Gridhype.id-Rasa kehilangan yang mendalam masih menyelimuti Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil dan keluarga.
Bagaimana tidak, Emmeril Kahn Mumtadz yang merupakan putra sulung mereka tak kunjung ditemukan usai hilang terbawa arus Sungai Aare di Swiss.
Menjelang kepulangan sang gubernur ke Indonesia, dirinya menyempatkan diri untuk adzan di tepi Sungai Aare tempat anaknya dinyatakan hilang.
Momen haru tersebut lantas beredar luas di media sosial.
Kala itu, Ridwan Kamil yang mengenakan topi berwarna gelap dan rompi kuning tampak berdiri di tepi Sungai Aare.
Tangan kanan Ridwan Kamil tampak diangkat untuk menutup telinganya ketika melantunkan adzan.
Berada di ujung anak tangga terdekat dengan air, Ridwan Kamil seolah memberikan salam perpisahan untuk sang anak yang belum diketahui keberadaannya.
Tampak air sungai yang berwarna biru di depannya mengalir cukup deras.
Video tersebut lantas saja menjadi perhatian banyak orang.
Pada video tersebut, tertulis keterangan yang mengharukan.
Ridwan Kamil mengumandangkan adzan di tepi Sungai Aare Swiss. Eril telah meninggal dunia. Pacar Eril menyebut permintaan khusus ini.
“Lantunan Adzan seorang Ayah, semoga sampai didengar oleh sang anak seperti saat dulu ketika dilahirkan,” tulisnya dilansir dari Tribunnews.com.
Kabar mengenai hilangnya anak Ridwan Kamil yang kerap disapa Eril itu memang menjadi hal menyedihkan bagi siapa pun yang mendengarnya.
Ridwan Kamil dan keluarga memutuskan untuk pulang ke Indonesia setelah genap sepekan melakukan pencarian di sepanjang sunga tersebut.
Sementara itu, Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jawa Barat memberi seruan agar masyarakat melakukan salat gaib untuk Eril.
Ridwan Kamil yang melaksanakan pertemuan virtual pada Kamis (2/6/2022) malam mengaku telah mengikhlaskan dan meyakini bahwa Eril telah wafat.
Setelah mendapat persetujuan dari pihak Ridwan Kamil, para pengurus MUI lantas melakukan shalat gaib.
(*)