Sering Disepelekan, Mulai Sekarang Jangan Lagi Beli dari Depot Air Isi Ulang Kalau Tidak Mau Nyawa Seisi Rumah Terancam, Muncul Bahaya Mengerikan ini

Rabu, 26 Januari 2022 | 12:00
Tribun Jual Beli

Ilustrasi air galon isi ulang

GridHype.ID - Tidak banyak orang tahu bahwa membeli air isi ulang justru membawa petaka.

Kebutuhan minum sehari-hari memang lebih murah meriah jika membeli dari air minum isi ulang.

Harganya terjangkau bisa menjadi salah satu daya tariknya.

Apalagi usaha air isi ulang bisa ditemukan dengan mudah.

Padahal tanpa kita sadari, para pengguna air isi ulang harus mewaspadai tingkat kebersihan.

Meskipun harganya terjangkau, bukan berarti air tersebut tidak layak untuk dikonsumsi.

Dikutip dari Klikdokter.com, simak beberapa masalah-masalah yang sering ditemukan pada air minum isi ulang.

1. Tidak Melewati Proses Sesuai Standar yang Berlaku

Masalah air isi ulang yang pertama berkaitan dengan standar.

Pada umumnya, air minum isi ulang yang tersedia di depot-depot pinggir jalan hanya melewati proses sekadarnya.

Sehingga tidak sesuai dengan standar yang berlaku di Indonesia (SNI).

Baca Juga: Bikin Seisi Rumah Panjang Umur, Mulai Sekarang Coba Rutin Minum Air Kunyit di Pagi Hari Saat Perut Kosong, Masa Tua Bisa Terhindar dari Penyakit Ini

Hal ini memperbesar kemungkinan air untuk mengandung kontaminasi kuman atau bakteri berbahaya, yang pada akhirnya malah dapat menyebabkan sederet masalah kesehatan.

2. Kualitas Air Tidak Terjamin

Air minum isi ulang cenderung memiliki rasa yang berbeda daripada air yang direbus hingga matang atau air kemasan yang melewati sederet proses di pabrik.

Beberapa hal yang menyebabkan perbedaan rasa tersebut adalah kebersihan dan tingkat keasaman (pH) yang tidak terpantau dengan baik.

3. Sumber Air yang Tidak Jelas

Jika diperhatikan, sebagian besar depot air minum isi ulang biasanya tidak mencantumkan sumber mata air yang mereka gunakan.

Hal ini menimbulkan sejuta tanya, misalnya: “Di mana sumber mata air untuk air minum isi ulang tersebut?

Apakah air yang diambil dari sumber tersebut sudah melewati proses filterisasi agar terhindar dari kuman atau bakteri berbahaya?

Apakah sumber air tersebut benar-benar terjamin mutunya?”

4. Kebersihan Galon Air Dipertanyakan

Jika sumber air sudah dipastikan higienitasnya, namun galon sebagai wadahnya tidak memenuhi persyaratan maka tetap dapat berbahaya.

Baca Juga: Polisi Amankan Tembakau Sintetis Seberat 1,45 Gram dan Tetapkan Sebagai Tersangka, Komika Fico Fachriza Tak Kuasa Bendung Air Mata Ketika Bertemu Sosok ini

Galon wajib dibersihkan setiap sebelum dilakukan pengisian air.

Selanjutnya, galon tidak boleh disimpan dalam depot air minum isi ulang lebih dari 24 jam, serta harus diberikan kepada konsumen dalam jangka waktu tersebut.

Apalagi jika depot air isi ulang berada di dekat jalan raya yang memiliki risiko terkena polusi, debu, bakteri hingga kuman.

Dikutip dari GridHealth.ID, hal-hal di atas harus menjadi perhatian.

meski terlihat sepele air minum yang terkontaminasi bakteri jahat seperti bakteri e-coli atau bahkan salmonela tentu bisa membawa masalah kesehatan yang cukup serius bagi tubuh.

Lebih lanjut, menurut Layanan Penyuluhan di negara bagian Amerika North Carolina, ada empat jenis zat kontaminasi yang dapat mencemari air minum.

Di antaranya bakteri seperti salmonella penyebab diare dan disentri, pestisida, senyawa anorganik seperti arsenik dan timbal, dan unsur radioaktif seperti radon.

Adanya kontaminan tersebut dapat menyebabkan masalah kesehatan, termasuk gangguan pencernaan, masalah reproduksi, dan kelainan neurologis.

Hal ini diperparah jika air tercemar diminum oleh bayi, anak kecil, wanita hamil, orangtua, dan orang yang sistem imunnya lemah.

Kelompok orang-orang ini lebih mungkin mengalami sakit setelah minum air tercemar. Keempat zat tersebut bisa menimbulkan gejala awal seperti mual, muntah, diare dan kram perut.

Dan zat berbahaya lainnya bahkan kadang tidak menyebabkan gejala sama sekali.

Jika seseorang terus menerus meminum air tercemar, mikroba dan senyawa kimia tersebut bisa menyebabkan masalah seperti penyakit tiroid dan kanker untuk dampak jangka panjangnya.

Mulai sekarang, lebih baiknya tetap mempertimbangkan penggunaan air dari depot isi ulang ya.

Baca Juga: Angin Segar Bagi Para Pengidap Diabates, Hanya Modal Rutin Minum Air Rendaman Bawang Merah Ampuh Atasi Penyakit Mengerikan

(*)

Tag

Editor : Nabila Nurul Chasanati

Sumber Klik Dokter, Gridhealth