GridHype.id- Madu adalah cairan manis yang kerap digunakan sebagai pengganti gula.
Jenis makanan yang manis dan kental ini dihasilkan oleh lebah dan beberapa serangga lain.
Dikenal dengan beragam manfaatnya, tak heran jika banyak orang yang kini memperjualbelikan madu dengan berbagai merek.
Berbagai rentang harga juga telah tersedia di pasaran agar konsumen dapat membelinya sesuai kebutuhan dan selera.
Meski demikian, tak semua jenis madu yang dijual adalah madu asli.
Banyak produk yang mengklaim bahwa madu yang dijualnya adalah asli namun ternyata dibuat dari berbagai bahan lain yang justru berbeda manfaatnya dengan madu asli.
Dikutip dari Kompas.com (13/8/2021), setidaknya ada 3 jenis madu palsu yang kerap ditemukan di pasaran.
Madu tersebut adalah madu oplosan, sintetis, dan sirupan.
Madu sintetis adalah madu yang paling jauh dari keadaan madu asli.
Pasalnya, jenis ini dibuat dengan bahan lain seperti gula cair, soda kue, putih telur, dan lain-lain.
Biasanya madu tersebut dijual dengan harga miring agar menarik perhatian konsumen.
Agar mendapatkan manfaat secara optimal dari mengonsumi madu, ada baiknya kita memahami perbedaan antara madu asli dan madu palsu.
Hal ini menjadi penting agar kita dapat membeli produk madu dengan tepat.
Baca Juga: Empat Bahan Alami Ini Bisa Atasi Sakit Gigi Tak Tertahankan, Gusi Berdarah Juga Sembuh Seketika
Tes dengan Jari
Menentukan keaslian madu dapat dilakukan denga mengetesnya menggunakan jari.
Mengetes dengan jari berfungsi untuk mengetahui tekstur madu itu sendiri.
Oleskan sedikit madu di bagian telunjuk dan ibu jari tangan.
Kemudian gosok-gosok ibu jari dan telunjuk.
Jika madu tersebut semakin digosok menjadi semakin kesat, maka madu tersebut adalah madu murni.
Tak hanya itu, madu asli juga terlihat seperti berminyak.
Rasa dan Aroma Khas
Aroma juga bisa diperhatikan untuk dapat membedakan keaslian madu.
Bagi orang yang telah terbiasa mengonsumsi madu, rasa dari madu palsu akan terasa jauh berbeda dengan biasanya.
Dilansir dari Kontan (12/10/2020), madu murni memiliki aroma khas lebah, sedangkan madu palsu lebih menonjolkan aroma gula.
Asal Madu yang Terpercaya
Memastikan keaslian madu dapat dilakukan dengan membelinya dari sumber yang terpercaya.
Misalnya dengan memahami lokasi peternakan madu tersebut.
Pakan atau tanaman apa yang dikonsumsi oleh lebah.
Jenis lebah apa yang memproduksi madu.
Mengetahui banyaknya koloni lebah yang dimiliki peternak juga bisa menjadi cara untuk mengetahui keasliannya.
Jika peternak hanya memiliki sedikit koloni dan tidak sebanding dengan madu yang dihasilkan, ada kemungkinan bahwa madu yang dijual adalah madu oplosan.
Baca Juga: Tiga Bahan Alami Ini Jadi Solusi Batuk Kering, Tenggorokan Dijamin Lega Seketika
(*)