Jokowi Minta Jawa Timur Harus Bisa Turunkan Kasus Virus Corona dalam Jangka Waktu Dua Minggu!

Jumat, 26 Juni 2020 | 07:45
Agus Suparto/Fotografer Kepresidenan

Presiden Joko Widodo pada Kamis (25/6/2020) pagi, bertolak menuju Jawa Timur.

GridHype.ID - Pandemi virus corona sampai saat ini masih menjadi momok di beberapa negara di dunia.

Termasuk di Indonesia, pandemi virus corona juga masih mewabah di beberapa wilayah.

Terhitung sejak pandemi virus corona ini menyerang di Tanah Air, sudah hampir empat bulan lamanya.

Baca Juga: Virus Corona Belum Usai, Presiden Jokowi Mendadak Minta Perhatian Khusus pada 3 Provinsi Ini

Ironisnya, sampai saat ini, wabah virus corona masih merajalela dan penularan pun terus terjadi.

Salah satu wilayah di Indonesia yang tingkat penularannya masih tinggi adalah Provinsi Jawa Timur.

Saking banyaknya kasus yang muncul, Jawa Timur bahkan sampai dijuluki zona hitam dan digadang-gadang menjadi Wuhan-nya Indonesia.

Baca Juga: Tak Hanya Jokowi, 3 Presiden Indonesia Ini Juga Lahir di Bulan Juni, Begini Karakter Mereka

Melihat hal tersebut, Presiden Joko Widodo pun memberikan target waktu selama dua minggu bagi Jawa Timur untuk menurunkan laju penularan virus corona.

Hal itu disampaikan Jokowi saat mengunjungi posko Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 di Gedung Grahadi, Surabaya, Kamis (25/6/2020).

"Saya minta dalam waktu dua minggu ini pengendaliannya betul-betul kita lakukan bersama-sama dan terintegrasi dari semua unit organisasi yang kita miliki di sini," kata Jokowi dikutip dari Kompas.com.

Baca Juga: Presiden Joko Widodo Minta Masyarakat Bersiap untuk Hadapi Era Normal Baru

"Baik itu di gugus tugas, baik itu di provinsi, baik itu di kota dan di kabupaten seterusnya sampai ke rumah sakit, kampung, desa, semuanya ikut bersama-sama melakukan manajemen krisis sehingga betul-betul kita bisa mengatasinya dan menurunkan angka positif tadi," sambungnya.

Bukan tanpa alasan Jokowi berkata demikian.

Pasalnya, pada Rabu (24/6/2020) kemarin, Jawa Timur dilaporkan kembali bertambah jumlah pasiennya hingga 183 orang.

Baca Juga: Bukan Virus Corona! Ridwan Kamil Kelabakan Atasi Penyakit Mengkhawatirkan Ini, Tercatat Kasusnya Sampai Puluhan Ribu di Jawa Barat

Angka tersebut pun menjadi jumlah yang terbanyak di Indonesia.

"Ini terbanyak di Indonesia, hati-hati ini terbanyak di Indonesia," kata Jokowi memperingatkan.

"Enggak bisa Surabaya sendiri, enggak bisa. Gresik harus dalam satu manajemen, Sidoarjo harus dalam satu manajemen, dan kota kabupaten yang lain.

Baca Juga: Sedikit Bernapas Lega, Dokter Top Italia Sebut Virus Corona Sudah Melemah, Pandemi Segera Berakhir?

Karena arus mobilitas itu yang keluar masuk adalah bukan hanya Surabaya, tapi daerah juga ikut berpengaruh terhadap naik dan turunnya angka Covid-19 ini," ucapnya.

Artikel ini telah tayang di Nakita.ID dengan judul Bak Kesabarannya Sudah Habis, Presiden Joko Widodo Tegas Minta Jawa Timur Segera Turunkan Jumlah Kasus Virus Corona dalam Waktu Singkat: ‘Saya Minta...'

(*)

Editor : Nailul Iffah

Sumber : Nakita.ID

Baca Lainnya