GridHype.ID - Belakangan ini, nama Deddy Corbuzier ramai diperbincangkan publikusai mengunggah podcast bersama Ragil Mahardika.
Pasalnya, Deddy Corbuzier dinilai mempopulerkan pasangan LGBT hingga membuat dirinya panen hujatan.
Bahkan, melansir Tribun Lombok, nama Deddy Corbuzier sempat menduduki posisi trending di Twitter pada Senin (9/5/2022).
Ya, publik ramai membuat cuitan dengan tagar UnsubscribePodcastCorbuzier sebagai bentuk kritikan pada Deddy Corbuzier.
Usai ramai jadi perbincangan,Deddy Corbuzier pun memutuskan untuk menghapus video podcast-nya bersama pasangan LGBT itu.
Mengutip Tribunnews.com, keputusan ayah Azka Corbuzier itu dilakukan sebagai bentuk permintaan maaf.
"I'm taking down the video," ucap Deddy.
"But I still believe they are human. Hope they will find a better way. Sorry for all," lanjutnya.
Ya, lewat unggahan di sosial media Instagramnya, Deddy meminta maaf atas keputusannya membuat konten tersebut.
"Seperti biasa ketika gaduh di sosmed, saya minta maaf. Kebetulan masih dalam suasana bulan Syawal," kata Deddy Corbuzier dikutip Tribunnews.com, Selasa (10/4/2022).
"Sejak awal saya bilang tidak mendukung kegiatan LGBT," ungkapnya.
Deddy berdalih tujuannya membuat konten tersebut adalah untuk menampilkan realita yang ada di masyarakat.
Sayangnya, niat Deddy justru jadi bumerang padanya sehingga mendapat hujatan dari masyarakat Indonesia.
"Saya hanya melihat mereka sebagai manusia. Hanya membuka fakta bahwa mereka ada di sekitar kita dan saya PRIBADI merasa tidak berhak men-judge mereka," tuturnya.
gus miftah nasehati deddy corbuzier
Sementara itu, tindakan Deddy Corbuzier ini rupanya juga menjadi perhatian guru spiritualnya, Gus Miftah.
Gus Miftah pun buka suara, bahkan ikut menasihati Deddy Corbuzier terkait konten YouTube-nya.
Ia menilai niat Deddy Corbuzier agar masyarakat tak terjerumus menjadi LGBT, tak tersampaikan dengan baik ke publik.
Malah, menurut Gus Miftah, yang dilakukan Deddy justru seolah memberi dukungan terhadap LGBT.
"Seolah-olah pemahamannya Deddy ingin jadi gay, memberi semangat ke kaum itu untuk meniru pasangan tersebut," kata Gus Miftah kepada Deddy Corbuzier.
"Itu yang bahaya," tegasnya.
Gus Miftah meminta Deddy untuk selektif mengundang narasumber di podcast-nya. Terutama untuk hal-hal yang sensitif.
Jika Deddy Corbuzier penasaran dengan realitas LGTB, Gus Miftah minta dihadirkan seseorang yang ahli di bidangnya, agar bisa menjelaskan secara teoritis.
"Dalam Alquran juga disebutkan, bertanyalah ke ahlinya. Ketika kamu tidak mengetahui sebuah persoalan," ujar Gus Miftah.
(*)