GridHype.id- Siapa yang hobi mengkonsumsi telur?
Telur memang menjadi bahan makanan adalah banyak orang.
Telur bisa menjadi solusi saat kita kebingungan untuk menentukan menu masakan.
Pasalnya, kalau bisa diolah menjadi beragam hidangan lezat yang menggugah selera.
Cara memasaknya pun sederhana, kita tidak perlu repot-repot untuk mengolahnya menjadi makanan mewah untuk mendapatkan rasa lezat.
Hal ini membuat banyak orang selalu menyediakan stok telur di rumah.
Saat kehabisan, ibu rumah tangga juga tidak perlu pikir panjang untuk kembali membelinya.
Namun pernahkah anda menemukan telur yang ternyata tidak awet saat disimpan?
Sejumlah telur mungkin bisa lebih cepat membusuk dan tidak bisa digunakan.
Jika hal ini terjadi, kita tentu mengalami kerugian.
Lantas, adakah cara yang bisa dilakukan agar telur menjadi lebih awet?
Hal pertama yang harus diketahui adalah cara memilih telur.
Ada harus memastikan bahwa telur yang dibeli dalam keadaan baik.
Dilansir dari sajiansedap.id, berikut beberapa ciri telur yang baik:
- Kulitnya bersih dan tidak kusam
- Memiliki berat yang lebih dibandingkan telur yang sudah disimpan lama
- Apabila diarahkan ke cahaya dan diarahkan teropong dengan gulungan koran, telur akan tampak berwarna jingga di bagian dalamnya.
- Telur tidak retak meskipun dalam wujud yang masih baik.
Setelah melakukan pemilihan telur dengan cara yang benar, selanjutnya Anda harus mengetahui cara menyimpan telur yang tepat.
Agar tidak lagi salah, berikut beberapa tips yang bisa anda lakukan.
Setelah membeli telur, pastikan untuk segera menyimpannya di lemari pendingin.
Anda juga dianjurkan untuk memosisikan telur dengan bagian lancip di bawah.
Telur putih akan tahan selama 4 hingga 6 minggu apabila disimpan di lemari pendingin dengan suhu 7 Hingga 13 derajat Celcius.
Putih telur yang sudah dipisahkan dari kuningnya akan tahan selama 4 hari apabila disimpan dalam wadah tertutup dan di dalam lemari pendingin.
Sedangkan kuning telur biasanya akan tahan selama dua hingga tiga hari asalkan ditempatkan pada wadah kedap udara dan diberi sedikit air.
Hal tersebut juga berlaku untuk menyimpannya dalam lemari es.
Lantas bagaimana jika telur akan digunakan untuk membuat kue?
Telur yang digunakan untuk membuat kue harus dikeluarkan terlebih dahulu dari lemari pendingin dan dibiarkan dalam ruangan terbuka.
Cara ini akan membantu telur untuk mencapai suhu ruangan sebelum digunakan.
Salah satu cara unik lainnya untuk menyimpan telur adalah meletakkannya di dalam beras.
Siapa sih yang tidak mengenal bahan makanan yang satu ini.
Beras tidak hanya untuk dikonsumsi sebagai makanan pokok, tetapi juga bisa digunakan sebagai tempat penyimpanan telur.
Beras dapat menyediakan kondisi yang kering dan suhu yang pas untuk menyimpan telur mentah.
adapun pupuk sisa yang menempel pada beras juga bisa mencegah bakteri luar masuk ke dalam telur.
Ajaibnya, telur yang disimpan di dalam beras ternyata bisa tahan 6 hingga 8 bulan.
(*)