GridHype.ID - Dalam berbagai sinetron yang dibintangi Yana Zein kerap memerankan peran antagonis.
Melansir dari Sosok.id, Yana Zein berpulang pada 1 Juni 2017.
Yana Zein meninggal dunia di usia 47 tahun akibat penyakit kanker payudara yang diidap sejak 2015 silam.
Dibalik kepergiannya, Yana Zein menyimpan rahasia tersendiri.
Hal ini diungkapkan sang ayahanda Yana Zein, Nurzaman Zein yang berkesempatan memandikan jenazah Yana sebelum dikebumikan pada Jumat (2/6/2017).
Nurzaman pun mengingat bagaimana saat-saat dia membasuh jenazah Yana sebanyak tiga kali dengan deterjen guna menghilangkan cairan formalin yang melekat di tubuh anaknya.
"Iya, dimandikan ulang dengan Rinso."
"Tiga kali itu disabun, saya ikut mandikan," jelas Nurzaman seperti dikutip dari Grid.ID usai menggelar acara tahlilan di kawasan Pejaten, Jakarta Selatan, Senin (5/6/2017) malam.
Dalam momen tersebut, Nurzaman juga sempat melakukan percakapan terakhir dengan putri sulungnya itu.
"Saya bilang, 'anakku sayang, kecil dulu saya mandikan kamu, sekarang saya mandikan kamu terakhir kali, kita tidak akan ketemu lagi ya nak'," cerita Ayah Yana Zein dengan mata berkaca-kaca.
Baca Juga: Bisa Segarkan Tenggorokan, Ternyata Minuman Soda Bisa Picu Penyakit Mematikan!
Usut punya usut, alasan Yana Zein dimandikan dengan detergen ini bukan tanpa sebab.
Menurut Nurzaman, hal tersebut dilakukan agar Yana Zein bersih dari formalin yang menempel pada tubuh pesinetron tersebut.
"Pakai deterjen supaya formalinnya itu lepas, supaya sempurna bersihnya."
"Deterjen kan bisa membersihkan yang kotor, lemak."
"Lemak kan, hanya itu (deterjen)," ujar Nurzaman.
Perlu diketahui, beberapa jenazah atau mayat memang sering disuntik formalin atau formaldehida (pengawet).
Hal ini berguna untuk mematikan agar jasadnya tetap utuh ketika dibawa pulang ke tempat asalnya,
Biasanya, penyuntikan formalin ini dilakukan pada seseorang yang meninggal jauh dari tempat tinggalnya.
Selain itu, menurut laman resmi Direktorat Jenderal Pelayanan Kesehatan, formalin berguna untuk mencegah penyebaran agen infeksi yang terjadi sebelum dan setelah pemakaman.
Hal ini juga dapat mencegah dekomposisi atau pembusukan dari jenazah sehingga upacara pemakaman dapat terselenggara dengan baik.
Penyuntikan cairan pengawet ke dalam pembuluh darah umumnya hanya memengaruhi kulit, otot dan organ.
Pada kasus Yana Zein ini, rupanya artis cantik yang sering memerankan tokoh antagonis itu Yana sempat menjalani pengobatan di Guangzhou, China.
Namun, sepulang dari China pada 28 Mei 2017, kondisinya makin menurun.
Yana Zein sempat dilarikan ke rumah sakit dan meninggal dunia pada Kamis (1/6/2017) di Rumah Sakit Mayapada, Jakarta Selatan karena menderita penyakit kanker payudara.
Mantan supir ungkap kemungkinan penyebab kanker Yana Zein
Melansir dari GridHealth, mantan supir pribadi Yana yang bernama Oli, menuturkan bahwa penyakit itu kemungkinan didapati Yana akibat gaya hidupnya selama di lokasi syuting.
"Kalau gejalanya mungkin kebanyakan waktu syuting minum cola.”
“Kalau narkoba saya jamin enggak pernah," jelas Oli ditemui di depan Kediaman Yana Zein di Mega Cinere, Depok, Jawa Barat, Kamis (1/6/2017).
Oli yang mengenal Yana selama sepuluh tahun itupun meyakini bahwa Yana tak pernah mau syuting jika minuman kesukaannya itu tak ada.
"Kalau syuting harus ada cola (minuman bersoda), kalau enggak ada cola, dia enggak mau, mungkin itu kali efeknya," jelas Oli.
Oli pun mengenang bagaimana sosok Yana yang menurutnya seringkali ribet sebelum syuting.
"Yana ya agak ribet. Selama ini Alhamdulillah beliau nggak pernah punya asisten manajer cukup saya saja.
Dari bajunya, wig, aksesoris," ucap Oli saat ditemui Grid.ID di depan kediaman Yana Zein di Mega Cinere, Depok, Jawa Barat, Kamis (1/6/2017).
Kendati begitu, hal yang paling diingat Oli selama sepuluh tahun bekerja yakni tentang kebaikan Yana.
Pemeran sinetron ‘Cinta Di Langit Taj'Mahal’ itu meninggal pada Kamis (1/6/2017) sekiranya pukul 01.00 WIB karena menderita kanker payudara.
Kini jenazah Yana Zein telah disemayamkan di rumah duka rumah sakit Fatmawati, Jakarta Selatan.
(*)