Penampakan Old Pantabangan, Kota Berusia 300 Tahun di Filipina yang Muncul Lagi Usai Tenggelam

Senin, 03 Agustus 2020 | 21:00
kompas.com

Bendera Filipina.

GridHype.ID - Belakangan, warga Filipina dibuat geger dengan kemunculan kota yang sudah lama ditenggelamkan.

Adalah kota Old Pantabangan, kota tua berusia 300 tahun di Filipina yang ditenggelamkan untuk bendungan.

Diketahui, kota itu muncul akibat kekeringan sehingga air bendungan yang dibuat tahun 1970 surut.

Baca Juga: Banjir Kado Ulang Tahun, Syahrini Dapat Hadiah Tas Kecil Seharga Mobil, Begini Penampakannya

Kota di Provinsi Nueva Ecija tidak pernah terlihat selama hampir 50 tahun karena terendam air bendungan.

Tak pelak kemunculan kota tua tersebut menggegerkan warga Filipina.

Mantan penduduk dan turis berbondong-bondong meninjau reruntuhan kota yang kini muncul tersebut sebagaimana dilansir dari Stuff, Senin (3/8/2020).

Sementara itu umat Katolik mengorganisir misa di Gereja Augustinian yang lama.

Baca Juga: Jadi Mantu Kesayangan, Syahrini Dapat Doa Spesial dari Ayah Reino Barack, Singgung Soal Momongan

Beberapa penduduk yang mempercayai takhayul mengira bahwa kemunculan Old Pantabangan adalah pertanda harapan di tengah pandemi virus corona.

Salah satu warga, Alexander Agustin, merekam video saat menghadiri misa bersama keluarga dan tetangganya.

"Saya tumbuh di tempat itu. Sebelum tenggelam oleh bendungan, kami dipaksa untuk mengungsi dan menemukan tempat lain untuk hidup,” kata Agustin.

Dia mengaku senang kembali ke tempat itu dan bernostalgia masa lalunya yang hidup di kota itu sebelum ditenggelamkan.

YouTube jv panaligan
YouTube jv panaligan

Kota Old Pantabangan, Filipina, muncul kembali akibat kekeringan. Kota ini ditenggelamkan untuk dibangun bendungan

Baca Juga: Tiba-tiba Ada 4 Tanda Ini di Tubuh? Baiknya Segera ke Dokter Karena Bisa Jadi Gejala Penyakit Serius

Warga lain, Joergen Cruz Mandilag, merekam video kota tua itu melalui drone pada 28 Juli.

Dia mengatakan bahwa para warga sekarang mulai berduyun-duyun mendatangi kota tua itu.

"Kami biasanya berkunjung ke sini untuk mengambil foto matahari terbit selama bertahun-tahun,” kata Mandilag.

Dia sadar akan sejarah kota tua itu, namun dia mengaku tidak pernah melihat bentuk Old Pantabangan sebelum ditenggelamkan untuk bendungan.

Baca Juga: Banyak Diabaikan, Kebanyakan Minum Air Putih Juga Bisa Bahayakan Tubuh, Kenali Tanda-tandanya

"Jadi ketika datang kabar bahwa kota yang tenggelam itu sekarang terlihat, kami memutuskan untuk melihatnya sendiri,” sambung Mandilag.

Dia mengaku tidak akan melepaskan momen langka itu begitu saja dengan cara melihatnya dan merekamnya.

Pada dekade 1970-an, warga kota Old Pantabangan mengorbankan properti mereka untuk memberi lampu hijau terhadap pembangunan salah satu bendungan terbesar di Asia Tenggara.

Baca Juga: 4 Bahan Alami Atasi Komedo yang Membandel, Dijamin Ampuh tanpa Rasa Sakit

Kota tua itu akhirnya ditenggelamkan tetapi telah mengairi lahan luas yang memungkinkan provinsi Nueva Ecija menjadi makmur dan menjadi penghasil beras terbesar di Filipina.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kota Berusia 300 Tahun Muncul Lagi, Warga Filipina Geger"

(*)

Editor : Linda Fitria

Sumber : Kompas.com

Baca Lainnya