GridHype - Kafein biasanya banyak ditemukan pada kopi.
Dikenal sebagai penghilang kantuk, kafein pada kopi juga bermanfaat bagi kulit.
Sebagian orang merasa mengonsumsi kopiberkepanjangan akan mempengaruhi kesehatan.
Sehingga berpikir untuk berhenti minum kopi.
Namun berhenti mengonsumsi kopi yang mengandung kafein, justru berdampak buruk pada kesehatan kulit.
Berikut alasan kenapa kafein dapat memengaruhi kulitmu.
Baca Juga: Makin Ramai, Bisnis Kuliner Saipul Jamil Tetap Menjanjikan Meski di Tengah Pandemi Covid-19
1. Mungkin mendapatkan lebih banyak jerawat.
Kopi memiliki sifat antioksidan dan anti-inflamasi yang kuat yang bermanfaat bagi kulit.
Minum kopi secara teratur dapat membantu mengurangi peradangan pada wajah berjerawat, menurut sebuah penelitian.
Ini juga dapat mengurangi hiperpigmentasi kulit yang berhubungan dengan peradangan.
2. Lebih sulit untuk melawan selulit.
Antioksidan dalam kopi juga membantu mengurangi tampilan "kulit jeruk" itu.
Kafein menyebabkan pembuluh darah di bawah kulit membesar yang meningkatkan aliran darah secara keseluruhan.
Pada gilirannya, dapat mengurangi tampilan selulit.
3. Mungkin mengalami lebih banyak pigmentasi.
Baca Juga: Mengapa Komedo dan Jerawat Muncul Selama Pandemi? Begini Penjelasannya
Secangkir kopi sehari dapat membantu melindungi kulit dari photoaging.
Banyak elemen dalam kopi, seperti asam klorogenat, membantu mengurangi munculnya bintik-bintik pigmen.
4. Mungkin lebih sulit melawan rosacea.
Rosacea adalah kondisi kulit yang sangat umum yang mempengaruhi lebih dari 14 juta orang di AS.
Ini mungkin terlihat seperti benjolan kecil seperti jerawat yang sebenarnya merupakan pembuluh darah kecil di bawah permukaan kulit.
Baca Juga: Kantung Mata yang Besar Bikin Nggak Pede, Atasi dengan 5 Tips Berikut ini Untuk Mengecilkannya
Menurut penelitian, minum beberapa cangkir kopi setiap hari dapat mencegah rosacea.
Bahkan minum hanya satu atau 2 cangkir sehari dapat membantu melindungi kulit Anda dari rosacea.
5. Akan lebih sulit untuk menghilangkan lingkaran hitam.
Kopi juga dapat membantu Anda melupakan lingkaran hitam membandel di bawah mata.
Kafein memengaruhi pembuluh darah yang berkontribusi pada lingkaran hitam, membuatnya kurang terlihat.
6. Kulit mungkin menua lebih cepat.
Memang benar bahwa minum terlalu banyak kopi dapat membuat kulit dehidrasi, tetapi juga dapat melindunginya dari kerusakan akibat sinar matahari.
Sekelompok peneliti yang mensurvei lebih dari 100 wanita, dan mereka menemukan bahwa peminum kopi memiliki kemungkinan lebih sedikit terkena bintik matahari.
(*)
Artikel ini telah tayang di tribunstyle.com dengan judulApa yang Terjadi Kalau Sama Sekali Tidak Minum Kopi Selamanya Ternyata Kulit Justru Cepat Menua?