3 Anak Hilang Secara Misterius di Langkat Sumatera Utara, Orang Tua Tak Patah Arang Mencari Pagi hingga Malam Selama 19 Hari

Sabtu, 07 November 2020 | 17:45
Budi Susanto/Tribun Jateng

Ilustrasi pencarian anak hilang - Niat Hati Ingin Membantu dan Menemani Ibunya Berkebun, Dua Bocah di Sulawesi Tengah Ini Malah Dikabarkan Hilang Tanpa Jejak

GridHype.ID - Secara misterius tiga bocah di Langkat Sumatera Utara menghilang.

Hingga kini keberadaan Nizam, Zahra dan Yogi masih belum diketahui.

Padahal banyak pihak telah melakukan pencarian selama 19 hari.

Sang ayah: kami cari pagi hingga malam

Kesedihan dirasakan oleh Alamsyah Saputra (41) dan istrinya, Masdiani. Kini tiada hari mereka lewati tanpa mencari keberadaan sang anak, Zahra.

Baca Juga: Nggak Perlu Perawatan Mahal, Bikin Sendiri Cairan Alami yang Ampuh Untuk Hilangkan Ketombe Membandel Berikut ini

Mulai dari menyusuri parit hingga berjalan berkilo-kilometer dilakoninya demi bisa berjumpa dengan sang buah hati.

"Kemana-mana sudah dicari.

Semua kerja keras, keluarga, Polres Langkat dan Polsek Salapian, warga, relawan terus mencari dari pagi sampai malam," kata dia pilu.

Bahkan lantaran tak kunjung ditemukan, sang istri Masdiani terus menangis, tak tahan jika teringat sosok anaknya.

Pekerjaan Alamsyah pun menjadi terbengkalai lantaran tenaga, waktu dan pikirannya hanya tercurah untuk menemukan putri bungsunya yang hilang.

"Saya pun tak tahu bagaimana. Tidak ada penghasilan, tapi ada orang-orang yang berbaik hati datang memberi sesuatu untuk beli beras dan segala macam," kata dia.

Bermain dengan anak-anak lain, tiga anak menghilang

Tiktok/ herrydepari11
Tiktok/ herrydepari11

Seorang anak kecil menangis di pinggir jalan

Alamsyah masih ingat, Minggu (18/10/2020) pagi putrinya berpamitan untuk bermain.

Seperti biasanya, Zahra membawa handphone dan pergi ke rumah tetangganya yang memiliki WiFi.

Ia pergi sekitar pukul tujuh pagi. Anak-anak itu sempat bermain di sekitar perkebunan.

Baca Juga: Ular Sanca Sepanjang 5 Meter Telan Bulat-bulat Seekor Kambing, Sempat Kabur Namun Berhasil Ditangkap Warga

Sebab, di sana ada alat berat beko yang sedang beroperasi mengorek parit.

"Bahkan anak saya juga sempat memvideokan beko itu ngorek parit perkebunan," tutur Alamsyah.

Sekitar pukul 10, anaknya sempat pulang untuk meletakkan ponsel. Namun kemudian, Zahra kembali pergi.

"Sekitar jam 10, anak saya ini pulang letak HP langsung pergi lagi nengok beko itu," tutur dia.

Putrinya yang biasanya kembali untuk makan siang di rumah, ternyata tak kunjung pulang sejak hari itu.

Menurut informasi, ada sekitar 6 hingga 9 orang anak yang bermain, namun ternyata tiga di antaranya menghilang.

Ingin anak segera ditemukan

mid0day.com
mid0day.com

Ilustrasi penculikan anak

Tak hanya Alamsyah, Sarkim, orangtua Nizam juga melakukan hal yang sama.

Baca Juga: Mujarab, Bahan Alami Ini Ampuh Hilangkan Noda Hitam di Wajah, Yuk Cobain

Ia terus mencari keberadaan putra pertamanya tersebut.

Sarkim mengatakan, anaknya sempat diketahui menonton alat beko, namun tak pernah pulang ke rumah.

Upaya terus dilakukan Sarkim demi menemukan keberadaan putranya.

"Tapi apa daya. Kita pun masih mencari di mana dia.

Pencarian sampai sekarang masih dilakukan. Cuman gitu tak ada hasilnya juga," kata dia.

Dengan lirih, Sarkim berharap agar anaknya dan dua bocah lainnya yang menghilang misterius segera ditemukan.

"Satu yang kami inginkan, anak saya diketemukan," tutur dia.

Pencarian melibatkan banyak pihak

Sekitar tiga pekan lalu, tiga anak berusia 7 tahun hilang di wilayah perkebunan di Dusun VI Pulka, Desa Namanjahe, Kecamatan Salapian, Langkat.

Baca Juga: Bantuan Subsidi Upah Termin II Akan Segera Cair, Perhatian 6 Rekening ini Tidak Akan Menerima BSU

Pencarian terus dilakukan dengan melibatkan berbagai pihak.

Namun hingga hari ke-19, keberadaan anak-anak itu belum diketahui.

Polisi bahkan telah menerjunkan personel hingga menurunkan anjing pelacak untuk menemukan bocah-bocah itu.

"Kami dari kepolisian proses masih terus melakukan penyelidikan.

Pencarian terus dilakukan," ujar Kapolsek Salapian, Iptu Sutrisno

Sumber: Kompas.com (Penulis : Kontributor Medan, Dewantoro | Editor : Aprillia Ika)

(*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Derita Orangtua yang Kehilangan 3 Anak Mereka Secara Misterius: Kami Cari dari Pagi sampai Malam"

Tag

Editor : Ruhil Yumna

Sumber Kompas