GridHype.ID - Kumpulan Doa Sehari-hari. Bacalah doa sebelum tidur berikut ini.
Tidur merupakan istirahat alami atau dalam bahasa latin disebut 'somnus'.
Ketika tidur tubuh mengalami proses pemulihan dari segi badan dan pikiran.
Agar kita senantiasa mendapatkan pahala dan kebaikan ketika melakukan aktivitas, bacalah doa tidur berikut ini.
Berikut bacaan doa sebelum tidur sesuai sunnah Rasulullah SAW:
Simak salahsatu di antara bacaan doa mau tidur yang biasa diamalkan Rasulullah SAW:
اسْمِكَ اللَّهُمَّ أَحْيَا وَأموتُ
Latin:
BISMIKA ALLOOHUMMA AHYAA WA AMUUT
Artinya:
"Dengan menyebut nama-Mu Ya Allah, aku hidup dan aku mati ,"
Adapun doa mau tidur sesuai sunnah Rasulullah SAW di atas, dirangkum dari laman Rumaysho, berdasarkan pada hadist Rasulullah SAW yang berbunyi:
عَنْ حُذَيفَةَ ، وَأَبِي ذَرٍّ رَضِيَ اللهُ عَنْهُمَا ، قَالاَ : كَانَ رَسُوْلُ اللهِ – صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ – إِذَا أوَى إِلَى فِرَاشِهِ ، قَالَ : (( بِاسْمِكَ اللَّهُمَّ أَحْيَا وَأموتُ )) وَإذَا اسْتَيقَظَ قَالَ :(( الحَمْدُ للهِ الَّذِي أَحْيَانَا بعْدَ مَا أماتَنَا وإِلَيْهِ النُّشُورُ )) . رَوَاهُ البُخَارِي
Artinya:
"Dari Hudzaifah dan Abu Dzarr radhiyallahu ‘anhuma, mereka berdua berkata, “Apabila Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam ketika hendak tidur, beliau mengucapkan, ‘BISMIKA ALLOOHUMMA AHYAA WA AMUUT’ (dengan menyebut nama-Mu Ya Allah, aku hidup dan aku mati).
Dan apabila beliau bangun, beliau mengucapkan,‘ALHAMDU LILLAHILLADZI AHYAANAA BA’DA MAA AMAATANAA WA ILAIHIN NUSYUUR’(segala puji bagi Allah yang telah menghidupkan kami setelah mematikan kami dan hanya kepada-Nya kami kembali).” (HR. Bukhari dan Muslim)
Demikianlah doa mau tidur sesuai sunnah Rasulullah SAW.
Sementara itu, berikut bacaan doa setelah bangun tidur.
Dikutip dari Tribun Manado,berikut bacaan doa setelah bangun tidur yang diajarkan olehRasulullahSAW.
Membaca doa setelah bangun tidur
Doa Bangun Tidur
الحَمْدُ ِللهِ الَّذِي أَحْيَاناَ بَعْدَ مَا أَمَاتَنَا وَ إِلَيْهِ النُّشُوْرُ
“Alhamdullillahilladzi ahyaanaa bada maa amaatanaa wa ilaihin nushur”
Terjemahannya: Segala puji bagi Allah yang menghidupkan kami kembali setelah Dia mematikan kami, dan hanya kepada-Nya kami akan dibangkitkan.”
Sahabat yang menceritakan kebiasaan Rasulullah saw ini diantaranya Hudzaifah bin al-Yaman dan al-Barra bin Azib.
Mengusap wajah untuk mengusir kantuk dan Membaca 10 ayat terakhir surat Ali Imran
Ibnu Abbas Radhiyallahu ‘anhu menceritakan, bahwa beliau pernah menginap di rumah bibinya, Maimunah Radhiyallahu ‘anha (salah satu istri Rasulullah saw, lalu ia berkata
فَجَلَسَ يَمْسَحُ النَّوْمَ عَنْ وَجْهِهِ بِيَدِهِ ، ثُمَّ قَرَأَ الْعَشْرَ الآيَاتِ الْخَوَاتِمَ مِنْ سُورَةِ آلِ عِمْرَانَ
Beliau duduk, lalu mengusap bekas kantuk yang ada di wajahnya dengan tangannya, kemudian beliau membaca 10 ayat terakhir surat Ali Imran. (HR. Ahmad 2201, Bukhari 183, Nasai 1631, dan yang lainnya).
Tepatnya mulai ayat,
إِنَّ فِي خَلْقِ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضِ وَاخْتِلَافِ اللَّيْلِ وَالنَّهَارِ لَآَيَاتٍ لِأُولِي الْأَلْبَابِ
Terjemahannya: “Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, dan silih bergantinya malam dan siang terdapat tanda-tanda bagi orang-orang yang berakal.”
Baca Juga: Kumpulan Doa, Bacaan Kalimat Doa ini yang Dianjurkan Rasulullah SAW Ketika Sujud Salat
(*)