WHO Berharap Covid-19 Tak Seperti Flu Spanyol, Langkah Ini Bakal Jadi Kunci Keberhasilannya

Minggu, 23 Agustus 2020 | 17:00
nature.com

WHO tegaskan tidak akan ada kembali kehidupan normal lama seperti sebelum pandemi.

GridHype.ID - Hingga saat ini angka infeksi virus corona secara global masih terus meningkat.

Bahkan bertambahnya hari, pandemi Covid-19 nyatanya terus menelan korban jiwa.

Berdasarkan Worldometers, hingga Sabtu (22/8/2020), total jumlah kasus positif Covid-19 di dunia mencapai 23.086.942 (23 juta) kasus.

Baca Juga: Otoritas China Klaim Temukan Covid-19 di Makanan Beku, WHO : Tidak Ada Bukti Rantai Makanan Penyebab Penularan

Dari angka tersebut, telah terjadi 802.117 kasus kematian dan 15.686.645 (15,69 juta) pasien yang telah dinyatakan sembuh.

Melihat tingginya kasus penambahan harian ini, ada kekhawatiran tersendiri hingga prediksi bahwa pandemi ini akan berakhir hingga beberapa tahun mendatang.

Kendati demikian, Direktur Jenderal Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) Tedros Adhanom Ghebreyesus berharap, pandemi virus corona baru akan lebih pendek dari flu Spanyol.

Baca Juga: Angka Infeksi Virus Corona Diprediksi Bakal Tembus 20 Juta, WHO Optimis Bisa Tekan Penyebaran Pandemi Covid-19

Pixabay

Ilustrasi virus corona

"Kami berharap bisa menyelesaikan pandemi ini kurang dari dua tahun," ujar Tedros Adhanom Ghebreyesus dalam pertemuan dengan media di Jenewa, Jumat (21/8/2020).

Dilansir dari Reuters, menurut Dirjen WHO ini kecanggihan teknologi yang lebih baik akan membuat pandemi Covid-19 ini akan berlangsung cepat.

"Dalam situasi sekarang dengan lebih banyak teknologi, dan tentu saja dengan lebih banyak konektivitas, virus memiliki peluang lebih baik untuk menyebar, bisa bergerak cepat karena kita lebih terhubung sekarang," katanya.

Baca Juga: Dunia Kalang Kabut Percepat Penemuan Penawar Virus Corona, WHO Justru Beri Peringatan pada Negara-negara Kaya

"Tetapi, pada saat yang sama kita juga memiliki teknologi untuk menghentikannya dan pengetahuan untuk menghentikannya. Jadi, kita memiliki kelemahan dari globalisasi, kedekatan, keterhubungan tetapi memiliki keunggulan teknologi yang lebih baik," tambahnya.

"Kami berharap bisa menyelesaikan pandemi ini kurang dari dua tahun," ujar Tedros Adhanom Ghebreyesus dalam pertemuan dengan media di Jenewa, Jumat (21/8/2020).

Baca Juga: WHO Beberkan Fakta Mencengangkan, Usia Muda Jadi Penyumbang Kasus Positif Tertinggi di Beberapa Negara

Untuk itu, Ghebreyesus mendesak "persatuan nasional" dan "solidaritas global".

"Itu benar-benar kunci dengan memanfaatkan alat yang tersedia secara maksimal dan berharap kami dapat memiliki alat tambahan seperti vaksin," katanya.

Artikel ini telah tayang di GridHealth.ID dengan judul Tak Ingin Kejadian Seperti Flu Spanyol, WHO Berharap Pandemi Covid-19 Berakhir Kurang dari 2 Tahun

(*)

Editor : Nailul Iffah

Sumber : Grid Health

Baca Lainnya