4 Masalah Tubuh Akibat Terlalu Sering Rebahan, Harap Perhatikan

Selasa, 21 Mei 2024 | 13:50
pixabay.com

Kenali manfaat kesehatan dari olahraga lari yang baik untuk tubuh.

GridHype.ID - Di masa pandemi ini, tanpa sadar ada banyak orang yang melewatkan waktunya dengan rebahan.

Dengan terbatasnya aktivitas di luar rumah, kita lebih banyak menghabiskan waktu di rumah.

Kita makin sering bersantai di sofa atau rebahan sambil menonton film.

Tapi jangan sampai lupa olahraga ya, pasalnya saat tubuh tidak aktif secara fisik, ada banyak dampak buruk yang mengintai kesehatan.

Dilansir dari Kompas.com yang mengutip dari World Health Organization (WHO), gaya hidup yang tidak aktif secara fisik menjadi penyebab dari kematian 2 juta orang di dunia per tahunnya.

Selain itu, tubuh akan mengalami 4 hal mengerikan ini jika kurang gerak, loh!

Yuk simak akibat kurang gerak dan bahaya kurang olahraga.

Semua orang wajib tahu, kurang gerak ternyata bisa akibatkan masalah serius pada kesehatan dan tubuh.

Baca Juga: Badan Tiba-tiba Memar Tanpa Sebab? Ini Penyebab dan Penjelasannya

Berada di rumah selama pandemi Covid-19 memang menghindarkan kita dari virus corona.

Akan tetapi, hal itu tampaknya justru membuat sebagian orang menjadi kurang bergerak.

Ya, karena kebanyakan berkegiatan di kamar, akhirnya banyak orang yang kurang aktif bergerak.

Meski kelihatannya sepele, kondisi itu sebaiknya tidak dibiarkan terus-menerus loh.

Pasalnya, kurang bergerak ternyata bisa mengakibatkan banyak masalah pada kesehatan.

Wah, apa saja ya?

Akibat Kurang Beraktivitas

Merangkum dari Bright Side, berikut ini sederet masalah kesehatan yang muncul karena kurang gerak, simak:

1. Sembelit

Olahraga penting supaya buang air besar bisa teratur dan mencegah sembelit.

Jika Anda menghabiskan sebagian besar waktu untuk duduk, maka dibutuhkan lebih banyak waktu untuk makanan bergerak melalui usus besar.

Akibatnya, jumlah air yang diserap tubuh untuk tinja menjadi terbatas, hingga pada akhirnya menyebabkan sembelit.

2. Mudah Lupa

Anda merasa mudah lupa belakangan ini?

Hati-hati, mungkin itu dampak dari kurang bergerak.

Sebuah studi berjudul “Sedentary behavior associated with reduced medial temporal lobe thickness in middle-aged and older adults” (2018) oleh Prabha Siddarth dan rekannya pun telah membuktikannya.

Berdasarkan studi tersebut, ditemukan hasil bahwa orang yang menjalani gaya hidup menetap menunjukkan perubahan struktural di otak di area lobus temporal medial.

Lobus ini bertanggung jawab atas kemampuan manusia untuk mengingat sesuatu.

Latihan fisik telah terbukti meningkatkan daya ingat, yang memungkinkan struktur otak bekerja lebih baik.

3. Mata Bengkak

Gaya hidup yang kurang bergerak merupakan salah satu pemicu utama retensi air.

Mata bengkak muncul karena terlalu lama berada dalam posisi horizontal, yaitu rebahan.

Lakukan olahraga ringan secara rutin setiap hari meskipun minimal 30 menit agar tubuh Anda bergerak dan mencegah mata bengkak.

4. Sakit Lutut

Gerakan adalah kunci utama untuk mengendurkan persendian yang kaku.

Berolahraga dapat meringankan gejala radang sendi dan osteoartritis, termasuk senam atau latihan aerobik.

Pasien dengan nyeri lutut kronis disarankan untuk menjalani program latihan.

Dengan berolahraga secara teratur, otot menjadi lebih kuat dan lebih fleksibel.

Nah, itu dia masalah kesehatan yang berisiko terjadi jika kurang bergerak. Hati-hati ya!

(*)

Baca Juga: Ketahui Sejak Dini, Anak dengan Postur Tubuh Pendek Berisiko Stunting

Tag

Editor : optimization

Sumber bright side, GridFame.ID