GridHype.ID - Penyakit asam urat yang bisa kambuh sewaktu-waktu tentu sangat menganggu penderitanya.
Seperti diketahui,penyakit asam urat (gout) terjadi saat kadar asam urat (uric acid) di dalam tubuh yang terlalu tinggi (hiperurisemia).
Melansir HelloSehat.com, penyakit asam urat adalah kondisi saat sendi mengalami peradangan.
Penyakit ini merupakan salah satu jenis penyakit arthritis atau radang sendi yang umum terjadi.
Kondisi ini secara tiba-tiba bisa menyebabkan persendian terasa sakit, bengkak, dan kemerahan.
Adapun kondisi tersebut bisa memengaruhi satu sendi atau beberapa sendi pada satu waktu.
Persendian yang terkena umumnya di jempol kaki, tetapi sendi lainnya juga bisa terpengaruh.
Seperti di pergelangan kaki, lutut, siku, pergelangan tangan, dan tangan. Tulang belakang juga bisa terkena meski jarang.
Diketahui, penyakit asam urat memang sulit disembuhkan dan harus mengonsumsi obat-obatan.
Baca Juga: Frozen Yogurt Banyak Disukai, Amankah Bagi Penderita Diebetes?
Meski begitu, asam urat tinggi bisa dikendalikan dengan beberapa cara tepat ini, seperti dilansir dari Medical News Today via Nakita.ID.
Perbanyak minum air putih
Ketika seseorang memiliki asam urat, mereka mengalami pembengkakan dan peradangan yang signifikan.
Salah satu cara untuk mengurangi pembengkakan adalah dengan minum lebih banyak air.
Meningkatkan konsumsi cairan membuat ginjal melepaskan kelebihan cairan, dengan begitu pembengkakan kian mereda.
Anda hanya perlu minum banyak air putih dan hindari minuman beralkohol dan soda, yang tinggi purin.
Menempelkan es ke sendi yang sakit
Saat asam urat kambuh, segerakan kompres es yang dilapisi kain ke sendi untuk membantu mengurangi peradangan akibat asam urat.
Cobalah untuk kompres es yang telah dibungkus menggunakan handuk selama 10-15 menit untuk membantu menghilangkan nyeri.
Mengangkat sendi yang terkena
Asam urat yang kambuh menyebabkan rasa sakit yang tak tertahankan disertai dengan bengkak di area kaki, tangan, lutut, dan pergelangan kaki.
Salah satu cara sederhana untuk mengurangi pembengkakan adalah dengan mengangkat sendi yang dikeluhkan.
Cara ini efektif untuk mendorong darah dan cairan menjauh dari sendi dan kembali ke jantung.
Mengurangi stres
Tanpa disadari, stres yang meningkat dapat memperburuk gejala asam urat seseorang.
Saat stres melanda, Anda bisa berolahraga atau berjalan-jalan sejenak, apabila memungkinkan.
Atau mendengarkan musik favorit dan istirahat yang cukup untuk membantu mengurangi stres.
(*)