GridHype.ID - Aneka tips harian, terungkap cara mudah menyimpan tomat agar tetap segar dan tidak keriput.
Para ibu rumah tangga mungkin sering membeli tomat dalam jumlah banyak, alasannya agar tidak bolak-balik pergi ke warung.
Namun, perlu diketahui jika tomat merupakan salah satu bahan makanan segar yang mudah rusak.
Maka dari itu, cara penyimpanan tomat harus tepat agar tidak mudah membusuk dan terbuang percuma.
Anda tentu tidak mau bukan jika tomat segar Anda berubah menjadi keriput dan tidak segar lagi saat disantap?
Rasanya tentu saja akan berubah jika Anda menyantapnya. Belum lagi kandungan nutrisi yang mungkin bisa saja menghilang.
Nah agar tomat Anda tetap segar dan tidak keriput, rupanya ada beberapa trik mudah yang bisa Anda coba.
Jadi tomat Anda akan tetap segar bahkan hingga berbulan-bulan.
Seperti apa caranya? Simak ulasan lengkap berikut ini, seperti dikutip dari Sajian Sedap.
Cara Menyimpan Tomat Segar Supaya Awet dan Tidak Keriput
Untuk menyimpan tomat jangan asal agar kesegaran bahan makanan ini tetap terjaga dan bisa tahan lama.
Jenis tomat terbaik untuk disimpan adalah tomat hijau, atau tomat yang dibiakkan secara khusus untuk penyimpanan jangka panjang.
Namun Anda bisa kok menggunakan tips menyimpan tomat berikut ini agar tidak mudah busuk.
1. Tempatkan tomat kering yang belum dicuci di tempat penyimpanan.
Saat memanen atau membeli tomat, jangan langsung dicuci.
Mencuci sebelum disimpan hanya meningkatkan potensi jamur dan pembusukan.
Sebagai gantinya, bersihkan debu dari taman dengan lembut dan letakkan di tempat sampah yang dangkal dan bernapas untuk disimpan.
Cuci mereka sebelum makan.
Jenis tempat penyimpanan yang Anda gunakan untuk tomat tidak penting, tetapi ingatlah untuk melapisinya dan memungkinkan sirkulasi udara yang baik.
Gunakan tas penyimpanan plastik (tanpa penutup), peti kayu, atau karton datar.
Untuk jumlah besar, peti yang dapat ditumpuk memudahkan melindungi tomat sekaligus menghemat ruang.
Lapisi bagian bawah tempat penyimpanan tomat dengan tisu, dan posisikan tomat dalam satu lapisan, bekas luka batang menghadap ke bawah.
2. Simpan tomat di tempat yang sejuk dan gelap.
Lokasi penyimpanan yang ideal untuk tomat matang adalah ruangan gelap pada suhu 55 derajat Fahrenheit atau 12 derajat celcius.
Pada suhu ini, mereka tidak matang lebih lanjut atau mengalami kerusakan, dan tetap dalam kondisi bagus selama lebih dari seminggu.
Sayangnya, sebagian besar dari Anda tidak memiliki ruang 55 derajat. Maka dari itu simpan harus memilih lemari es dengan suhu 2 derajat celcius.
Tomat yang matang sepenuhnya tidak rentan terhadap kerusakan daripada tomat hijau, jadi pendinginan adalah pilihan yang layak.
Mendinginkannya selama 3 atau 4 hari memperpanjang umurnya, tetapi untuk sementara menurunkan rasanya karena dingin memperlambat kerja enzim.
Pindahkan tomat yang didinginkan kembali ke suhu kamar selama satu atau dua hari untuk meremajakan kualitas rasa sebelum memakannya.
Tomat matang bertahan 5 hingga 7 hari di atas meja pada suhu kamar.
Mereka akan terus matang, tetapi bahkan setelah seminggu, mereka akan memiliki rasa dan tekstur yang luar biasa.
3. Pakai koran atau kertas
Mereka yang hidup tanpa AC harus membatasi penyimpanan tomat di suhu kamar atau ruangan terbuka.
Gunakan kotak apel dengan masing-masing bungkus kertas, atau buat bungkus koran kecil untuk setiap tomat.
Ketika mereka mencapai fase hijau matang, tomat mulai mengeluarkan gas etilen, yang memicu pematangan.
Jika Anda memanen tomat hijau atau setengah warna untuk matang dalam penyimpanan, bungkus setiap tomat satu per satu dengan kertas.
Kertas melindungi tomat dari kerusakan sambil mempertahankan beberapa etilen untuk membantu pematangan.
Dibutuhkan sekitar satu bulan untuk tomat hijau matang bila disimpan dengan cara ini.
Setidaknya seminggu sekali, periksa tomat dari jamur dan tanda-tanda pembusukan.
Bahkan tomat yang bebas noda pun terkadang menimbulkan noda yang tidak sedap saat disimpan.
Sebagai tambahan, saat disimpan, jangan letakakan atau campur dengan bahan lain tang mengandung gas etilen seperti buah apel, karena bis amempercepat proses pembusukan.
Nah itulah tips menyimpan tomat agar tidak mudah busuk. Semoga bermanfaat!
(*)