Bikin Panik Akibat Berbulan-bulan Tidak Menstruasi, 5 Penyebab Ini Bisa Jadi Tanda Bahaya

Jumat, 03 September 2021 | 10:15
iStockPhoto

Mengatasi menstruasi deras

GridHype.id- Menstruasi merupakan sebuah siklus lazim yang dialami oleh wanita.

Namun terkadang, menstruasi yang harusnya datang sebulan sekali ini menjadi tidak teratur dan mengkhawatirkan.

Bahkan ada sejumlah orang yang mendapati dirinya tidak menstruasi padahal tidak sedang hamil.

Apakah kondisi ini berbahaya?

Dilansir dari Nova.id, seseorang yang tidak menstruasi selama 3 bulan berturut-turut, kondisi ini disebut dengan amenore.

Amenore biasanya terjadi ketika ovarium berhenti membuat cukup hormone esterogen.

Esterogen merupakan salah satu hormone yang bertanggung jawab dalam siklus menstruasi.

Nah, produksi hormone esterogen ini bisa disebabkan oleh beberapa hal.

Baca Juga: 3 Buah Ini Sangat Baik Dikonsumsi Saat Menstruasi, Ampuh Redakan Kram Hingga Nyeri Tak Tertahankan

Perubahan Berat Badan

Berat badan yang tidak stabil tentunya menyebabkan hormone menjadi tidak seimbang.

Baik kenaikan atau penurunan berat badan yang terjadi signifikan bisa berpengaruh pada hormone.

Ketidakseimbangan hormone inilah yang bisa membuat seseorang tidak mengalami menstruasi pada awalnya.

Meski demikian, masalah ini dalah diatasi seiring dengan berjalannya waktu saat berat badan kembali stabil.

Oleh karena itu, sangat penting bagi wanita untuk menjaga berat badan.

Tidak hanya berpengaruh bagi penampilan, berat badan juga bisa berpengaruh pada siklus menstruasi.

Stress

Stress yang terjadi dalam jangka panjang bisa sangat membahayakan siklus menstruasi.

Pasalnya, stress bisa memengaruhi otak untuk mengontrol hormone reproduksi.

Hal ini akan memicu ovulasi dan menstruasi untuk berhenti.

Oleh karena itu, penting untuk mengelola stress agar tidak berlangsung secara larut.

Baca Juga: Mengenal Manstalgia yang Jadi Keluhan Perempuan Saat Menstruasi, Ini Cara Menghindarinya

Olahraga Berlebihan

Meskipun olahraga adalah kegiatan yang sangat baik bagi tubuh, namun jika dilakukan dengan berlebihan tentu akan membahayakan.

Olaharaga dengan tempo yang berlebihan bisa menyebabkan siklus menstruasi menjadi terlambat.

Terutama bagi orang dengan berat badan rendah atau lemak tubuh yang sedikit.

Memproduksi Terlalu Banyak Proklatin

Proklatin adalah hormone yang biasanya dibuat tubuh selama menyusui.

Hormon ini bisa menghentikan menstruasi.

Hal inilah yang menjadi alasan mengapa banyak wanita menyusui tidak mengalami menstruasi.

Pada orang yang tidak menyusui, keluarnya cairan susu dari puting merupakan tanpa bahwa jumlah proklatin yang diproduksi terlalu tinggi.

Jika Anda mengalami hal ini, ada baiknya konsultasi ke dokter untuk mendapatkan obat yang tepat.

Baca Juga: Lima Manfaat Minum Air Putih Hangat, Dijamin Bikin Tubuh Jauh dari Penyakit

Masalah Tiroid

Tiroid atau kelenjar yang menghasilkan hormone berfungsi untuk mengontrol metabolism tubuh.

Hipotiroid atau tiroid yang kurang aktif merupakan salah satu kondisi dimana hormone tidak diproduksi dengan jumlah yang cukup.

Hipertiroidisme, atau tiroid yang terlalu aktif, menyebabkan kadar hormon tiroid dalam tubuh menjadi terlalu tinggi.

Dua kondisi tersebut sama-sama berpengaruh dengan siklus menstruasi.

Ada sejumlah tanda yang perlu diperhatikan dalam hal ini, yaitu:

  • kelelahan ekstrem dalam waktu lama
  • rambut rontok
  • kenaikan atau penurunan berat badan yang tidak dapat dijelaskan
  • selalu merasa dingin atau hangat sepanjang waktu
Dokter biasanya dapat mendiagnosis masalah tiroid menggunakan tes darah sederhana.

Baca Juga: Lima Minuman Ajaib Ini Bisa Bantu Lancarkan Menstruasi Tiap Bulan, Coba Sekarang!

(*)

Editor : Nailul Iffah

Sumber : Nova.id

Baca Lainnya