqomat
Doa antara adzan dan iqomat juga tidak akan ditolak oleh Allah Subhanahu wa Ta’ala. Waktu antara adzan dan iqomat merupakan waktu mustajab untuk berdoa.
لاَ يُرَدُّ الدُّعَاءُ بَيْنَ الأَذَانِ وَالإِقَامَةِ
“Doa di antara adzan dan iqamah tidak tertolak” (HR. Abu Dawud, Tirmidzi dan Ahmad; shahih)
Karenanya, sungguh beruntung orang-orang yang datang ke masjid di awal waktu, sehingga ia bisa shalat sunnah dan berdoa antara adzan dan iqomat. Ada pun yang terlambat atau masbuq, ia telah kehilangan waktu yang sangat berharga untuk terkabulnya doa.
6. Dalam Sujud
Saat sujud adalah waktu mustajab untuk berdoa.
Rasulullah SAW dalam sabdanya "Seroang hamba yang berada paling dekat dengan Rabb-nya ialah ketika ia sedang bersujud. Maka perbanyaklah berdoa ketika itu." (HR. Muslim, no. 482)
Selain itu Rasulullah SAW juga bersabda, "Adapun ketika rukuk maka agungkanlah Allah. Sedangkan ketika sujud, maka bersungguh-sungguhlah dalam berdoa, maka doa tersebut pasti dikabulkan untuk kalian." (HR Muslim, no.479)
Artikel ini telah tayang di TribunStyle.com dengan judul Doa Ketika Bersujud yang Sering Dibaca Rasulullah, Salah Satu Waktu yang Sangat Baik untuk Berdoa
Baca Juga: Kumpulan Doa Harian, Inilah Bacaan Doa Hari Jumat sebagai Hari Agung
(*)