GridHype.ID - Konflik rumah tangga Bams eks Samsons dan Mikhavita Wijaya masih jadi buah bibir.
Ya, Bams eks Samsons tiba-tiba mengungkap bahwa dirinya akan bercerai dengan sang istri, Mikhavita Wijaya.
Dan yang membuat publik bertanya-tanya adalah bagaimana kabar perceraian Bams dengan Mikhavita bertepatan dengan kabar keretakan rumah tangga kedua orangtuanya.
Melansir Grid.ID, bahkan beredar kabar bahwa Bams eks Samsons bercerai karena Mikhavita Wijaya diduga memiliki hubungan terlarang dengan Hotma Sitompul.
Hanya saja, Bams sendiri enggan mengklarifikasi hal tersebut.
Bams hanya mengatakan bahwa mereka berdua tidak lagi cocok.
Melansir GridFame, permasalahan ini sampai membuat netizen geger, karena rumah tangganya terlihat baik-baik saja.
Namun, 7 tahun bersama, rumah tangga Bams eks Samsons harus berakhir pada sebuah proses perceraian.
Melihat Bams eks Samsons yang sedang proses bercerai, anak Hotma Sitompul singgung soal pernikahan.
Hal ini diungkapkan Ditho Sitompul melalui Instagram @ditho_sitompoel yang diunggah pada Selasa, (9/3/2021).
Lewat unggahan tersebut, terlihat Ditho bersama istri sedang menikmati langit senja di atas sebuah kapal.
Ditho mengungkap bahwa ia juga terlahir dari keluarga yang broken home, namun dirinya menjadikan itu sebagai pelajaran untuk pernikahannya.
"Terlahir dari sebuah keluarga yang 'broken home' bukan berarti harus membuat hubungan kamu dengan pasangan mu akan broken juga.
Justru pakailah hal buruk tersebut untuk memotivasi kamu utk tidak berbuat apa yang telah dilakukan orang tua mu dan bukan malah jatuh ke lobang yang sama," kata Ditho.
Ditho juga mengungkap rasa syukurnya karena dikelilingi oleh lingkungan yang menghargai pernikahan dan selalu memberikan dukungan kepadanya.
Unggahan Ditho Sitompul
"Saya sangat bersyukur bisa dikelilingi oleh teman-teman yang mempunyai value yg sama tentang pernikahan walaupun saya terlahir dari keluarga yang broken home.
Terlebih lagi didalam gereja dan komunitas sel saya tertanam selalu mengingatkan bahwa pelajaran pernikahan jelas adalah pelajaran seumur hidup," ucap Ditho.
Ditho tidak kemudian menghakimi orang-orang yang akan bercerai dan masih percaya dengan konsep pernikahan yang tradisional.
"Saya tidak menghakimi utk orang bercerai, namun yang saya pelajari kasus2 yang saya temui justru perceraian lah awal dari permasalahan. Mungkin tidak saat itu juga masalahnya muncul, namun bisa jadi 10-20 tahun kemudian setelah kamu menemukan pasangan yang “baru” muncullah permasalahan tersebut.
Saya masih percaya terhadap konsep pernikahan yang tradisional, karena hal tersebut justru membuat kita utk belajar berkompromi dan belajar utk mengalah satu sama lain," ujar Ditho.
Ditho merasa dalam sebuah pernikahan, sebuah cinta saja tidak cukup untuk bisa mempertahankan keutuhan rumah tangga.
"Ya walaupun umur pernikahan saya baru 6 tahun dan masih sangat amat panjang perjalanan dan kerikil2 yang harus dilalui, namun saya percaya dan yakini bahwa Tujuan pernikahan bukanlah kesempurnaan tapi Tujuan pernikahan adalah pernikahan yang sehat. Tujuan pernikahan bukan hanya untuk di sosial media, Tujuan pernikahan bukan sekedar bertahan juga NAMUN menikmati pernikahan.
Maka dari itu Love is not enough, jadi pernikahan tidak didasari oleh feeling, tapi didasarkan oleh commitment. Kita mau nikmati pernikahan kita? maka kita harus lepaskan ego kita,"
Dirinya mengajak kepada orang-orang yang terlahir dari keluarga yang broken home untuk tetap mempertahankan pernikahan.
"Jadi buat kalian yang lahir dari keluarga broken home juga, ayo gunakan motivasi tersebut utk hal yang positif. Jangan malah menjerumuskan kamu ke dalam hal2 yang negatif bahkan malah membuat kamu jatuh dalam dosa. Karena pernikahan orang tua mu bukan tanggung jawab mu, namun pernikahan mu lah tanggung jawab mu," ungkap Ditho.(*)