GridHype.ID - Memasuki semester baru, pemerintah kembali memberikan bantuan untuk dunia pendidikan melalui kuota internet gratis.
Ya, pemerintah kembali membagikan bantuan kuota internet gratis untuk palajar dan tenaga pendidik.
Bahkan, pemerintah memperpanjang bantuan kuota internet gratis ini hingga Desember 2021.
Melansir Kompas.com, rupanya pemerintah telah menyiapkandana sebesar Rp 5,54 triliun untuk program tersebut.
Program kuota internet gratis ini sudah berlangsung sejak Januari 2021 dan menelan dana Rp 3 triliun.
Dengan perpanjangan program ini, maka dana yang harus dikeluarkan pemerintah sebesar Rp 8,54 triliun.
Namun sayangnya, masih ada oknum-oknum tak bertanggungjawab yang menyebarkan link untuk mendapatkan kuota internet gratis secara tidak resmi.
Tak sedikit yang tertipu oleh link menyesatkan yang sering tersebar di grup-grup WhatsApp.
Baca Juga: Buruan Cek! Kartu Prakerja Gelombang 18 Segera Dibuka, Cermati Syarat dan Cara Mendaftarnya
Nah, berikut GridHype berikan panduan resmi mendapatkan bantuan kuota gratis dari pemerintah untuk pelajar dan tenaga pengajar.
Cara mendapatkan kuota gratis
Menurut indonesia.go.id via Kompas Money, kuota gratis dari Kemdikbud ini didistribusikan langsung ke nomor ponsel pelajar dan guru yang sudah terdaftar di sistem Data Pokok Pendidikan (Dapodik).
Namun bagi Anda yang belum mendaftarkan nomor ponsel, ada beberapa langkah yang bisa dilakukan.
1. Calon penerima harus melapor ke pimpinan satuan pendidikan sebelum masa penyaluran untuk mendapatkan bantuan kuota dari Kemendikbud
2. Selanjutnya, pimpinan atau operator satuan pendidikan harus mengunggah surat pernyataan tanggung jawab butlak (SPTJM) untuk nomor yang berubah atau nomor baru pada laman Kemendikbudristek di https://vervalponsel.data.kemdikbud.go.id/ atau https://pddikti.kemdikbud.go.id (untuk jenjang pendidikan tinggi).
Besaran bantuan kuota gratis
Sementara besaran bantuan kuota internet gratis untuk pelajar, mahasiswa atau tenaga pengajar yang berhak rata-rata mulai dari 7 GB hingga 15 GB. Berikut rinciannya:
- Siswa pendidikan anak usia dini (PAUD) akan mendapatkan kuota umum 7 GB per bulan
- Pelajar SD hingga SMA akan mendapatkan kuota umum 10 GB per bulan
- Pendidik jenjang PAUD hingga SMA akan mendapatkan bantuan kuota umum 12 GB per bulan
- Dosen dan mahasiswa akan mendapatkan bantuan kuota umum 15 GB per bulan
Bantuan kuota gratis ini hanya bisa dipakai untuk mengakses layanan pembelajaran, dan tidak bisa digunakan untuk konten hiburan dan media sosial.
Bantuan tersebut ditargetkan disalurkan pada Agustus 2021.
(*)