Gridhype.id-Hotman Paris baru-baru ini membagikan sebuah video permintaan maaf seorang wanita yang diduga mencuri cokelat di Alfamart.
Peristiwa yang melibatkan pihak Alfamart ini akhirnya resmi menggandeng Hotman Paris menjadi kuasa hukum.
Sebelumnya, Hotman Paris juga sempat mengunggah sebuah video berisi pembelaan kepada karyawan Alfamart yang justru tertekan usai melaksanakan tugasnya mencegah pencurian.
Wanita yang disebut telah mencuri cokelat di Alfamart ini menyampaikan permintaan maaf dengan diwakili oleh putrinya, Ivana Valenza.
Pelaku yang diketahui bernama Mariana ini sempat membuat heboh warganet lantaran sikapnya yang dianggap tidak tepat.
Bukan hanya mencuri cokelat, Mariana juga diketahui mengambil dua buah sampo.
Aksi pencurian yang digagalkan oleh karyawan Alfamart setempat justru membuat dirinya seolah naik pitam.
Alhasil, dirinya melakukan pengancaman terhadap sang karyawan yang diketahui bernama Amelia.
"Selamat malam semuanya saya Ivana Valenza putri dari Ibu Mariana memohon maaf kepada seluruh karyawan Alfamart," jelas anak Mariana dilansir dariTribun Seleb.
Diakui oleh Ivana Valenza bahwa ibunya telah melakukan tindak pencurian dan pengancaman.
"Mengakui bahwa ibu saya telah melakukan pencurian tiga buah cokelat dan dua buah sampo," jelasnya.
"Telah melakukan pengancaan terhadap saudari Amelia, saya mohon maaf dengan sangat kepada saudara Amelia dan keluarganya," tambah Ivana Valenza.
Hotman Paris menjelaskan bahwa kasus tersebut telah ditangani dengan sukses oleh anaknya, Frank Hutapea.
"Pengacara Frank Hutapea (anak Hotman/pakai jas dan botak) sukses buat laporan polisi dan lawan menyerah," tulis Hotman Paris.
Sebelumnya, Hotman Paris sempat memberikan pembelaan kepada Amelia yang dipaksa meminta maaf usai melakukan pecegahan terhadap kasus pencurian Mariana.
Hotman Paris menyebut bahwa sang karyawan bisa langsung menghubungi dirinya agar dibantu menuntaskan kasus terkait.
Bahkan, pengacara kondang Tanah Air ini menyebt bahwa dirinya tidak akan meminta biaya apa pun dalam proses penyelesainnya.
(*)