Alergi Air, Remaja Ini Hanya Mandi Dua Kali Sebulan, Bahkan Air Matanya Bisa Sebabkan Ruam

Sabtu, 30 November 2019 | 17:35
Pixabay

Ilustrasi wanita mandi

GridHype.ID - Sebuah penyakit langka diderita seorang mahasiswi asal California bernama Tessa Hansen-Smith.

Tessa (21) diketahui menderita penyakit langka yakni urticaria aquagenic atau alergi dengan air.

Penyakit ini tentu sangat jarang ditemui mengingat air adalah kebutuhan dasar manusia.

Baca Juga: Tali Tasnya Nyangkut Saat Dibonceng Naik Ojek Online, Mahasiswi Ini Tewas di Tempat karena Terlindas

Jika setiap hari ini kita bersentuhan dengan air untuk mandi, namun tidak bagi Tessa.

Tessa ternyata alergi pada air dan tidak bisa terkena cairan terlalu sering.

Apabila terkena air, Tessa akan mengalami ruam di tubuhnya, dan itu sangat menyakitkan.

Baca Juga: Terungkap, Ternyata Tidur dengan Lampu Menyala Bisa Bikin Berat Badan Bertambah Loh

Melansir berita Dailymail (27/11/2019), Tessa bahkan hanya mandi dua kali sebulan untuk menghindari rasa sakit di tubuhnya.

Jika memaksa mandi, Tessa bisa terkena demam, pusing, dan sekujur badannya berwarna merah.

Parahnya, tidak hanya terkena air dari luar, keringat dan air matanya juga bisa menyusahkan.

Baca Juga: Tampil Paripurna Saat Kondangan, Nia Ramadhani Bak Bangsawan Inggris Kenakan Topi Fascinator Cantik

Hal ini membuatnya tidak bisa berolahraga, dan menangis terlalu sering.

"Ini adalah kondisi yang sangat sulit karena saya bahkan alergi terhadap air mata, air liur dan keringat saya sendiri," tutur Tessa.

Bahkan setiap minum air putih, Tessa merasakan ketidaknyamanan yang teramat sangat.

Baca Juga: Kesal Nasi Sering Basi Tanpa Sebab Saat DiMasak di Rice Cooker? Bongkar Penyebabnya Disini

"Bahkan air minum dapat menyebabkan luka di lidah saya," imbuhnya.

Untungnya, ibu Tessa adalah seorang dokter dan langsung menyadari kondisi itu sejak dini.

Ibunya menyadari ada yang tidak beres dengan Tessa sejak berusia 10 tahun.

Akhirnya, Tessa menjalani berbagai perawatan dan harus minum tablet alergi untuk meredakannya.

Baca Juga: Tak Ingin Mendendam pada Orang Tua yang Membuangnya, Gadis yang Terlahir Sumbing yang Tumbuh Menjadi Cantik Ini Lakukan Hal Tak Terduga Ini

"Untuk meredakan ruam-ruam, aku akan meminum tablet alergi, tetapi penyakitku semakin memburuk seiring bertambahnya usia, sehingga tablet tidak lagi berfungsi seperti dulu,"

"Aku sering diingatkan bahwa tidak ada obat untuk urticaria aquagenic," tutur Tessa.

Lebih lanjut, Tessa kini hanya bertekad untuk terus berjuang meski ia tahu tidak ada obat untuk penyakitnya itu.

"Saya selalu bertekad untuk mandiri," pungkasnya.

(*)

Editor : Linda Fitria

Sumber : dailymail.co.uk

Baca Lainnya