GridHype.ID - Hingga kini tak ada yang tahu pasti penyebab dari kanker payudara.
Meskipun begitu bukan berarti kita bisa tenang dan tak memperhatikan berbagai gejala yang disinyalir merupakan tahap awal dari kanker payudara.
Salah satunya adalah adanya benjolan di ketiak.
Baca Juga: Tak Hanya Fisik, Kanker Payudara Juga Dapat Mengganggu Mental Penderitanya, Berikut Penjelasannya
Banyak orang menjadi cemas bila ada benjolan di sekitar ketiak atau payudara.
Meskipun ada berbagai sebab terjadinya benjolan di ketiak, namun kemungkinan adanya penyakit berbahaya seperti kanker payudara perlu diperhatikan.
Benjolan di ketiak dapat tampak atau tidak tampak, bahkan ukuranya bervariasi. Bisa besar atau sangat kecil.
Meski benjolan di ketuak kerap kali dikaitkan dengan kanker payudara, namun sebaiknya anda tidak khawatir berlebihan.
Dilansir dari Healthline, sebanyak 80 persen benjolan di payudara belum tentu gejala kanker.
Namun, untuk lebih waspada kita harus tetap memperhatikan kejanggalan yang terjadi di sekitar tubuh kita dan juga dengan cara konsultasi ke dokter untuk mengetahui apa saja penyebab yang terjadi di tubuh.
Kendati demikian, setiap orang wajib melakukan pemeriksaan ke dokter apabila mendapati benjolan di payudaranya jika:
Baca Juga: Ini Dia 8 Gejala Awal Kanker Payudara yang Perlu Diwaspadai, Salah Satunya Payudara Terasa Nyeri
1. Payudara terasa nyeri
Melansir Medical News Today, ciri-ciri kanker payudara tahap awal yakni sel-sel di kulit mengalami perubahan.
Perubahan ini kerap memicu rasa sakit, nyeri saat ditekan, dan rasa tak nyaman pada payudara.
Beberapa penderita kanker payudara ada yang menggambarkan rasa sakitnya berupa rasa panas mirip terbakar.
Meskipun kanker payudara seringkali tidak menimbulkan rasa sakit, penting untuk tidak mengabaikan setiap perubahan pada payudara.
2. Payudara membengkak tanpa sebab jelas
Gejala awal kanker payudara selain benjolan lainnya yakni payudara atau area payudara membengkak.
Ukuran payudara bisa berubah menjadi lebih besar, terutama dipengaruhi perubahan hormon seperti saat menstruasi, hamil, menyusui, dll.
Kamu perlu waspada apabila payudara tiba-tiba membengkak, ukuran salah satu payudara berbeda jauh, atau bentuknya sangat lain dari payudara sebelahnya.
Baca Juga: Bisa Dialami oleh Siapa Saja, Berikut 5 Penyebab Kanker Payudara yang Mengintai Siapapun
Tak hanya membengkak, tanda kanker payudara lain yakni kulit di sekitar payudara juga terasa kencang.
3. Perubahan tekstur kulit payudara
Kanker payudara dapat menyebabkan perubahan tekstur kulit sekitar dan pada payudara.
Perubahan tekstur kulit ini disebabkan peradangan pada sel-sel kulit payudara.Beberapa perubahan yang kentara di antaranya kulit bersisik atau sangat kering di sekitar puting dan areola, kulit di bagian payudara menebal, dan gatal di sekitar payudara.
Namun, tidak semua perubahan tekstur kulit payudara merupakan gejala awal kanker payudara.
Perubahan tekstur kulit payudara juga bisa disebabkan dermatitis dan eksim.
4. Kulit payudara mendadak kemerahan
Gejala awal kanker payudara selain benjolan lainnya yakni perubahan warna kulit sekitar payudara.
Sejumlah penderita kanker payudara mengalami kulit di sekitar payudaranya jadi kemerahan, ungu mirip memar, atau kebiruan.
Kamu perlu waspada jika payudara tiba-tiba kulit sekitar payudara berubah warna padahal tidak mengalami trauma fisik seperti terbentur.
5. Muncul lesung pipit di payudara
Lesung pipit di kulit payudara bisa jadi ciri-ciri kanker payudara tahap awal yang agresif.
Biasanya, lesung pipit ini disebabkan peradangan pada jaringan payudara.
Sel-sel kanker dapat memicu penumpukan cairan getah bening di payudara dan menyebabkan kulit bengkak, berlesung pipit, bahkan berlubang.
Apabila ada lesung pipit di payudara, segera konsultasi dengan dokter.
6. Puting susu mengeluarkan cairan tak lazim
Cairan yang keluar dari puting padahal tidak sedang menyusui juga bisa jadi tanda gejala awal kanker payudara selain benjolan.
Cairan tersebut bisa encer maupun kental.
Warna juga bisa bervariasi mulai dari bening, keruh putih mirip susu, kuning, hijau, atau kemerahan.
Konsultasikan ke dokter jika ada cairan tak lazim keluar dari puting susu.
Hal yang perlu diingat, cairan dari puting payudara tidak selalu tanda kanker payudara.
Bisa jadi kondisi tersebut disebabkan infeksi payudara, efek samping pil KB atau obat tertentu, sampai penyakit tiroid.
7. Kelenjar getah bening membengkak
Kelenjar getah bening adalah kumpulan jaringan sistem daya tahan tubuh.
Kelenjar ini berfungsi menyaring dan menangkap sel-sel yang potensial berbahaya.
Termasuk bakteri, virus, dan sel kanker. Jika sel kanker menjalar atau berkembang di luar payudara, tempat pertama yang disinggahi adalah kelenjar getah bening ketiak di sisi yang sama dengan payudara.
Kondisi ini menyebabkan pembengkakan di area tersebut.
Selain pembengkakan kelenjar getah bening di ketiak, benjolan dari kelenjar getah bening yang bengkak juga bisa terasa di sekitar tulang selangkangan.
Tapi, perubahan pada jaringan getah bening juga bisa disebabkan infeksi payudara atau penyakit lain yang tidak terkait kanker payudara.
• Tempelkan Kubis ke Payudara selama 20 Menit, Dapatkan dan Rasakan Manfaatnya
8. Puting susu jadi tenggelam
Gejala awal kanker payudara selain benjolan adalah perubahan pada sel sekitar puting susu.
Kanker payudara dapat menyebabkan puting susu terbalik ke bagian dalam payudara.Atau, puting susu mengalami perubahan bentuk dan ukuran.
Dalam kondisi normal, puting susu tampilannya kerap berubah selama ovulasi atau sekitar siklus haid.
Baca Juga: Kabar Baik untuk Para Perempuan, Pakar Sebut Kanker Payudara Bisa Sembuh hingga 98%, Asal...
Kamu perlu waspada jika merasakan perubahan bentuk puting susu di luar siklus haid dan perubahannya menetap.
Menyadari kondisi dan perubahan pada payudara sendiri bisa jadi cara mengetahui tanda atau gejala kanker payudara.
Apabila kamu mengalami beberapa gejala awal kanker payudara selain benjolan di atas, baiknya konsultasikan ke dokter.
Terutama apabila perubahan pada payudara tidak terkait siklus haid, cedera, atau punya riwayat penyakit tertentu.
(*)