Resah dengan Tindakan Brutal Hitler di Perang Dunia II, Siapa Sangka Mahatma Gandhi Pernah Surati Pemimpin Nazi Itu, Begini Nasib Surat-Surat Itu

Kamis, 23 Juli 2020 | 11:45
Migayatri

Mahatma Gandhi dan Adolf Hitler.

GridHype.ID - Perang Dunia II menyisakan banyak cerita.

Tentunya peperangan yang terjadi menyisakan cerita sedih yang menyayat hati.

Diantara kisah-kisah itu ada sebuah kisah menarik antara Mahatma Gandhi dan Adolf Hitler.

Kisah itu tentang surat-surat yang dikirim Gandhi pada Hitler, pemimpin dari Nazi Jerman.

Saat itu, Gandhi berusia 20 tahun lebih tua dari Hitler, namun mereka masih satu zaman ketika masing-masing mencapai puncak kepemimpinan.

Baca Juga: Kerap Olok-olok Tiongkok Saat Virus Corona Menyerang, Trump Jilat Ludah Sendiri dengan Tawarkan Kerjasama Saat Negeri Tirai Bambu Itu Berhasil Buat Vaksin Covid-19

Gandhi melakukan beberapa protes bernuansa damai untuk membela hak-hak sipil di Afrika Selatan dan menentang kependudukan Inggris di India pada 1930.

Sementara Hitler berkuasa sebagai kanselir Jerman pada 1933.

Gandhi mengikuti kebangkitan Hilter dan merasa itu adalah tugasnya untuk mengakhiri taktik pemimpin Nazi.

Pada 23 Juli 1939 Gandhi menulis pesan singkat kepada Hitler dari India dan menyapanya dengan "Dear Friend."

"Teman-teman telah mendesakku untuk menulis kepadamu demi kemanusiaan. Namun, saya telah menolak permintaan mereka, karena merasa setiap surat akan terkesan kurang ajar," tulis Gandhi dalam surat yang diketik satu halaman.

Sesuatu mengatakan kepada saya bahwa saya tidak boleh menghitung dan bahwa saya harus mengajukan banding untuk apa pun nilainya.

Sangat jelas bahwa Anda hari ini adalah satu-satunya orang di dunia yang dapat mencegah perang yang dapat menurunkan kemanusiaan menjadi negara buas."

Baca Juga: 3 Manfaat Ajaib Baking Soda, Coba Taburkan di Atas Kasur Seharian dan Lihat Apa yang Akan Terjadi

Ghandi kemudian mengajukan pertanyaan: “Haruskah Anda membayar harga untuk suatu benda betapapun layaknya Anda? Akankah Anda mendengarkan permohonan dari orang yang dengan sengaja menghindari metode perang bukan tanpa keberhasilan yang berarti?

Mengetahui apa yang dipikirkan Hilter tentang dirinya, Gandhi mengakhiri dengan nada empati: "Apa pun cara saya mengantisipasi pengampunan Anda, jika saya keliru menulis, saya tetap teman tulus Anda".

Tidak lebih dari beberapa bulan setelah surat Gandhi ditanggalkan, Hitler memimpin invasi Polandia pada September 1939 yang memicu Perang Dunia II.

Lutfi Fauziah

Mahatma Gandhi

Pemerintah kolonial tidak mengizinkan surat Gandhi dikirim, tetapi Gandhi tahu dia harus menulis kata-kata itu. Bahkan, dia melihatnya sebagai tugasnya.

Lebih dari satu tahun dalam perang, pada Malam Natal 1940, Gandhi terpaksa mencoba lagi, kali ini masuk ke jauh lebih detail daripada surat singkat pertamanya.

Kali ini Gandhi memulai kata dengan "Sahabatku yang Terhormat," dan segera membungkuk padanya, menambahkan, "Bahwa aku memanggilmu sebagai teman bukanlah formalitas. Saya tidak punya musuh.

Baca Juga: Tak Perlu Install Aplikasi! Begini Cara Gampang Lihat Stalker di Instagram, Mantan Kamu Ada Enggak Tuh?

Bisnis saya dalam hidup telah selama 33 tahun terakhir untuk mendapatkan persahabatan seluruh umat manusia dengan berteman dengan umat manusia, terlepas dari ras, warna kulit, atau kepercayaan.

Surat itu masuk pada pokok permasalahan untuk menghentikan perang.

Karena itu, saya mengimbau Anda atas nama kemanusiaan untuk menghentikan perang.

"Anda tidak akan kehilangan apa-apa dengan merujuk semua masalah sengketa antara Anda dan Inggris Raya ke pengadilan internasional pilihan bersama Anda.

Jika Anda berhasil dalam perang, itu tidak akan membuktikan bahwa Anda benar.

Itu hanya akan membuktikan bahwa kekuatan kehancuranmu lebih besar.

Baca Juga: Gegerkan Warga Bekasi! Jenazah Seorang Perjaka yang Meninggal di Malam Jumat Ini Raib Tak Berbekas, Makamnya Porak-poranda dan Pelakunya Hingga Kini Masih Jadi Misteri

Menurut Time di laman Biography, tidak ada surat yang dikirim. Namun, keberadaan surat-surat yang dilaporkan telah memicu film India berjudul Dear Friend Hitler yang dirilis pada 2011.

Film yang dibuat oleh Rakesh Ranjah Kumar dibintangi oleh Avijit Dutt sebagai Gandhi dan Raghuvir Yadav sebagai Hilter.

Film ini memulai debutnya di Festival Film Cannes.

(*)

Artikel ini telah tayang di Nationalgeographic.grid.id dengan judul Surat Gandhi Kepada Hitler Tentang Perdamaian Tak Pernah Sampai

Editor : Ruhil Yumna

Sumber : National Geographic

Baca Lainnya