Gridhype.id- Bau badan selama ini menjadi masalah yang sulit untuk diatasi.
Bau badan bisa disebabkan oleh bakteri yang berkembang biak dan memecah protein dalam keringat mejadi asam.
Laman alodokter.com menjelaskan bahwa bau badan juga bisa dipengaruhi oleh perubahan hormone androgen di dalam tubuh.
Bau badan yang tidak sedap tentu saja berpengaruh bagi rasa percaya diri kita.
Saat ini, ada banyak produk yang bisa dimanfaatkan untuk mengatasi masalah tersebut.
Namun demikian, tahukah Anda jika ada cara unik dan sederhana untuk menghilangkan bau badan yang tidak sedap?
Anda ternyata bisa memanfaatkan daun pacar cina untuk mengatasi masalah ini.
Daun pacar cina biasanya kita temukan di pekarangan rumah atau tumbuh liar di pinggir jalan.
Siapa sangka, tumbuhan yang kerap dianggap remeh ini justru memberi pengaruh besar mengatasi bau badan.
Daun pacar cina memiliki bentuk yang indah, tidak heran jika banyak orang memelihara untuk dijadikan tanaman hias.
Baca Juga: Nggak Perlu Deodoran, Ketiak Bakal Wangi Seharian Asal Pakai Bahan Satu Ini
Lantas, bagaimana cara mengolah daun pacar cina sebagai pengusir bau badan yang tidak sedap?
Dilansir dari Sajian Sedap, Anda hanya perlu menyediakan 10 gram daun pacar cina segar.
Siapkan juga tujuh lembar daun sirih sebagai pelengkap.
Cuci terlebih dahulu semua bahan tersebut hingga benar-benar bersih.
Setelah itu, rebus dengan menggunakan dua gelas air, biarkan mendidih hingga menyisakan satu gelas air.
Rebusan dua bahan ini bisa dikonsumsi untuk mengatasi masalah bau badan.
Agar mendapatkan hasil yang maksimal, ada baiknya mengonsumsi dua kali sehari masing-masing setengah gelas.
Daun pacar cina yang dikombinasikan dengan daun sirih secara ampuh menghilangkan bau badan.
Kandungan daun sirih bagi kesehatan tubuh memang tidak bisa diragukan lagi.
Duan yang satu ini diketahui memiliki efek farmakologis antibakteri.
Tidak heran jika bau badan akibat bakteri dapat dengan mudah teratasi.
Baca Juga: Padahal Ampuh Atasi Bau Badan, Benarkah Deodoran Bisa Sebabkan Seseorang Terkena Kanker Payudara?
(*)