Jadi Menu Favorit Sejuta Umat, Siapa Sangka Makanan Ini Jadi Penyebab Tukul Arwana Jatuh Sakit hingga Dilarikan ke Rumah Sakit, Bahaya Banget

Jumat, 11 Februari 2022 | 15:15
(Instagram @tukul.arwanaofficial)

Tukul Arwana

GridHype.ID -Seperti yang diberitakan sebelumnya, komedian sekaligus presenter kondang Tukul Arwana sempat dilarikan ke rumah sakit.

Tukul Arwana dikabarkan mengalami pendarahan otak pada Kamis (23/9/2021) lalu.

Kabar tersebut disampaikan langsung oleh anak komedian bernama asli Tukul Riyanto, Ega Prayudi.

Di sisi lain, sakit yang diderita Tukul Arwana diketahui akibat darimakanan yang dikonsumsinya.

Yap, percaya atau tidak, makanan memang sangat mempengaruhi kesehatan tubuh kita.

Sejak dilarikan ke rumah sakit akibat pendarahan otak, kondisi Tukul disebutkan belum pulih betul dan butuh 2 tahun untuk bisa sembuh total.

Keluarga pun membongkar pola makan tak sehat yang dijalani Tukul sebelum akhirnya jatuh sakit.

Melansir dari SajianSedap.com, ternyata makanan ini disinyalir jadi penyebabnya!

Menu Diet Tukul Arwana Pasca Pendarahan Otak

Baca Juga: 'Ketawa Sudah Bisa' Sule Kabarkan Kondisi Terkini Tukul Arwana Ketika Sebelumnya Muncul Berita Hoaks Sang Komedian Mennggal Dunia

Tukul yang sebelumnya nampak selalu sehat, secara mengejutkan dibawa ke RSPON karena mengalami pendarahan di otak pada Rabu (22/9/2021) malam.

Belakangan, dokter menyebut bahwa pendarahan yang terjadi di otak Tukul kemungkinan disebabkan karena hipertensi.

Karena menunjukan perkembangan positif, Tukul sudah diperbolahkan pulang ke rumah pada Sabtu (16/10/2021) dengan catatan masih dirawat secara intensif.

Tukul pun sampai dirawat dua orang perawat intensif selama 24 jam.

Keluarga juga membongkar pantangan makan hingga menu yang akan dikonsumsi Tukul selama menjalani perawatan di rumah.

Meski menunjukkan kondisi yang semakin baik, Tukul masih belum bisa berbicara dengan normal.

Hal inilah yang membuat sang komedian menggunakan bahasa isyarat untuk berkomunikasi dengan orang di sekitarnya.

Perkembangan Tukul Arwana itu diungkap oleh sang manajer, yakni Rizky Kimon.

Rizky Kimon menjelaskan bahwa komunikasi Tukul Arwana saat ini masih menggunakan bahasa isyarat untuk berkomunikasi dengan orang-orang.

Baca Juga: 'Cuma Butuh Keajaiban' Keluarga Kini Hanya Bisa Pasrah, Kondisi Tukul Pasca Alami Pendarahan Otak Begitu Memilukan Hati

"Untuk komunikasi masih belum lancar, cuma masih bergumam," kata Rizky Kimon dikutip Grid.ID dari kanal YouTube Star Story, Selasa, 19 Oktober 2021.

"Tapi sudah melakukan isyarat-isyarat paling, 'Mas gimana', (jempol)" tambahnya.

Sedangkan untuk duduk, Tukul Arwana sudah bisa melakukannya.

Kendati demikian, Tukul Arwana harus mendapatkan bantuan saat berdiri dan berjalan.

"Kalau duduk sudah bisa, berdiri masih dibantu sama perawat," kata Rizky Kimon.

Untuk memulihkan kondisinya sedia kala, Rizky Kimon mengatakan, Tukul menjalani fisioterapi.

"Atas saran dokter, beliau menjalani fisioterapi tiga kali sehari agar penyembuhannya lebih cepat," ujarnya menambahkan.

Selain itu dia juga membeberkan pantangan-pantangan yang harus dihindari Tukul Arwana.

Terutama makanan-makanan yang bisa mempengaruhi kondisi Tukul Arwana.

Baca Juga: Belajar dari Tukul Arwana yang Sempat Mendadak Ambruk, Mulai Sekarang Jangan Lagi Hidangkann Makanan Ini di Meja Makan

"Pantangan pasti, dengan kondisi sakit hipertensi, stroke, disertai pendarahan otak pasti ada menu-menu diet yang disarankan dari rumah sakit," ucap Rizky Kimon.

Oleh karena itu, pihak keluarga memberikan makanan sesuai menu yang diberikan rumah sakit pada Tukul Arwana.

"Sudah dikordinasikan sama perawatnya, jadi menu-menunya mungkin benar-benar menu dari rumah sakit yang kita hidangkan," tandasnya.

Dalam wawancara terbarunya, Rizky juga mengungkapkan kebiasaan makan Tukul sebelum sakit yang dianggap kurang sehat.

"Jadi kalau dulu itu masih hobi makan duren, hobi makan sate kambing. Mungkin ada rekan-rekan di sini yang tahulah Beliau itu kalau ngajak makan kan duren, sate kambing, nasi padang. Bukan menyalahkan itu ya. Tapi ya kalau bisa dikurangin lah", tutur Rizky.

Menurutnya, kebiasaan makan Tukul ini akan diubah 100 persen pasca pendarahan otak yang dialaminya.

"Jadi yang dulu porsinya banyak, sekarang porsinya harus diperhatikan. Pola hidup sehat pasti, saat ini sudah diterapkan sih", katanya.

Sebagai informasi, pasca menjalani operasi pendarahan otak di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional pada (23/11/2021) lalu, kini Tukul Arwana mulai menjalani terapi.

Komedian senior itu masih harus menjalani perawatan intensif demi memulihkan kembali kesembuhan dirinya.

Baca Juga: Tukul Arwana Berjuang Lawan Penyakit di Tubuhnya, Vega Darwanti Ungkap Kondisi Komedian yang Membaik

Tukul Arwana mengalami pendarahan karena tingginya tekanan darah tinggi atau hipertensi.

Dua bulan pasca operasi, pengobatan intensif dilakukan keluarga guna mempercepat pemulihan Tukul Arwana.

Diperkirakan butuh waktu untuk bisa benar-benar memulihkan kondisi Tukul Arwana.

"Diperkirakan bisa sampai dua tahun kalau perhitungan dokter dan orang awam sampai bisa sembuh total," kata Manajer Tukul Arwana dilansir dari Tribunnews.com via SajianSedap.com.

Pendarahan Otak

Menurut WebMD via Kompas.com, pendarahan otak adalah sejenis stroke, yang mana kondisi ini disebabkan oleh arteri di otak pecah dan menyebabkan pendarahan lokal di jaringan sekitarnya.

Kondisi pendarahan yang berlokasi di organ tersebut membunuh sel-sel otak.

Pendarahan otak juga disebut pendarahan intrakranial, atau pendarahan intraserebral.

Kondisi medis ini menyumbang sekitar 13 persen dari penyebab stroke.

Tukul Arwana dilaporkan dilarikan ke rumah sakit, akibat pendarahan otak.

Apa yang terjadi saat otak mengalami pendarahan? Saat darah dari trauma mengiritasi jaringan otak, maka akan menyebabkan pembengkakan.

Ini kemudian dikenal sebagai edema serebal.

Darah yang mengumpul kemudian menjadi hematoma, sehingga kondisi ini akan meningkatkan tekanan pada jaringan otak di dekatnya.

Akibatnya, kondisi tersebut dapat mengurangi aliran darah yang vital dan membunuh sel-sel otak.

Pendarahan yang terjadi di dalam otak, dapat terjadi di antara otak dan selaput yang menutupinya, maupun di antara lapisan penutup otak atau antara tengkorak dan selaput otak.

Gejala pendarahan otak

Gejala pendarahan pada otak dapat beragam.

Tergantung pada lokasi pendarahan itu terjadi, tingkat keparahan pendarahan, hingga jumlah jaringan yang terkena.

Namun, gejala pendarahan otak cenderung bisa berkembang secara tiba-tiba, bahkan mungkin semakin memburuk.

Adapun gejala-gejala yang perlu diwaspadai, dan jika merasakan gejala ini dapat langsung memeriksakan diri.

  1. Sakit kepala parah tiba-tiba
  2. Kejang tanpa riwayat kejang sebelumnya
  3. Kelemahan pada lengan atau kaki
  4. Mual atau muntah
  5. Kewaspadaan berkurang atau kelesuan
  6. Perubahan penglihatan
  7. Kesemutan atau mati rasa
  8. Kesulitan berbicara atau memahami pembicaraan
  9. Kesulitan menelan
  10. Kesulitan menulis atau membaca
  11. Kehilangan keterampilan motorik halus, seperti tremor tangan
  12. Kehilangan koordinasi
  13. Kehilangan keseimbangan Indera perasa yang tidak normal
  14. Hilang kesadaran
Perlu diingat bahwa banyak dari gejala ini sering disebabkan oleh kondisi selain pendarahan otak.

Baca Juga: Diprediksi Bakal Sembuh Total Hingga 2 Tahun Lagi, Tukul Arwana Alami Penurunan Berat Badan dan Tak Perlihatkan Kesedihan, Singgung Perut Sixpack

(*)

Tag

Editor : Helna Estalansa

Sumber Kompas.com, SajianSedap.com