GridHype.ID - Mulai sekarang jangan buru-buru buang kulit bawang.
Pasalnya, kulit bawang yang biasa langsung dibuang ini punya kegunaan lain loh.
Siapa sangka kulit bawang jika dimanfaatkan bisa atasi masalah penuaan dini pada kulit.
Wah kok bisa?
Mengutip dari laman Kesehatan Kontan, Bawang digunakan sebagai penyedap masakan dan memiliki kandungan yang kaya antioksidan.
Namun sayangnya, kebanyakan orang bila memasak menggunakan bawang kulitnya selalu dikupas.
Dalam penelitian disebutkan, kulit bawang kaya akan selulosa.
Bukan hanya itu, kulit bawang putih juga mengandung vitamin A dan C, serta kaya akan antioksidan fenilpropanoid anti-inflamasi.
Manfaat Kulit Bawang Merah untuk Anti-penuaan
Dilansir Sajian Sedap dari laman bodymindgreen, dokter kulit Mamina Turegano, M.D, dan ibunya yang berusia 72 tahun, Michiko, mengungkap rahasia kulit yang kenyal dan awet muda.
Mereka mengungkapkan bahwa kulit bawang yang kaya manfaat adalah rahasianya.
Bawang sendiri mengandung antioksidan dosis tinggi, khususnya quercetin.
Ini adalah flavonoid kuat yang membantu mencegah peradangan dan melawan radikal bebas, yang penting untuk mencegah tanda-tanda penuaan kulit, seperti garis-garis halus dan kulit kusam.
Satu studi bahkan menunjukkan bahwa quercetin mampu mencegah degradasi kolagen akibat sinar UV pada jaringan kulit manusia.
Dr. Turegano secara singkat terjun ke beberapa penelitian, menunjukkan hasil bahwa kulit bawang yang kaya akan antioksidan dan flavonoid.
Kandungan ini yang menjaga sel-sel kita tetap kuat dan tahan terhadap kerusakan yang dapat terjadi seiring bertambahnya usia.
Secara khusus, kulit bawang kaya akan flavonoid yang disebut quercetin, yang telah dibahas sebelumnya.
Selain kulit bawang, quercetin ini umumnya ditemukan dalam buah-buahan, sayuran, dan biji-bijian.
Dalam hal manfaat kesehatan, quercetin benar-benar melakukan semuanya, dengan menangkis radikal bebass yang dapat menyebabkan kerusakan sel dari waktu ke waktu.
Itu kemudian akan membuat kulit halus, kenyal, dan bebas kerut dengan mencegah kerusakan akibat sinar matahari dari sinar UV.
Plus, penelitian telah menunjukkan bahwa flavonoid yang kuat ini adalah kunci kesehatan yang penting.
Ini dapat digunakan dalam menurunkan tekanan darah, mengurangi peradangan dan alergi, mengurangi risiko Alzheimer atau demensia, dan mencegah kanker lainnya.
Bagaimana cara membuat teh kulit bawang?
Menyeduh secangkir teh kulit bawang sangat sederhana. Anda dapat menggunakan bawang merah, putih, atau kuning untuk proses ini:
1. Kumpulkan kulit bawang dan cuci bersih.
2. Taruh segenggam kulit bawang Anda dalam panci penuh air dengan api sedang-tinggi.
3. Didihkan air lalu biarkan mendidih selama 15 hingga 30 menit.
4. Saring campuran ke dalam cangkir sehingga Anda tidak mendapatkan potongan kulit bawang yang mengambang di minuman kamu.
(*)