GridHype.id-Garam merupakan bahan dapur yang memiliki beragam manfaat penting.
Bahan yang satu ini dimanfaatkan sebagai perasa asin dalam masakan.
Tidak heran jika garam dengan mudah ditemukan keberadaannya di dapur.
Namun tahukah anda ternyata garam memiliki fungsi lebih dari itu?
Bahan yang lekat dengan rasa asinnya ini ternyata bermanfaat bagi kebersihan rumah.
Garam bisa digunakan untuk membersihkan WC.
WC adalah komponen penting di dalam toilet yang harus dijaga kebersihannya.
Membiarkan WC dalam keadaan kotor sama saja memberi jalan masuk bagi beragam penyakit.
Anda pasti sudah mengetahui jika WC mengandung banyak bakteri.
Belum lagi jika WC di rumah mampet dan dan tidak dapat digunakan.
Namun masalah tersebut bisa diatasi dengan memanfaatkan garam.
Mulai kini, anda tidak perlu lagi memanggil tukang sedot WC untuk mengatasi masalah tersebut.
Cukup gunakan garam dan aliran WC akan pembeli lancar.
Namun, garam yang digunakan untuk melancarkan WC bukanlah sembarang garam.
Anda bisa memanfaatkan garam batu agar hasilnya lebih maksimal.
Ada beberapa hal yang harus diperhatikan sebelum membuat WC kembali lancar.
Dilansir dari kompas.com, berikut penjelasannya.
Cek kondisi WC
Anda harus memastikan bahwa WC tidak dalam kondisi yang terlalu penuh.
Ada baiknya untuk menunggu air suruh terlebih dahulu.
Tuangkan garam
Apabila WC sudah surut, bukan berarti hal yang menghambat di alirannya sudah hilang.
Cara selanjutnya yang harus dilakukan adalah menuangkan garam.
Masukkan kira-kira satu cangkir garam ke dalam lubang WC.
Setelah itu siram 1 liter air mendidih ke lubang tersebut.
Diamkan selama 8 jam
Setelah melalui proses penyiraman air garam, diamkan terlebih dahulu selama 8 jam.
Jangan gunakan terlebih dahulu WC tersebut agar tidak teraliri air atau kotoran.
Siram kembali
Cara terakhir adalah menyiramnya kembali dengan air yang cukup banyak.
Cara ini bisa membantu Anda mendorong kotoran yang sudah terlarut oleh garam.
Cara tersebut dijamin berhasil untuk melancarkan kembali WC yang tersumbat.
Baca Juga: Salah Kaprah, Jangan Lagi Cuci Kangkung dalam Baskom Jika Tak Ingin Risiko Buruk Menimpa Sekeluarga
(*)