GridHype.ID - Tak dapat dipungkiri, semua golongan masyarakat pasti mengalami sulitnya mencari kebutuhan di wabah virus corona.
Hal ini rupanya mendorong pemerintah untuk melakukan sebuah tindakan.
Ya, Kementerian Pertanian (Kementan) menyampaikan sebuah kabar baik.
Dilansir dari Kompas.com, Kementan bekerja sama dengan Gojek menggratiskan ongkos kirim jika kita membeli di Toko Tani Indonesia Center (TTIC), Pasar Minggu, Jakarta Selatan.
Kerja sama tersebut disambut baik masyarakat, termasuk pengunjung TTCI, Muhamaroh (46).
Mohamaroh mengaku senang karena program tersebut membantu masyarakat memenuhi kebutuhan sehari-hari di tengah pandemi coronavirus disease 2019 (Covid-19).
“Terima kasih bapak Menteri Pertanian ( Syahrul Yasin Limpo) yang memberi program murah bagi masyarakat.
Saya senang karena bisa beli telur, sayur, dan beras dengan harga murah,” kata Maemunah, dikutip dari Kompas.com.
Muhamaroh berharap, program tersebut dapat terus berlanjut dan memudahkan masyarakat dalam mengakses bahan pangan.
Selain Muhamaroh, banyak pembeli lain yang juga berbelanja di TTIC.
Bahkan, TTIC di Pasar Minggu mengalami lonjakan pembeli.
Terkait hal tersebut, Syahrul akan berkoordinasi dengan Kepala Badan Pangan untuk melakukan pengendalian pengunjung.
“Mungkin jam buka TTIC akan ditambah 1 sampai 2 jam. Saya juga akan berkoordinasi dengan pemerintah provinsi agar pasar tani tidak hanya di Jaksel saja,” kata Syahrul.
Hal tersebut dikatakan Syahrul, saat memantau aktivitas belanja pesanan Gojek, di TTIC Pasar Minggu, Rabu (8/4/2020).
Pada kesempatan tersebut Syahrul mengatakan, pasar murah yang disediakan pemerintah menyediakan sebelas kebutuhan bahan pokok dengan harga terjangkau.
Terkait stok, pemerintah memastikan ketersediaannya aman.
“Kerja sama Kementan dengan Gojek bertujuan meringankan masyarakat di tengah pandemi corona.
Kami menyediakan sebelas kebutuhan bahan pokok secara komplit,” kata Syahrul.
Syahrul mengatakan, selain pemenuhan kebutuhan sehari-hari masyarakat, keberadaan pasar tani juga membantu para driver Gojek tetap memiliki pemasukan.
“Bahkan kelompok tani sebagai penghasil komoditas juga terbantu dalam pemasaran hasil pertaniannya.
Sesuai arahan presiden, apapun itu harus kami lakukan demi membantu rakyat,” kata Syahrul.
(*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kementan Gratiskan Ongkir Pembelian Bahan Pokok di TTIC, Warga Antusias"