Bukannya Menyehatkan, Mengkonsumsi Tahu dengan Cara ini Jutru Bisa Datangkan Malapetaka, Ibu-ibu Wajib Waspada

Minggu, 27 Maret 2022 | 10:30
tribunJabar

Tahu

GridHype.id-Tahu menjadi salah satu bahan makanan yang paling banyak di olah para ibu rumah tanggga.

Selain harganya yang murah, tahu juga mudah untuk di olah menjadi berbagai masakan.

Tahu bahkan selau disajikan sebagai pendamping makanan.

Meski demikian bukan berarti tahu tidak memiliki risiko kesehatan loh.

Dilansir dari Kompas, tahu tidak boleh dikonsumsi secara berlebihan oleh semua orang.

Terutama bagi orang yang memiliki faktor risiko penyakit asam urat atau pada kasus penderita asam urat.

Pada dasarnya, dokter mengklaim penyebab pasti penyakit asam urat atau hiperurisemia tidak pasti, dari kombinasi faktor keturunan, hormonal, dan makanan.

Dari segi makanan inilah, tahu bisa menjadi racun bila dikonsumsi secara berlebihan, terutama pada orang yang memiliki faktor risiko dan penderita asam urat.

Hal ini dijelaskan dalam buku Menu dan Resep untuk Penderita Asam Urat (2008) oleh Rita Ramayulis, DCN, M.Kes dan Ir. Trina Astuti, MPS.

Baca Juga: Bikin Daging Empuk Tanpa Presto, Emak-emak Nggak Perlu Pusing Lagi Cukup Tambahkan Satu Bahan ini

Dijelaskan bahwa makanan yang sering dikonsumsi sehari-hari lebih kurang mengandung 600-1.000 mg purin setiap harinya.

Pada seseorang yang memiliki faktor risiko dan penderita asam urat, kandungan purin pada makanan sebaiknya dibatasi kira-kira 100-150 mg per hari.

Terdapat beberapa makanan yang mengandung purin tinggi (100-1.000 mg purin per 100 gram bahan) yang bisa menjadi makanan penyebab asam urat, termasuk tahu.

Tahu memiliki kadar purin sedang, sekitar 9-100 mg purin per 100 gram, karena berasal dari kacang kedelai yang tinggi kandungan purinnya (100-1000 mg per 100 gram).

Namun, karena diolah dengan cara digoreng atau ditambah bahan lain seperti garam, tahu bisa berubah jadi mengandung purin tinggi.

Oleh karena itu, penderita asam urat sangat disarankan untuk tidak mengonsumsi tahu dan tempe sebagai olahan dari kacang kedelai itu sendiri.

Selain tahu dan kacang kedelai, beberapa makanan yang tinggi purin di antaranya alkohol, bebek, angsa, ikan sarden, makarel, kerang, kepiting, jeroan, dll.

Baca Juga: Ucap Syukur Bisa Lepas dari Obat, Ternyata Racikan Biji Pala IniAmpuhRedakan Asam Lambung yang Kumat, Nyesel Baru Tahu Sekarang

(*)

Editor : Ngesti Sekar Dewi

Baca Lainnya