Pandemi Covid-19 Hantam Berbagai Sektor Ekonomi, Sejumlah Hotel di Jakarta Dijual Di Marketplace, Dihargai Miliaran hingga Triliunan

Jumat, 05 Februari 2021 | 13:45
Kompas.com

Akibat Pandemi, Sejumlah Hotel di Jakarta Dijual di Marketplace, Ini Daftarnya

GridHype.ID -

Dampak pandemi Covid-19 dirasakan hampir di seluruh aspek ekonomi.

Berbagai sektor ekonomi harus mati-matian bertahan agar bisa terus menjalankan usahanya.

Belakangan akibat pandemi corona, sejumlah hotel di Jakarta diketahui dijual di berbagai marketplace.

Baca Juga: Gubernur Jateng Terbitkan Surat Edaran 'Jateng di Rumah Saja', Berikut Beberapa Sektor yang Diperbolehkan Selama PPKM Tahap II

Dilansir dari Kompas.com, salah satu Hotel yang dijual adalah Hotel Goodrich di Jakarta Selatan.

Hotel yang ada di daerah Kemang itu dihargai Rp26,8 miliar.

Hotel tersebut dijual oleh akun Ogi Nugraha di OLX pada 25 Januari 2021.

Tak hanya itu ada juga Hotel Ibis Budget di Jakarta, Tanah Abang, Jakarta Pusat, yang dijual dengan harga Rp 85 miliar.

Hotel tersebut dijual oleh akun Aldila Aspan pada 1 Februari 2021.

Lalu ada Hotel Le Meridien di Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta Pusat, dijual seharga Rp 2,7 triliun oleh akun Best Properties Indonesia di OLX.

Saat ditelusuri ternyata Hotel Le Meridien juga memasang tawaran di sejumlah marketplace lain.

Baca Juga: Alokasi Bantuan untuk Subsidi Gaji Dialihkan ke Program Kartu Prakerja, Begini Penjelasan Menaker Ida Fauziyah

Deretan hotel yang telah disebutkan hanya segelintir hotel yang dijual di marketplace.

Ya, pandemi rupanya benar-benar membuat para pengusaha perhotelan kewalahan.

Saat masalah ini coba dikonfirmasi pada Ketua etua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia ( PHRI) Jakarta Sutrisno, ia menyatakan jika fenomena menjual hotel memang terjadi di Jakarta.

Fenomena tersebut makin diperparah dengan adanya pandemi yang melanda.

Kompas.com

Akibat Pandemi, Sejumlah Hotel di Jakarta Dijual di Marketplace, Ini Daftarnya

“Jual hotel itu sebelum pandemi Covid-19 sudah ada. Akibat pandemi, itu lebih banyak yang jual hotel.

Kalau dilihat di iklan-iklan online itu banyak sekali, sudah banyak di Jakarta,” kata Sutrisno saat dihubungi oleh pihak Kompas.com, Rabu (3/2/2021) malam.

Sutrisno menyebut banyak hotel dijual di Jakarta belakangan ini lantaran para pengusaha tak ingin rugi.

Baca Juga: Ngotot Bakal Jalankan Program Senjata Nuklir, Rahasia Rezim Kim Jong Un Dibongkar Pembelot Sekaligus Mantan Diplomat Korut

Meski tak bisa beroperasai seperti sediakala, biaya operasional hotel dan pembayaran kredit tetap berjalan.

“Kalau telat bayar kredit, dendanya akan menumpuk. Jadi harus dijual, kecuali ada investor mau nutup dulu cicilan. Semakin hari kalau tidak dibayar kreditnya kan semakin menumpuk,” tambah Sutrisno.

Menurut Sutrisno, pemilik hotel harus kerja mati-matian jika ingin meneruskan usaha perhotelan apalagi jika cicilan kredit tak bisa dibayar.

Pilihan menjual hotel jadi jalan keluar paling masuk akal daripada terus merugi.

Mengenai berapa banyak hotel yang dijual, Sutrisno tak bisa memastikan dengan pasti.

(*)

Tag

Editor : Ruhil Yumna

Sumber KOMPAS.com