Obat Dexamethason Terbukti Efektif Kurangi Angka Kematian Covid-19 dalam Keadaan Kritis, Tapi Simak Efek Sampingnya

Kamis, 18 Juni 2020 | 14:45
Tribunnews

Dexamethasone

GridHype.ID - Tiap hari masyarakat dibuat resah dengan kenaikan angka infeksi virus corona.

Demi menekan penyebaran wabah corona, banyak cara dilakukan salah satunya dengan penemuan vaksin dan obat-obatan.

Hingga saat ini berbagai negara berlomba-lomba menemukan keduanya agar wabah corona dapat dikendalikan.

Kabar baiknya, kini telah ditemukan obat yang dapat menyelamatkan pasien dari penyakit corona yang parah.

Baca Juga: Diterpa Rumor Tak Sedap Perihal Perceraiannya, Laudya Cynthia Bella Kembali Telan Pil Pahit Rumahnya Gagal Dibeli Anak Jokowi

World Health Organization (WHO) menyambut baik temuan awal penggunaan dexamethasone untuk mengobati pasien Covid-19 yang berada dalam kondisi kritis.

Mengutip situs resmi WHO, Rabu (17/6/2020), untuk pasien yang menggunakan ventilator pengobatan ini terbukti mengurangi tingkat mortalitas sebanyak sepertiganya.

Sementara itu pada pasien yang membutuhkan bantuan oksigen, tingkat mortalitas berkurang seperlimanya.

Namun WHO menegaskan, temuan awal ini baru efektif pada pasien Covid-19 dalam kondisi kritis.

Baca Juga: Sering Pamer Berlian 30 Karat hingga Biaya Perawatan Tubuh Capai Rp 8 M, Barbie Kumalasari Kini Stess Nyaris Botak Akibat Pewarnaan Rambut

Temuan ini belum terbukti efektif pada pasien Covid-19 yang memiliki gejala ringan.

Direktur Jenderal WHO, Dr Tedros Adhanom Ghebreyesus mengatakan ini adalah pengobatan pertama yang terbukti mengurangi angka mortalitas pada pasien Covid-19 yang membutuhkan oksigen atau ventilator.

Apa itu dexamethasone?

Dexamethasone termasuk dalam golongan obat kortikosteroid.

Obat-obatan jenis ini meningkatkan respon pertahanan alami tubuh sehingga mengurangi gejala-gejala seperti bengkak dan reaksi alergi.

Baca Juga: Tak Pernah Balas WA Jessica Iskandar Selama 2 Tahun, Nagita Slavina Malah Mancing Jedar: Mau Lihat Nama Lu di HP Gue?

Mengutip situs WebMD, Rabu (17/6/2020), dexamethasone adalah obat yang biasa digunakan untuk mengobati beberapa kondisi seperti arthritis, kelainan hormon/ darah/ imun, reaksi alergi, beberapa kondisi penyakit mata dan kulit, masalah pernapasan, dan beberapa jenis kanker.

Situs WHO menyebutkan dexamethasone telah digunakan sejak tahun 1960-an untuk mengurangi peradangan dan beberapa kondisi lainnya, termasuk kanker.

Dexamethasone telah masuk dalam daftar WHO Model List of Essential Medicines sejak 1977 dalam berbagai formulasi.

Baca Juga: Pemberlakuan New Normal di Depan Mata, Jangan Lagi Mengobrol di Transportasi Umum, Droplet BIsa Bertahan Selama 15 Menit di Udara!

Obat ini bisa didapatkan hampir di semua negara.

Dexamethasone adalah obat oral yang dikonsumsi sesuai petunjuk dokter.

Dosis dan lamanya pengobatan ini tergantung pada kondisi medis pasien masing.

Dokter mungkin akan mengurangi dosisnya secara perlahan untuk meminimalisir risiko efek samping.

Baca Juga: Hentikan Kebiasaanmu Makan Mi Instan Campur Nasi! Ahli Gizi Ungkap Penyakit Mematikan Bakal Intai Tubuhmu

Beberapa efek samping dari konsumsi dexamethasone antara lain:

- Perubahan siklus menstruasi

- Pusing

- Sakit perut

- Nafsu makan meningkat

- Gangguan tidur

- Demam - Gangguan penglihatan jika efek samping menjadi lebih serius.

Oleh karena itu, sebelum mengonsumsi dexamethasone, Anda harus berdiskusi terlebih dahulu dengan dokter untuk dosis yang tepat.

Baca Juga: Jadi Kewajiban bagi Pria Lainnya Namun Mimpi Buruk bagi Para Ladyboy, Pemandangan Tak Biasa Wajib Militer di Thailand

Anda juga perlu berhati-hati jika memiliki riwayat TBC, diabetes, hipertensi, penyakit jantung, penyakit ginjal, penyakit hati, dan gangguan pembekuan darah.

Terkait penggunaan dexamethasone untuk pasien Covid-19, WHO tengah menunggu analisis penuh di kemudian hari.

“WHO akan mengkoordinasi meta-analisis untuk meningkatkan pemahaman kita terhadap penemuan ini. Panduan klinis WHO juga akan diperbarui sebagai informasi kapan obat ini harus digunakan pada pasien Covid-19,” sebut situs WHO.

Artikel ini telah tayang di GridHits.ID dengan judul Tanda-tanda Pandemi Berakhir Terlihat! Obat Murah Meriah ini Terbukti Efektif Selamatkan Nyawa Pasien Corona, WHO Senang

(*)

Tag

Editor : Linda Fitria

Sumber Grid Hits