Gridhype.id- Menjalani ibadah puasa Ramadan merupakan salah satu kewajiban bagi umat muslim di seluruh dunia.
Namun terkadang, sejumlah orang mengalami kendala untuk menjalani ibadah puasa karena kondisi kesehatannya.
Oleh karena itu, mengenal kondisi tubuh sangat penting sebelum menjalani ibadah puasa.
Hal tersebut diperlukan untuk menjaga kondisi tubuh agar proses metabolisme tetap terjaga.
Pada dasarnya penderita diabetes memang boleh menjalani ibadah puasa.
Namun dengan syarat kadar gula dalam darah tetap terkontrol dengan baik.
Salah satu hal yang tidak di boleh dilewatkan oleh penderita diabetes ketika menjalani ibadah puasa adalah sahur.
Sahur menjadi kunci agar dapat menjalani ibadah puasa dengan aman.
Pastikan untuk tidak melewatkan makan sahur setiap harinya.
Penderita diabetes harus mendapat cadangan energi selama berpuasa.
Baca Juga: Kerap Jadi Menu Berbuka Puasa, Minuman Bersoda Justru Bisa Datangkan Bahaya Bagi Penderita Diabetes
Hal ini tentunya berkaitan dengan risiko terkena hipoglikemia.
Dilansir dari alodokter.com, hipoglikemia merupakan kondisi ketika kadar gula dalam darah berada di bawah normal.
Penderita diabetes tidak hanya mengalami lonjakan gula darah saja namun juga bisa mengalami hal ini.
Hipoglikemia sering dialami oleh penderita diabetes karena obat-obatan yang dikonsumsinya.
Kondisi yang satu ini juga sangat dipengaruhi oleh pola makan yang tidak baik misalnya terlalu sedikit makan atau kekurangan karbohidrat.
Menunda makan atau melewatkan makan sahur ketika berpuasa juga menjadi salah satu penyebab yang harus diperhatikan.
Oleh sebab itu, pastikan untuk mengonsumsi makanan sahur demi menjaga kondisi tubuh.
Ada beberapa rekomendasi menu sahur yang bisa dikonsumsi oleh penderita diabetes, salah satunya adalah kurma.
Kurma memang sangat berhasiat bagi penderita diabetes.
Meskipun dikenal sebagai makanan yang sangat manis, kandungan gula di dalam kurma masih alami sehingga aman untuk dikonsumsi.
Hal tersebut bisa menahan lonjakan kadar gula dalam darah.
(*)