Gridhype.id- Saat area alat kelamin terasa gatal, kita kerap tak tahan untuk tidak menggaruknya.
Jika Anda masih kerap melakukan kebiasaan ini, baiknya hindari mulai sekarang.
Pasalnya, menggaruk alat kelamin ternyata memberikan kerugian besar bagi kesehatan tubuh.
Menggaruk alat kelamin baik pada laki-laki maupun perempuan dapat berisiko iritasi yang merugikan.
Lama gridhealth.id menjelaskan bahwa alat kelamin yang gatal bisa disebabkan oleh beberapa hal berikut ini:
- Eksim (dermatitis atopik)
- Infeksi kulit
- Psoriasis
- Iritasi kulit karena keringat, pakaian ketat, atau produk sabun
- Infeksi jamur
- Vaginosis bakteri
- Tanda menopause
- Jock tich atau kurap selangkangan
Apabila Anda kerap merasakan gatal pada alat kelamin, ada baiknya mewaspadai kemungkinan beberapa penyakit di atas.
Jika tak boleh menggaruknya, apa yang harus dilakukan ketika merasa gatal?
Menggaruk memang bisa menghilangkan gatal dengan lebih cepat.
Namun, hal ini akan melukai kulit kelamin dan justru memperparah kondisi.
Agar terhindar dari rasa gatal, ada beberapa cara yang bisa dilakukan dan dibiasakan.
Pada wanita, dianjurkan untuk membilas area vagina dengan gerakan dari depan ke belakang setelah buang air kecil.
Hal ini bisa dilakukan untuk mencegah bakteri dari anus masuk ke vagina.
Tidak hanya itu, wanita juga baiknya menghindari produk feminime hygiene karena mampu meningkatkan ketidakseimbangan asam.
Pemilihan pakaian dalam juga harus dilakukan dengan tepat.
Penting bagi wanita untuk tidak mencuci pakaian dalam menggunakan deterjen terlalu banyak.
Mencukur dan menggaruk area kelamin secara berlebihan juga menjadi kebiasaan yang harus dihindari.
Melakukan pencukuran memang boleh dilakukan, asal dengan ketentuan dan kehati-hatian.
Pada pria, sangat penting untuk membilas penis hingga bersih, termasuk area di bawah kulup pada pria yang tidak disunat.
Pria dan wanita diwajibkan untuk memastikan area kelamin tetap kering.
Oleh sebab itu, penting untuk segera mengganti pakaian dalam ketika basah atau berkeringat.
(*)