GridHype.id-Ketombe merupakan serpihan kulit berwarna putih keabu-abuan di kepala.
Ketomobe bisa disebabkan oleh berbagai macam hal.
Melansir dari halodoc, penyebab ketombe antara lain:
- Jarang mencuci rambut
- Dermatitis seboroik (semacam penyakit kulit)
- Malassezia sp (sejenis jamur)
- Kulit berminyak
Namun dari sekian banyak perawatan, sebenarnya ada cara sederhana untuk menghentikan perkembangan ketombe di kulit kepala.
Salah satunya dengan mengkonsumsi makanan tertentu.
Alicia Zalka, MD, profesor klinis dermatologi di Yale School of Medicine di New Haven, Connecticut, AS, menyatakan ketombe Anda bisa jadi terkait dengan pola makan atau diet Anda.
Meski begitu, dia menyadari, belum ada penelitian yang membuktikannya.
"Saya pikir penelitian sedikit tertinggal," kata Alicia Zalka yang dimuat dalam laman WebMD,Kamis (30/9/2021).
Meskipun belum ada studi medis yang dia temukan, Zalka percaya perubahan diet bisa dilakukan untuk membantu menyembuhkan ketombe.
Pernyataannya itu didasarkan pada pengalaman praktik klinisnya selama 18 tahun.
'Diet ketombe' yang dikelola dengan baik mungkin bisa membantu," kata Krant.
Secara umum berikut ini adalah beberapa jenis makanan untuk bantu menghilangkan ketombe yang bisa dipertimbangkan:
Makanan yang mengandung seng
Seng (zinc) juga diyakini dapat membantu menghilangkan ketombe.
"Sabun dan sampo yang dibuat untuk ketombe seringkali mengandung zinc pyrithione, dan ada laporan suplementasi zinc oral bisa membantu mengurangi juga dalam mengurangi serangan ketombe," sebut Jessica Krant.
Untuk bisa mendapatkan zinc secara alami, Anda bisa mengonsumsi makanan kaya seng berikut:
- Tiram
- Kepiting
- Biji labu
Menambahkan lebih banyak buah dan sayuran ke dalam diet Anda adalah langkah bagus lainnya.
Buah dan sayuran adalah makanan sarat dengan nutrisi dan serat.
"Diet rendah serat dan tinggi makanan dengan banyak gula, garam, dan lemak bisa menyebabkan pencernaan yang buruk, yang dapat menyebabkan banyak masalah, termasuk masalah kulit seperti ketombe. Jadi makanlah banyak sayuran dan beberapa buah (untuk membantu mengatasi ketombe)," kata Jill Nussinow, RD, penulis The Veggie Queen.
Beberapa ahli mungkin menggembar-gemborkan penerapan diet makanan mentah lebih baik daripada makanan matang.
Tetapi, pendapat lain juga bisa dipertimbangkan.
“Faktanya, memasak sayuran dapat membantu melepaskan beberapa nutrisi esensial dan non-esensial sehingga tubuh Anda dapat menyerapnya dengan lebih baik,” pendapat Joy Dubost, PhD, RD, juru bicara Academy of Nutrition and Dietetics.
Makanan yang mengandung lemak sehat
Makanan yang kaya akan asam lemak esensial, seperti asam lemak omega 3 dan asam lemak omega 6 memang belum diteliti untuk manfaatnya dalam mengatasi ketombe.
Tetapi, jenis makanan ini telah ditemukan dapat membantu mendukung kesehatan rambut dan kulit secara umum.
"Makanan kaya akan amam lemak esensial bisa memainkan peran penting dalam fungsi dan penampilan kulit normal, serta memiliki sifat anti-inflamasi," kata konselor nutrisi Rebecca Bitzer, RD.
Pilihan makanan kaya akan asam lemak esensial ini, di antaranya yakni:
- Salmon
- Ikan tuna
- Selai kacang
- Biji rami
- Minyak zaitun extra virgin
- Minyak canola
- Alpukat
- Kenari
- Telur
Ketika Anda ingin mencoba cara ini, sebaiknya tanyakan dulu kepada dokter sebelum mengonsumsi minyak kelapa secara teratur.
Pasalnya, minyak kelapa dilaporkan kaya akan lemak jenuh.
Makanan yang mengandung vitamin B
Vitamin B, khususnya vitamin B7 (biotin) juga diyakini dapat membantu menghilangkan ketombe.
Dilansir dari Everyday Health, kekurangan vitamin B telah dikaitkan dengan penyebab ketombe.
Satu hal yang telah ditunjukkan dalam penelitian adalah bahwa bayi yang rendah biotin cenderung memiliki lebih banyak dermatitis seboroik bayi (ketombe atau cradle cap).
Untuk mendapatkan biotin secara alami, Anda bisa mengonsumsi makanan sumber biotin berikut:
- Telur
- Yogurt
- Tomat
- Wortel
Makanan rendah gula
Banyak orang sayangnya makan terlalu banyak gula sehari-hari.
Jika Anda termasuk di antara orang-orang tersebut dan memiliki masalah dengan ketombe, sebaiknya ubah kebiasaan Anda.
Tindakan menghindari atau membatasi konsumsi gula diyakini akan bisa membantu Anda menurunkan peradangan hingga meminimalkan munculnya serpihan ketombe.
"Gula dan karbohidrat sederhana dapat meningkatkan peradangan di tubuh kita. Jadi masuk akal jika mengonsumsi makanan rendah gula dan kaya antioksidan bisa membantu mengendalikan serangan ketombe," kata Krant.
Di samping itu, mungkin juga ada dampak hormonal yang bisa terjadi akibat kebiasaan mengonsumsi makanan tinggi gula.
"Diet tinggi gula, makanan olahan, dan lemak 'jahat' bisa menyebabkan lonjakan insulin yang pada gilirannya dapat menyebabkan stimulasi lonjakan hormon yang bisa memicu produksi minyak (di kulit kepala sebagai penyebab ketombe)," kata Zalka.
Membatasi konsumsi makanan berlemak, makanan yang digoreng, gula halus, makanan olahan, dan gluten pun diyakini dapat menyebabkan pengurangan produksi ketombe.
Perubahan pola makan ini bahkan dipercaya bisa bermanfaat untuk menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan.
(*)