Kepergok Sedang Mesum, Janda Satu Anak ini Mengaku Dirudapaksa 8 Pria, Namun Polisi Temukan Kejanggalan Saat Petugas Memotretnya

Selasa, 01 Oktober 2019 | 14:00
iStock

Kepergok Sedang Mesum, Janda Satu Anak ini Mengaku Dirudapaksa 8 Pria, Namun Polisi Temukan Kejanggalan Saat Petugas Memotretnya

Gridhype.id - Seorang janda muda kepergok tengah melakukan hubungan intim dengan sejumlah pria di semak-semak.

Setidaknya ada delapan pria yang melakukan perbuatan asusila terhadap ibu satu anak ini.

Namun, kepada polisi dia berkata lain.

Dia mengaku diperkosa oleh delapan orang dan tak berdaya untuk melawan.

Baca Juga: Siap Dilantik! ini Dia 14 Nama Artis Tanah Air yang Berhasil Masuk Jajaran Jadi Wakil Rakyat Periode 2019-2024

Hanya saja, ketika dirinya difoto untuk dokumentasi petugas, wanita itu malah berpose dengan menunjukkan dua jari tanda perdamaian.

Cerita berawal dari seorang perempuan berinisial NS (22) tepergok sedang berhubungan suami istri dengan sejumlah pria di semak-semak samping bangunan sebuah radio, Jalan Stadion Tenggarong, Minggu (29/9/2019) sekitar pukul 08.00.

Saat diamankan, NS yang ternyata seorang janda ini mengaku dirudapaksa.

Dilansir dari Tribunkaltim.co, perempuan itu kepergok sedang berbuat mesum bareng sekitar 8 pria.

Baca Juga: Cantik Bak Masih Gadis, Penampilan Nia Ramadhani yang Cuma Pakai Kaos Saat Naik Kuda Curi Perhatian

Beberapa pria langsung kabur menerobos semak-semak di samping dan belakang gedung.

Mereka kabur menggunakan motor berplat nomor Samarinda.

"Saya memergoki perempuan ini bersama banyak pria.

Saya lihat ada 2 perempuan tadi, cuma yang ditahan satu orang," kata Niko kepada Tribunkaltim. Co.

Mereka melakukan hubungan layaknya suami-istri di samping bangunan radio, tepat di belakang musala.

Baca Juga: Punya Banyak Harta Warisan dari Mendiang Suami, Ririn Ekawati Pilih Hidup Sederhana

Semula Niko yang sedang bertugas jaga memergoki seorang pria sendirian duduk di motor, dekat pintu masuk gedung radio yang memang sepi karena pas hari libur.

Ketika didekati pria itu segera kabur dengan motornya.

Nico langsung mengecek ke samping bangunan yang ditumbuhi semak.

Ia menjumpai sekelompok pria sedang berbuat asusila, sampai akhirnya mereka kabur.

Nico segera menghubungi pihak kepolisian.

NS masih bertahan di lokasi bangunan radio.

Baca Juga: Rekrutmen CPNS 2019 Buka 197.111 Formasi, Ada Formasi Untuk Usia 40 Tahun Juga, Berikut Perinciannya

"Saya barusan dirudapaksa 8 pria. Saya nggak bisa melawan karena diancam, daripada saya kenapa-kenapa," tuturnya kepada Tribunkaltim. Co.

Awalnya, ia sedang berjalan-jalan di lokasi Car Free Day (CFD).

Lalu ia diajak sekelompok pria.

"Saya boncengan tiga, saya duduk di tengah," ucap perempuan yang mengenakan kaus merah hati dan celana jins ketat.

Ia mengaku bajunya sempat ditarik-tarik beberapa pria itu namun tidak ada sama sekali terlihat bajunya robek.

Secara blak-blakan, NS mengaku pernah memakai narkoba.

Baca Juga: Sering Dianggap Menjijikan, Rupanya Cicak Jadi Makanan Khas di Negara ini, Mulai dari Dipanggang Hingga Direbus

Ia menunjukkan kedua lengannya yang ada bekas suntikan.

"Ayah saya preman di Timbau, sekarang dia dipenjara karena tertangkap sabu," ucap NS tanpa ditanya.

Perempuan berambut panjang ini mengaku punya seorang anak usia 7 tahun.

Saat ini anaknya sedang bersama orangtuanya di Loa Kulu.

"Saya ingin pria-pria yang merudapaksa saya ditangkap. Meraka datang dari Samarinda semua," ucapnya.

Baca Juga: Sosok ini Bongkar Dalang Dibalik Tragedi Kelam G30S, Siapa Pelakunya, PKI, CIA, Soeharto, atau Soekarno?

Tak lama, mobil polisi datang menjemput NS.

Tanpa sungkan, ia mengaku baru saja dirudapaksa 8 pria saat didatangi 2 petugas polisi.

Bahkan ketika petugas radio minta izin mengambil gambar NS untuk dokumentasi.

NS bergaya dengan kedua tangannya ke atas dan 2 jarinya membentuk simbol "peace".

Petugas kepolisian segera membawa NS ke kantor Polsek Tenggarong untuk dimintai keterangannya. (*)

Artikel ini telah tayang di Tribunstyle.com dengan judul “Janda Kepergok Hubungan Intim dengan 8 Pria di Semak-semak, Keanehan Muncul Saat Petugas Memotret”

Editor : Ngesti Sekar Dewi

Sumber : tribunkaltim

Baca Lainnya