GridHype.ID - Belum lama ini, Deddy Corbuzier terlihat memberikan pesan kepada pemerintah terkait vaksinasi Covid-19.
Sebelumnya, publik tengah ramai membahas perihal influencer atau publik figur yang ditunjuk sebagai perwakilan untuk disuntik vaksin Covid-19 Sinovac.
Salah satunya yakni ada artis papan atas, Raffi Ahmad.
Raffi Ahmad ditunjuk sebagai perwakilan anak muda atau kaum milenial yang pertama kali disuntik vaksin Covid-19 bersama dengan Presiden Jokowi dan tokoh publik lainnya.
Baca Juga: Raffi Ahmad hingga Ahok Hadiri Pesta Ulang Tahun, Istana Beri Komentar
Namun, pasca Raffi Ahmad divaksinasi Covid-19, ia justru kerpergok hadir di suatu pesta ulang tahun bersama rekan sesama artis.
Foto Raffi Ahmad yang ramai diperbincangkan.
Disana terlihat Raffi Ahmad tidak menggunakan masker dan tidak menjaga jarak.
Sontak hal tersebut menjadi ramai diperbincangkan, bahkan netizen hingga sederet artis menegur Raffi Ahmad.
Atas kejadian tersebut Raffi Ahmad pun langsung memberikan klarifikasinya dan meminta maafagar kasusnya tidak melebar dan berlarut-larut.
Baca Juga: Begini Respons Balik Sherina Munaf atas Klarifikasi Raffi Ahmad
Raffi Ahmad juga mengaku hal tersebut murni atas keteledoran dirinya sendiri.
Belum lama kasus Raffi Ahmad mencuat, kini muncul unggahan Deddy Corbuzier yang menyinggung soal pemerintah.
Dilansir dari akun Instagram @mastercorbuzier (15/1/2021), Deddy Corbuzier mengunggah cuitannya.
Dalam cuitannya itu, Deddy Corbuzier memberikan pesan kepada pemerintah.
Baca Juga: Raffi Ahmad Ikutan Geger, Diam-diam Mulan Jameela Pisah Rumah dari Ahmad Dhani, Ada Apa?
Deddy menyebutkan jika ada 2 tipe influencer, ada yang berdasarkan ketenaran dan yang satu berdasarkan nilai (value).
Ia berpikir jika pemerintah perlu menyeimbangkan keduanya dalam promosi vaksinasi Covid-19.
Deddy Corbuzier pun menegaskan jika ia bukan bermaksud menentang keputusan pemerintah dalam memilih influencer.
Hanya saja, Deddy Corbuzier meminta pemerintah untuk mempertimbangkan influencer yang juga memiliki nilai (value), seperti misalnya Raditya Dika.
Baca Juga: Trending di Twitter Akibat Keluyuran Usai Vaksinasi, Raffi Ahmad Langsung Buat Video Minta Maaf
"Just try to give a solution in this...(Hanya mencoba memberikan solusi dalam hal ini)
Ga ada yg salah...
Hanya bisa lebih baik.
Fame is important for spreading the news.. (Ketenaran memang penting untuk menyebarkan berita)
But trust? U need value.(Tetapi kepercayaan? Kamu butuh nilai)
@dr.tirta @raditya_dika
And why Radit? I know him well.. (Dan mengapa Radit? Saya kenal dia dengan baik)
I know how he cares bout this pandemic.. (Saya tahu bagaimana dia peduli dengan pandemi ini)
I know he will spread news and good news.. (Saya tahu dia akan menyebarkan berita dan kabar baik)
I know he will keep the value..(Saya tahu dia akan menjaga nilainya)
I talk lots with him...(Saya banyak berbincang dengannya)
He's one of the right choice(Dia adalah salah satu pilihan yang tepat)," tulis Deddy Corbuzier.
Baca Juga: Sudah Divaksin, Ridwal Kamil: Raffi Ahmad Jangan Euforia Dulu
Karena namanya disebut, Raditya Dika dan Dokter Tirta pun langsung membalas unggahan Deddy di kolom komentar.
Keduanya kompak memberikan ucapan terima kasih.
@raditya_dika: Om deddd thanks for the shout out (Om ded terima kasih atas suaranya)
@dr.tirta: Alhamdulillah paid promote gratis. Otw 10 m followers.
Baca Juga: Nobar Raffi Ahmad Disuntik Vaksin Covid-19, Nagita Slavina dan Rafathar Malah Salah Fokus
Sejumlah netizen pun juga turut berkomentar atas pendapat Deddy Corbuzier tersebut.
@jess***: Jadi mksdnya klo raffi itu pilihan yg salah ya om ded
@rain***: Saya paham arah Om Ded ke mana. Saya jg yakin, 99% Radit klo habis vaksin gak mungkin keluyuran di Tempat Umum. Lawong Introvert.
@aspe***: Masalahnya adalah gak semua orang di kampung kenal Raditya Dika atau Dr Tirta. Tapi emak emak yang rajin nonton TV tau siapa Raffi Ahmad.
Baca Juga: Enggan Sebutkan Nominal, Raffi Ahmad Malah Bongkar Harga Rumah Mulan Jameela Capai Rp 15 Miliar
@perk***: Setuju sih.. Fame doank tanpa value buat apa..
@chem***: undang pihak istana ke podcast om, kenapa yg dipilih bapaknya rafathar kenapa bukan om deddy aja gituloh
(*)