Jadi Penyebab Kematian Kedua di Dunia, Inilah Sederet Faktor Risiko Kanker Payudara yang Perlu Kamu Ketahui

Rabu, 17 November 2021 | 15:00
rawpixel.com / roungroat / Freepik

Ilustrasi kanker payudara

GridHype.ID -Kanker payudara adalah salah satu jenis kanker yang paling banyak diderita wanita di seluruh dunia.

Meski begitu, kanker payudara juga bisa menyerang kaum pria ya.

Kanker payudara sendiri adalah jenis kanker yang menyerang pada jaringan payudara.

Penyakit kronis ini bahkan bisa merenggut nyawa penderitanya.

Bahkan kanker payudara juga disebutkan menempati posisi kedua penyebab kematian pada manusia, setelah kanker paru-paru.

Menurut para ahli kesehatan, diperkirakan terjadi peningkatan sekitar 43 persen dalam kematian terkait kanker payudara secara global dari tahun 2015 hingga tahun 2030 nanti.

Dokter Spesialis Penyakit Dalam Hemtologi Onkologi Medik RS Kanker Dharmais, Dr Ronald Alexander Hukom SpPD KHOM MHSC FINASIM menjelaskan, sebenarnya kanker payudara merupakan salah satu penyakit yang sangat bisa dicegah dan dideteksi dini oleh pasien.

"Kanker payudara ini bisa dicegah, dengan mengetahui faktor risiko yang dimiliki dan juga dideteksi sendiri dengan sadari (pemeriksaan payudara sendiri)," kata Ronald dalam diskusi daring bertajuk Memahami Lebih Dalam Subtipe Kanker Payudara Metastasi Tertinggi di Dunia: HR-positif, HER2-negatif, Senin (31/9/2020).

Faktor risiko kanker payudara

Berikut beberapa faktor risiko yang berpotensi menjadi penyebab kanker payudara, di antaranya sebagai berikut:

Baca Juga: Meski Jadi Momok Mengerikan Semua Wanita, Kanker Payudara Bisa Dicegah dengan Sederet Hal Penting Ini loh, Ayo Lakukan Sebelum Terlambat

1. Faktor hormonal

Ronald berkata, faktor hormonal memiliki pengaruh yang kuat terhadap potensi risiko terkena kanker payudara.

"Kita tahu ada wanita yang memiliki risiko kanker payudara lebih tinggi daripada umum, karena faktor hormonal wanitanya lebih banyak," kata dia.

Pengaruh risiko kanker payudara dari faktor hormonal ini bisa terindikasi oleh berbagai persoalan seperti berikut:

  • Haid pertama di usia sangat muda (usia normal haid pertama terjadi rentan usia 10-17 tahun)
  • Menopause di usia sampai 50 tahun, hal ini menandakan masa reproduksinya terjadi panjang sekali
  • Wanita tidak memiliki keturunan, karena dapat menyebabkan ketidakseimbangan hormon progesteron dalam tubuh
  • Wanita tidak menyusui meskipun ia melahirkan, juga meningkatkan risiko kanker payudara
  • Wanita memiliki riwayat keturunan penyakit kanker
Baca Juga: Bisa Mencegah Kanker Payudara, Orgasme Pegang Peranan Penting Bagi Organ Andalan Wanita

2. Faktor-faktor eksternal lain

Ronald menegaskan, faktor-faktor hormonal itu adalah salah satu yang meningkatkan potensi terkena kanker payudara.

"Tapi faktor hormonal itu tidak satu-satunya penyebab kanker payudara terjadi," tegasnya.

Dalam keadaan hormonal seoranng wanita seimbang pun juga bisa mendapatkan kanker payudara jika ada faktor eksternal yang menjadi pemicunya.

Di antaranya sebagai berikut:

  • Obesitas atau kegemukan
  • Penggunaan obat-obatan hormonal secara berlebihan (pil KB salah satunya)
  • Paparan radiasi
  • Paparan karsinogen
  • Alkohol
  • Gaya hidup tidak sehat
  • Malas bergerak
  • Merokok
  • Pola makan tidak sehat
  • Penggunaan terapi hormon
  • Perubahan jam tidur malam
  • Pemakain cat rambut permanen
  • Memiliki payudara yang padat
  • Ukuran payudara yang besar
"Makanya kanker payudara juga bisa terjadi pada pria, karena bisa jadi faktor hormonal tidak ada masalah, tapi faktor eksternal lainnya memicu terjadinya kanker, tuturnya.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "2 Cara Mencegah Kanker Payudara Si Penyebab Kematian Kedua di Dunia"

Baca Juga: Banyak Muncul pada Perempuan Berusia Muda, Inilah Sederet Gejala Kanker Payudara Triple Negatif yang Wajib Diwaspadai

(*)

Editor : Helna Estalansa

Sumber : Kompas.com

Baca Lainnya