Gridhype.id-Kehadiran jerawat di wajah memang membuat geram, belum lagi rasa sakit jika disentuh.
Pada bagian wajah sendiri, ada yang namanya area segitiga kematian.
Seperti namanya, jika kamu mencoba memecahkan jerawat di area ini, nyawamu yg bisa jadi taruhannya, atau hal-hal mengerikan lainnya seperti yang dialami oleh seorang wanita di Filipina berikut ini.
Mary Ann Regacho, wanita asal Filipina ini gemar memecahkan jerawat yang ada di wajahnya.
Akibatnya ia haris kehilangan wajah cantiknya.
Bagaimana tidak, wajah Mary Ann Regacho kini membengkak dan terus merasakan sakit.
Tak hanya itu, ibu muda berusia 17 tahun ini juga kehilangan pengelihatannya mata kanannya.
Siapa sangka petaka yang dialami Mary ternyata berasal dari kesalahannya saat memencet jerawat di hidungnya.
Baca Juga: Jangan Sampai Kecolongan, Kenali Gejala Baru Covid-19,
Dilansir oleh Mirror, Minggu(13/12/2020) via Tribun-Medan.com, Mary mengatakan, sejak memencet jerawat yang ada di hidung, wajahnya berubah.
Mama muda ini ingat kira-kira peristiwa itu dilakukannya satu tahun lalu, perlahan-lahan wajahnya mengalami perubahan, hingga seperti sekarang ini.
Awalnya, Mary menyangka, perubahan di wajahnya akibat hormon setelah Mary melahirkan seorang bayi laki-laki di usia 16 tahun.
Jadi dia tidak menganggap serius penyakitnya tersebut.
Tapi, kian hari, pembengkakan kian menyebar di wajahnya, dimulai dari titik jerawat yang dipencetny di hidung.
Baca Juga: Bantah Pernyataan Sule yang Sebut Putri Delina Kirimi Uang Bulanan, ini Kata Kuasa Hukum Teddy
Ibu muda asal Nueva Ecija, Filipina, itu mengatakan "seperti balon yang menggembung".
Sekarang, pertumbuhan sebagian besar telah menyelimuti wajahnya dan telah mulai menyebabkan kebutaan saat pembengkakan yang parah mencapai matanya.
"Saya pikir itu hanya jerawat biasa.
Tetapi sakitnya sangat parah sehingga saya tidak bisa tidur di malam hari.
Saya mencoba segalanya untuk menyembuhkannya tetapi tidak ada yang berhasil," kata Mary.
"Sekarang, aku merasa wajahku tak pernah sama lagi."
Suaminya, Albert Sales, yang bekerja sebagai buruh tani tanpa penghasilan tetap, dilaporkan tidak mampu membayar pengobatan atau bahkan obat untuk membantu istrinya.
Setelah setahun menderita, Mary pergi ke rumah sakit untuk memeriksakannya.
Mary dipindahkan ke rumah sakit yang lebih besar di mana keluarganya sekali lagi tidak dapat membayar tagihan medis.
Suami yang khawatir, Albert, sekarang memohon bantuan kepada orang-orang yang baik hati, muncul dalam video yang mengatakan:
"Saya ingin meminta sumbangan dari orang-orang yang baik sehingga kami akhirnya dapat mengirim istri saya ke rumah sakit.
"Kami hanya berpenghasilan cukup untuk diri kami sendiri dan bayi kami yang berusia satu tahun, jadi saya tidak mampu membayar tagihan medisnya."
(*)
Artikel ini telah tayang di Tribunstyle.com dengan judul PETAKA Pencet Jerawat, Mama Muda Ini Kehilangan Wajah Cantiknya, Kini Penampilan Berubah Drastis