Jangan Sepele, Sering Kelelahan Bisa Jadi Tanda Bahaya Bagi Asam Lambung

Kamis, 21 Oktober 2021 | 15:15
freepik

Ilustrasi seorang lelah dan sedih

GridHype.id- Kelelahan merupakan kondisi yang wajar dialami oleh banyak orang.

Kondisi ini biasanya terjadi setelah melakukan beragam aktivitas yang berat.

Aktivitas yang berat tersebut akan menimbulkan rasa lelah saat tidak dibarengi dengan istirahat yang cukup.

Meski demikian, kelelahan tidak 100% diakibatkan oleh kegiatan sehari-hari.

Pasalnya, rasa lelah yang muncul bisa saja terjadi akibat kondisi tubuh yang tidak sehat.

Beragam masalah yang ada di tubuh bisa menjadi pemicu kelelahan, misalnya asam lambung.

Dilansir dari alodokter.com, gejala utama terjadinya asam lambung adalah perasaan seperti terbakar di dada.

Rasa tersebut akan bertambah parah setelah makan atau saat berbaring.

Lantas, apa hubungannya asam lambung dengan kelelahan?

Dilansir dari Medical News Today melalui kompas.com, perasaan terbakar di dada akibat asam lambung yang naik bisa dipicu karena batuk yang sulit berhenti.

Batuk yang sulit dikendalikan ini bisa jadi mempengaruhi kualitas tidur di malam hari.

Bukan hanya itu, batuk yang berlebihan juga mengganggu aktivitas di siang hari.

Alhasil, waktu tidur seseorang akan sangat berpengaruh dan bisa jadi kacau.

Kondisi inilah yang nantinya akan menimbulkan kelelahan berkepanjangan.

Terkait hal tersebut, sangat penting diketahui mengenai perbedaan antara lelah dan fatigue.

Baca Juga: Tak Perlu Buang Uang ke Apotek untuk Beli Obat, Penyakit Asam Lambung Ternyata Bisa Diatasi dengan Minum Air Rebusan Ini

Lelah merupakan kondisi tubuh yang kurang berenergi.

Lelah disebabkan karena kurangnya asupan makan atau kurang waktu istirahat.

Berbeda dengan lelah, batik gue merupakan kondisi ketika seseorang akan terus-menerus merasa lemah.

Rasa lemah, letih, dan lesu bahkan dirasakan hampir sepanjang hari.

Lebih parah lagi, keadaan tersebut bisa berlanjut pada esok harinya hingga periode tertentu.

Fatique inilah yang biasanya menjadi pertanda dari gangguan kesehatan seperti asam lambung.

Asam lambung yang naik akan sangat menyiksa dan membuat penderita sulit beristirahat.

Berat terjaga di malam hari dan sulit beristirahat di siang hari menyebabkan rasa lelah terasa sangat berlebihan.

Baca Juga: Bikin Kacau Seharian, Jangan Sekali-kali Sarapan Menu ini karena Bisa Picu GERD yang Menyiksa

Asam lambung bisa dirasakan saat seseorang berbaring.

Hal ini disebabkan karena asam yang ada pada tubuh mengalir melalui saluran cerna menuju eksofagus dan memicu rasa terbakar di dada.

Berbeda saat seseorang sedang duduk atau berjalan, asam pada saluran cerna akan tertarik gaya gravitasi dan turun ke dalam saluran cerna bagian dalam.

Kapan harus memeriksakan diri ke dokter?

Saat rasa terbakar di dada berlangsung berhari-hari dan menyebabkan Kelelahan yang sangat berlebihan, Anda dianjurkan untuk melakukan pengobatan medis.

Cara tersebut akan membantu anda untuk mendapatkan pengobatan yang tepat.

Baca Juga: Benarkah Penderita Penyakit Asam Lambung Tidak Boleh Menerima Vaksinasi Covid-19? Mari Simak Penjelasan Berikut

(*)

Editor : Ngesti Sekar Dewi

Sumber : Kompas.com, alodokter.com

Baca Lainnya