Tega Habisi Anaknya dan 10 Wanita Lain, Ibu Ini Malah Miliki Penggemar Aneh, Petugas Penjara Beri Pengakuan Mengejutkan

Jumat, 20 Maret 2020 | 18:15
The Sun

Rose West dan suaminya saat muda (kiri) dan Rose West masa sekarang (kanan).

GridHype.ID -Kejahatan mengerikan telah dilakukan pasangan suami istri hingga membuat mereka harus dipenjara.AdalahRose West dan sang suami, Fred.Mereka dihukum penjara karena dia dan sang suami membunuh setidaknya 10 wanita dan gadis, yang salah satunya adalah anak perempuannya sendiri.

Melansir dari The Sun (19/3/2020), dia baru-baru ini dipindahkan dari penjara Low Newton dengan keamanan maksimum di Durham di tengah rumor terkait masalah kesehatan.

Baca Juga: Sempat Viral Karena Jadi Tukang Parkir, Adik Olga Syahputra Angkat Bicara dan Ungkap Kabarnya Sekarang

Orang dalam penjara New Hall, West Yorks, mengatakan, "Tidak ada siapa pun yang dia kenal, karena tujuh anaknya yang masih hidup memutuskan hubungan sejak lama."

"Tapi, seperti banyak narapidana terkenal, dia memiliki penggemar sesat yang aneh."

"Dia selalu mendapat kartu pada Natal, tetapi kami terkejut melihat orang-orang asing memanggilnya ibu yang baik ketika dia membunuh gadisnya sendiri."

"Seseorang bahkan berkata, 'Untuk ibu spesial di hari yang istimewa ini' dan ada juga kata 'mencintaimu'. Agak aneh."

Baca Juga: Artis Ini Ngaku Rumah Tangganya Kerap Beda Pendapat, Ahli Tarot Pernah Ramal Muzdalifah dan Fadel: Akan Muncul Penyesalan

Rose West, yang sedang menjalani hukuman seumur hidup telah meletakkan kartu-kartu ucapan itu di selnya, di penjara New Hall.

Dia dikabarkan juga mendapat kartu ucapan hari ibu dari penggemarnya yang "sakit".

Rose memerkosa dan menyiksa korban-korbannya sebelum mengubur di rumah yang beralamat di Cromwell Street, Gloucs, Inggris.

Suaminya, Fred, gantung diri di selnya saat menunggu persidangan pada Hari Tahun Baru, 1995.

Baca Juga: Sempat Viral Karena Jadi Tukang Parkir, Adik Olga Syahputra Angkat Bicara dan Ungkap Kabarnya Sekarang

Pasangan itu menculik, menyiksa dan memerkosa para wanita tak berdosa selama 20 tahun.

Suaminya, Fred, gantung diri di selnya saat menunggu persidangan pada Hari Tahun Baru, 19 Putri tertua pasangan itu juga termasuk salah satu korbannya, namanya Heather (16), yang terbunuh pada Juni 1987.

Putranya sendiri, Stephen, sekarang berusia 45 tahun, berbicara tentang ibunya menjelang Hari Ibu minggu ini di podcast di mana dia mengungkapkan bahwa dirinya tidak berbicara dengan pembunuh "jahat" selama 20 tahun.

Baca Juga: Kurang Kerjaan! Demi Konten YouTube Jadi Kuntilanak, Emak-emak Ini Keciduk Polisi Karena Hal Ini

Stephen berkata, "Dia adalah orang yang tidak berperasaan, jahat, pendendam, dan manipulatif."

"Saya telah memutuskan kontak dengan ibuku. Itu penting. Saya harus melakukannya."

"Pada tahun 1999 dia memanggil saya dengan kebencian dan menyalahkan saya untuk semuanya."

"Dia bilang bahwa saya seharusnya mati ketika lahir dan semua hal semacam itu. Itu memalukan."

Baca Juga: Mantan Teman Duet Maia Estianty di Duo Ratu Ini Banting Setir Jadi Tukang Cuci: Apapun Asalkan Menghasilkan UangOrang dalam penjara mengatakan bahwa Rose telah menjaga (ketenangan), "terutama untuk dirinya sendiri" sejak pindah.

Seorang sumber mengatakan, "Dia menimbulkan sedikit kegaduhan ketika dia masuk (penjara)."

"Dia mungkin salah satu narapidana paling terkenal di Inggris, tetapi sejauh ini dia cukup diam."

Artikel ini telah tayang di Suar.ID dengan judul Ngeri, Seorang Ibu Tega Bunuh 10 Wanita dan Sekarang malah Punya Penggemar Sesat, Pengakuan Sang Anak Bikin Syok! (*)

Editor : Linda Fitria

Sumber : Suar.ID

Baca Lainnya