Pantas Saja Gas Elpiji di Rumah Cepat Habis, Ternyata Hal Sepele Inilah yang Bikin Tabung Gas Boros, Emak-emak Satu Indonesia Wajib Tahu nih

GridHype.ID -Hampir semua orang saat ini menggunakan kompor gas untuk memasak suatu hidangan ya.

Pasalnya, kompor gas dinilai lebih praktis dibandingkan kompor minyak.

Sayangnya, beberapa orang mengaku boros dalam menggunakantabung gas.

Namun siapa sangka kalau ternyata hal sepele ini yang menyebabkan tabung gas boros loh!

Melansir dari SajianSedap.com, salah satu penyebab tabung gas boros bisa juga karena alat masak yang kita gunakan.

Kalau tak pakai alat masak dengan bahan ini, bisa jadi penyebab tabung gas boros di rumah.

Tak mau hal itu terjadi, kan?

Maka dari itu, yuk simak beberapa alasan penyebab tabung gas bocor dan cara menghematnya berikut ini.

Karena digunakan setiap hari untuk memasak, kita wajib tahu cara menghemat tabung gas, nih.

Baca Juga: Duh Selama Ini Sering Disepelekan, Ternyata Ini Alasan Warna Segel Tabung Gas Berbeda-beda, Benarkah Elpiji Oplosan?

Tapi sayangnya, baru beberapa minggu dipakai sudah habis begitu saja.

Nah, hal ini karena ada penyabab tabung gas boros karena hal-hal sepele yang tak kita tahu.

Apa saja itu?

Melansir dari Tribunnnews.com via SajianSedap.com, berikut 5 peyebab tabung gas LPG di rumah cepat habis:

1. Tak membersihkan kompor gas secara berkala.

Sering diabaikan, padahal kita harus bersihkan kompor gas di rumah, maksimal empat bulan sekali

Kenapa hal ini pengaruh pada gas yang boros?

Hal ini karena saluran gas yang kotor mengakibatkan api yang dihasilkan tidak berwarna biru.

Kalau api tidak biru, artinya panas yang dihasilkan tidak maksimal.

Baca Juga: Ya Ampun Pantas Saja Rumah Tangganya Tidak Harmonis, Ternyata Penyebabnya karena Kompor Ada di Sebelah Tempat Cuci Piring, Kok Bisa?

Dengan panas yang tidak maksimal tentu saja waktu memasak bertambah lama.

Dan, gas pun lebih banyak terpakai.

2. Tidak menggunakan selang gas yang baik

Gas bersifat menekan ke segala arah, itu sebabnya dibutuhkan selang yang baik, yang minimal memiliki kemampuan menahan tekanan sebesar 500 psi.

Kemampuan menahan tekanan sebesar 500 psi ini sesuai dengan sifat menekan gas yang memang mencapai 500 psi.

Jika selang yang kita gunakan tidak memiliki kemampuan menahan tekanan sebesar 500 psi, maka selang akan cepat kendor.

Akibatnya gas dapat keluar melalui sela-sela selang dan gas jadi cepat habis.

3. Sering masak pakai bahan alumunium

Memang di pasaran banyak panci dan wajan yang berbahan aluminium yang harganya lebih murah, juga yang berbahan enamel yang tampilannya lebih cantik.

Baca Juga: Kompor Gas Berkerak Bisa Jadi Sarang Bakteri, Tumpaskan Segera Pakai Dua Bahan Dapur Ini

Tapi, sebenarnya kedua jenis logam tersebut bukan penghantar panas yang baik, karena alat masak seperti alaumunium bukan penghantar panas yang baik.

Nah, penghantar panas terbaik adalah stainless steel.

Dengan menggunakan perangkat masak berbahan stainless steel makanan akan lebih cepat matang.

4. Tidak gunakan perangkat masak yang ukurannya sesuai dengan porsi makanan yang akan dimasak.

Kalau porsi makanan yang akan dimasak kecil, jangan menggunakan panci atau wajan yang besar.

Sebab, panci dan wajan yang besar membutuhkan waktu lebih lama untuk menjadi panas.

Sehingga, penggunaan gas juga jadi lebih banyak.

5. Sering masak bahan makanan boros gas

Bahan makanan paling boros menggunakan gas adalah daging, terutama yang bertulang seperti buntut atau iga.

Baca Juga: Ngapain Buru-buru Beli Baru, Noda Gosong Pada Panci Bisa Lenyap Cuma Modal Bahan Dapur Ini, Dijamin Kinclong Terus

Jadi, jika kita hendak memasak daging, sebaiknya manfaatkan pressure cooker.

Sebagai perbandingan, memasak buntut atau iga sampai empuk tanpa menggunakan pressure cooker biasanya membutuhkan waktu hingga 2 jam.

Sementara dengan menggunakan pressure cooker, 50 menit sudah empuk.

Cara Membersihkan Kompor Gas Berkarat

Melansir dari Kompas.com, berikut cara membersihkan kompor gas berkarat.

Bahan dan alat yang dibutuhkan:

• Kain atau spons untuk gosok
• Sabun cuci piring
• Soda kue

• Cuka putih
• Sikat gigi bekas
• Kain lap
• Sikat
• Jarum

Lepaskan kisi-kisi kompor dan angkat dari atas kompor.

Lepaskan tungku dengan obeng atau buka masing-masing tungku dari kompor, tergantung pada model kompor.

Gosok tungku dengan air hangat dengan beberapa tetes sabun cuci piring, gunakan sikat untuk menggosok.

Oleskan soda kue ke bagian yang berkarat dan biarkan selama beberapa menit, lalu gosok noda karat yang tersisa.

Bilas tungku kompor secara menyeluruh dengan air hangat untuk menghilangkan sabun atau soda kue.

Bersihkan lubang tungku jika memungkinkan dengan jarum dan bilas lagi.

Kamu dapat membersihkan lubang dengan jarum, tetapi hindari sisi-sisinya untuk menjaga ukuran dan bentuk bukaan.

Keringkan tungku secara menyeluruh dengan kain lap atau serbet.

Letakkan tungku pada tempatnya di atas kompor dan kencangkan.

Baca Juga: Ya Ampun Selama Ini Kemana Saja, Ternyata Begini Trik Mudah Menghemat Gas Elpiji 3 Kg yang Dipakai Setiap Hari, Dijamin Bisa Tahan Berminggu-minggu

(*)