GridHype.ID - Kabar mengejutkan terkait pernikahan artis cantik Maudy Ayunda memang mengejutkan banyak pihak.
Sebagaimana yang diketahui, pemeran Kugy di film 'Perahu Kertas' ini baru saja dipersunting sang kekasih.
Tepat pada Minggu (22/5/2022) kemarin, Maudy Ayunda dipersunting Jesse Choi.
Mengutip dari Kompas Tv, suami Maudy Ayunda itu disebut-sebut bernama Jesse Choi.
Ia merupakan pria kelahiran Korea Selatan yang dibesarkan di Amerika Serikat.
Jesse Choi merupakan teman sekampus Maudy Ayunda yang sama-sama lulusan Columbia University dan Stanford.
Melansir dari Tribun Seleb, melihat dari akun Linkedin-nya, Jesse diketahui menyelesaikan kuliah S1 nya di Columbia University pada tahun 2013 dan lulus dengan Magna Cum Laude.
Magna Cum Laude diketahui sebagai 10 persen nilai tertinggi dengan IPK antara 3,7 hingga 3,9.
Jesse Choi melalui akun Linkedin-nya juga diketahui sebagai orang yang lahir di Korea, besar di Amerika Serikat dan kini tinggal di Indonesia.
Dia diketahui sebagai investor di The 21 Fund yang berinvestasi pada startup lulusan Stanford Graduate School of Business (GSB) dari kelas 2021.
Saat ini menjabat sebagai Entrepreneur-in-Residence (EIR) di AC Ventures.
Setelah menikah, netizen pun ramai-ramai menguak deretan prestasi Maudy Ayunda.
Dikutip dari TribunStyle, deretan prestasi Maudy Ayunda yang diduga jadi penyebab Jesse Choi jatuh hati dengan wanita 27 tahun tersebut.
1. Jubir Presidensi G20
Belum lama ini Maudy Ayunda ditunjuk pemerintah sebagai Jubir Presidensi G20.
Penunjukan Maudy Ayundya sebagai jubir pemerintah untuk Presidensi G20 Indonesia diumumkan secara resmi oleh Menteri Komunikasi dan Informatika dan Komunikasi (Menkominfo) Jhonny G Plate.
Penunjukkan Maudy Ayunda sebagai Jubir Presidensi G20 Indonesia bertujuan untuk mendukung penyelenggaraan komunikasi publik terkait G20 Indonesia.
Pasalnya, Maudy Ayunda menguasai sejumlah bahasa asing sehingga dapat membantunya melaksanakan tugasnya sebagai jubir.
2. Berkarya sejak usia 11 tahun
Anak pertama dari pasangan Mauren Jasmedi dan Didit Jasmedi ini mengawali kariernya di usia muda.
Pada 2005, Maudy membintangi film pertamanya yang berjudul “Surat Untuk Rena” di usia yang baru menginjak 11 tahun.
Di film itu, Maudy berperan sebagai Rena yang merupakan tokoh utama.
Berkat aktingnya tersebut, Maudy meraih penghargaan Aktris Utama Terpilih di Festival Film Jakarta pada 2006. Ia berhasil meraih penghargaan setelah mengalahkan aktris papan atas lainnya, seperti Nirina Zubir dan Titi Kamal.
Tidak berpuas diri, Maudy kembali membintangi sejumlah film ternama seperti “Tendangan dari Langit”, “Perahu Kertas” yang merupakan adaptasi dari novel karya Dee lestari, dan Habibie Ainun 3 di mana Maudy memerankan Ibu Ainun, isteri mantan presiden Indonesia ketiga, BJ Habibie.
3. Berbakat di dunia seni musik
Tidak hanya berbakat di dunia seni peran, Maudy juga memiliki suara merdu.
Ia piawai memainkan alat musik, salah satunya gitar.
Kesukaannya kepada musik tersebut mengantarkannya untuk berkarya di bidang musik pada 2011.
Saat itu ia merilis single pertamanya berjudul “Tiba-tiba Cinta Datang”.
Bakat bernyanyi yang dimilikinya membuat Maudy dipercaya untuk mengisi soundtrack film yang dibintanginya, seperti menyanyikan lagu ‘Perahu Kertas’ pada film Perahu Kertas hingga ‘Pulang’ dalam film Losmen Bu Broto pada 2021.
Beberapa penghargaan yang diraihnya di dunia seni musik, di antaranya Female of the Year dalam ajang Indonesia Choice Awards 2015.
4. Lulusan S1 Oxford University
Kendati memiliki karier yang cemerlang, Maudy tidak melupakan kewajibannya untuk belajar.
Ia bertolak ke Inggris untuk menempuh pendidikannya di Oxford University.
Oxford University merupakan salah satu kampus terbaik di dunia.
Pada 2022, kampus tersebut menempati peringkat kedua sebagai kampus terbaik di dunia berdasarkan QS World University Rankings.
Di Oxford University, Maudy mengambil pendidikan S1 jurusan PPE (Politic, Phylosophy, and Economics).
Ia berhasil menyelesaikan studinya hanya dalam waktu tiga tahun.
5. Lulusan double degree di Stanford University
Nama Maudy kembali ramai diperbincangkan setelah ia diterima di kampus ternama, Stanford University, San Fransicso, Amerika.
Tak tanggung-tanggung, saat itu ia juga dinyatakan diterima di Harvard University untuk jurusan pendidikan.
Diterima di dua kampus ternama, Maudy akhirnya memutuskan untuk memilih Stanford University sebagai tempat belajarnya.
Di Stanford, ia mengambil dua jurusan sekaligus, yakni Administrasi Bisnis dan Pendidikan.
Dua jurusan tersebut berhasil ditaklukannya hanya dalam waktu 2 tahun.
Menamatkan dua jurusan sekaligus, Maudy mendapatkan dua gelar ketika lulus, yaitu MA dan MBA.
Stanford University merupakan kampus terbaik di dunia.
Kampus ini menempati posisi kedua setelah Massachusetts Institute of Technology (MIT) sebagai kampus terbaik versi QS World University Rankings 2021.
Wanita kelahiran Jakarta 19 Desember 1994 ini juga pernah masuk ke dalam daftar 30 Under 30 Asia 2021 kategori Entertaiment and Sports yang dikeluarkan oleh Forbes.
Terpilihnya Maudy Ayunda sebagai satu-satunya aktris dan penyanyi dalam ajang penghargaan tersebut lantaran sederet prestasi yang kesukesan karier yang dimilikinya.
Sederet prestasi itu tampaknya juga diakui oleh Jesse Choi.
Pasalnya, menilik dari tulisan-tulisan Jesse Choi di Medium dirinya tampak begitu bangga karena berhasil menikahi Maudy Ayunda yang dikenal sebagai wanita cerdas.
(*)