Mulai Sekarang Stop Kebiasaan Menaruh Ponsel di Kasur saat Tidur, Efeknya Perlahan Menggerogoti Kesehatan Tubuh

Jumat, 13 Agustus 2021 | 05:15
freepik.com

Kebiasaan tidur yang kurang tepat bisa sebabkan gangguan tidur

GridHype.ID - Ponsel nampaknya kini telah menjadi benda penting dalam kehidupan manusia.

Ya, sebagian orangbahkan tak bisa lepas dari ponsel untuk menjalani aktivitas keseharian mereka.

Sekali pun itu saat mereka tidur. Alasan ponsel berada di tempat tidur pun beragam.

Mulai dari mendengarkan musih hingga memastikan alarm terdengar jelas.

Namun, tahukah kamu jika meletakkan ponsel di atas kasur bisa menimbulkan efek yang berbahaya?

Melansir Kompas.com, berikut empat alasan penting untuk tidak menaruh ponsel di atas kasur saat tidur.

1. Risiko terbakar

Alasan penting untuk tidak lagi meletakkan ponsel di kasur atau bahkan di bawah bantal ialah adanya risiko kebakaran.

Kebiasan menaruh ponsel di bawah bantal terbukti bisa membahayakan keselamatan pengguna, seperti yang dialami Ariel Tolfree, seorang remaja asal Texas, Amerika Serikat, pada 2014.

Menurut situs resmi Layanan Pemadam Kebakaran London, baterai pada ponsel memang dapat menimbulkan risiko kebakaran bila tidak digunakan dengan benar.

Misalnya, mengisi daya secara berlebihan, terjadi korsleting, rusak, atau terendam air.

Baca Juga: Sering Berkeringat di Malam Hari Saat Tidur, Jangan Lagi Disepelekan, Ketahui Penyebab dan Cara Mengatasinya Berikut ini

2. Risiko terpapar radiasi

Ponsel memang diketahui memancarkan radiasi karena perangkat ini menggunakan frekuensi radio untuk bisa berfungsi.

Menurut laman resmi National Cancer Institute (NCI), badan pemerintah AS untuk penelitian kanker mencatat, penggunaan ponsel secara masif dan luas seperti sekarang ini tak menutup kemungkinan berpeluang meningkatkan sidikit risiko kanker pada pengguna.

Kendati demikian, hal ini juga masih harus dikonfirmasi dengan berbagai penelitian.

NCI mengatakan, tubuh manusia memang bisa menyerap energi dari perangkat yang memancarkan radiasi frekuensi radio, seperti pada ponsel. Namun efek yang dihasilkan pun belum banyak diketahui.

"Satu-satunya efek biologis yang diakui secara konsisten dari penyerapan radiasi frekuensi radio pada manusia yang mungkin ditemui masyarakat umum adalah pemanasan pada area tubuh tempat ponsel dipegang (misalnya, telinga dan kepala)," tulis NCI.

Sebagaimana dihimpun dari Pulse, menaruh ponsel di dekat kepala dalam jangka waktu yang lama juga bisa menyebabkan sakit kepala, nyeri otot, dan masalah kesehatan lainnya.

3. Risiko kemandulan

Alasan ketika untuk tidak lagi tidur sambil taruh HP di kasur ialah karena adanya risiko yang menyebabkan ketidaksuburan atau kemandulan pada pria.

Dalam penelitian terpisah, radiasi yang dipancarkan oleh smartphone ini ternyata bisa mengakibatkan penurunan kualitas sperma danmeningkatkan risiko kemandulan pada pria.

Baca Juga: Insomnia Bikin Sakit Kepala, Yuk Coba Tips Tidur Ala Tentara yang Hanya Butuh 2 Menit Saja

Hal ini terungkap dalam penelitian berjudul The Influence of Direct Mobile Phone Radiation on Sperm Quality yang dilakukan oleh Igor Gorpinchenko dkk pada 2014 lalu.

Meski demikian, menurut situs Medical News Today, sekitar 90 persen masalah kesuburan pada pria sebenarnya disebabkan oleh jumlah sperma yang sedikit.

Namun, motilitas sperma yang buruk dan bentuk sperma abnormal juga ikut menyumbang 10 persen dari hal-hal yang menyebabkan pria mandul atau sulit punya anak.

4. Gangguan tidur

Ritme sirkadian sendiri merupakan jam internal yang mengatur proses penting dan fungsi tubuh. Kapan waktunya kita bangun dan tidur pun juga diatur oleh ritme sirkadian.

Ritme ini bekerja sama dengan otak dan dipengaruhi langsung oleh isyarat lingkungan, terutama cahaya.

Nah, ketika main HP saat jam tidur di malam hari, tubuh bisa salah mendeteksi cahaya dari layar smartphone sebagai sinyal siang hari.

Alhasil, hormon melatonin yang seharusnya diproduksi dalam jumlah lebih banyak pada malam hari, malah berkurang. Ini membuat seseorang jadi tak mengantuk di malam hari.

Saat ritme sirkadian terganggu, seseorang bisa mengalami gangguan tidur yang serius. Sebab, ritme sirkadian memberi sinyal pada tubuh kapan saatnya kita bangun dan tidur.

Tanpa sinyal yang tepat, kita bisa menjadi sulit tidur atau kualitas tidur terganggu.

Baca Juga: Sering Dianggap Sepele, Siapa Sangka Sakit Kepala Saat Bangun Tidur Jadi Alarm Tubuh Alami Kondisi Berbahaya Ini

(*)

Editor : Nailul Iffah

Sumber : Kompas.com

Baca Lainnya