GridHype.ID - Malam Laitatul Qadar dinantikan oleh umat Islam.
Malam yang mendapat sebutanlebih baik dari malam 1000 bulan itu, datang di antara10 hari terakhir Ramadhan, dikutip dari laman Kemenag.
Tidak ada satupun yang tahu kapan malam Lailatul Qadar akan tiba, namun ada beberapa tanda datangnya malam penuh ampunan ini.
Sehingga, pada bulan Ramadhan, umat islam berlomba-lomba memperbaiki ibadah pada 10 malam terakhir Ramadhan agar mendapat berkah di malam Lailatul Qadar.
Berikut in tanda-tanda malam Lailatul Qadar.
Tanda-tanda Malam Lailatul Qadar
Dikutip dari laman IAIN Madura, sebagian ulama menyebutkan tanda-tanda Lailatul Qadar, di antaranya:
1. Udara dan angin terasa tenang
Pada malam ganjil saat Lailatul Qadar terasa tenang tidak terlalu dingin dan juga tidak terlalu panas.
Hal ini sesuai dengan hadits nabi:
“Lailatul Qadar adalah malam yang penuh kemudahan dan kebaikan, tidak begitu panas, juga tidak begitu dingin.” (HR. Ibnu Huzaimah)
Baca Juga: Tradisi Puasa dan Lebaran: Mengenal Sup Harira, Makanan Wajib Masyarakat Maroko Saat Berbuka Puasa
2. Umat Islam yang beribadah merasa damai
Umat islam merasa sangat semangat dan tidak hentinya beribadah pada malam Lailatul Qadar.
Hal ini karena pada malam tersebut turun para malaikat dan Malaikat Jibril ke bumi dengan membawa rahmat Allah.
3. Malam hari tampak sangat terang
Pada malam Lailatul Qadar, suasana malam terasa tenang karena langit tidak ditutupi awan sedikitpun.
Maka, beruntunglah bagi orang-orang yang bisa melihat malam Lailatul Qadar, malam yang penuh keberkahan dan ampunan serta penuh kedamaian.
Keutamaan Malam Lailatul Qadar
Berikut ini keutamaan malam Lailatul Qadar, dikutip dari laman STIE PASIM.
1. Malam Diturunkannya Al-Quran
Malam Lailatul Qadar merupakan malam diturunkannya Al-Qur’an.
Hal ini sesuai dengan firman Allah SWT di surat Al-Baqarah dan Al-Qadr Ayat 1-5.
“Bulan Ramadhan, bulan yang di dalamnya diturunkan Al-Quran…” (Q.S Al-Baqarah: 185)
“Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (al-Quran) pada malam kemuliaan” (Q.S Al Qadr: 1)
Baca Juga: Bisa Jadi Menu Andalan Buka Puasa, Ini Dia 3 Jenis Hidangan Manis yang Aman Bagi Penderita Diabetes
2. Malam yang Lebih Baik dari Seribu Bulan
Malam Lailatul Qadar adalah malam yang lebih baik dari pada seribu bulan, seperti dalam firman Allah SWT:
“Tahukah kamu apa itu Lailatul Qadar? Lailatul Qadar lebih baik daripada seribu bulan.” (Q.S Al-Qadr:2–3)
Banyak ulama berpendapat, ibadah dan amalan baik yang dilakukan di malam Lailatul Qadar, akan dibalas dengan pahala yang sangat besar.
3. Malam Penuh Berkah
Keutamaan malam Lailatul Qadar yang ketiga adalah malam yang dipenuhi dengan berkah.
Allah SWT berfirman:
“Sesungguhnya Kami menurunkannya pada suatu malam yang diberkahi dan sesungguhnya Kami-lah yang memberi peringatan. Pada malam itu dijelaskan segala urusan yang penuh hikmah, (yaitu) urusan yang besar dari sisi Kami. Sesungguhnya Kami adalah Yang mengutus rasul-rasul.” (Q.S Al-Dukhan: 3-5)
4. Malam Penuh Kesejahteraan
Pada malam Lailatul Qadar, terdapat banyak kesejahteraan bagi mereka yang beribadah dengan penuh kesungguhan.
Allah SWT telah berfirman dalam surat Al-Qadr:
“Malam itu (penuh) kesejahteraan sampai terbit fajar.” (Q.S Al-Qadr: 5)
5. Malaikat Turun ke Bumi
Para malaikat akan berbondong-bondong turun ke bumi pada malam Lailatul Qadar.
Baca Juga: Tingkatkan Kualitas Fisik dan Mental Anak dengan Berlatih Puasa, Yuk Mulai Ajarkan Sejak Dini!
Maka pada malam tersebut dianjurkan bagi umat muslim untuk banyak berdoa.
Allah SWT berfirman:
“Pada malam itu turun malaikat-malaikat dan malaikat Jibril dengan izin Tuhannya untuk mengatur segala urusan.” (Q.S Al-Qadr: 4)
6. Malam Penuh Ampunan
Malam Lailatul Qadar adalah malam yang penuh ampunan bagi umat muslim yang memohon ampun kepada Allah SWT.
Pada malam Lailatul Qadar, Allah SWT membuka lebar-lebar pintu ampunan.
Hal ini seperti yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah, Rasulullah bersabda:
“Barangsiapa menegakkan shalat pada malam Lailatul Qadr atas dorongan iman dan mengharap balasan (dari Allah), diampunilah dosa-dosanya yang telah lalu.” (HR. Bukhari, An Nasa’i, dan Ahmad).
7. Malam yang Baik untuk Beribadah
Keutamaan malam Lailatul Qadar lainnya adalah malam yang baik untuk meningkatkan ibadah.
Pada malam tersebut, umat muslimin dianjurkan mengerjakan ibadah dan amalan baik dengan ikhlas dan bersungguh-sungguh.
Namun, bagi mereka yang mengabaikan malam tersebut maka akan menjadi orang-orang yang merugi, karena mereka melewatkan kesempatan untuk mendapatkan banyak pahala dan keutamaan.
Rasulullah bersabda:
“Sesungguhnya bulan Ramadhan ini telah menghampiri kalian. Dan di dalamnya terdapat malam yang lebih baik dari seribu bulan. Barangsiapa yang terhalang dari menjumpainya, maka sungguh dia telah terhalang dari seluruh kebaikan. Dan tidaklah terhalang dari menjumpainya kecuali orang-orang yang merugi.” (HR. Ibnu Majah).
Baca Juga: Malam Nuzulul Quran Jatuh pada Tanggal 17 Ramadan, Amalkan Doa Ini Agar DIpenuhi Keberkahan
Amalan Malam Lailatul Qadar
Berikut ini amalan yang dapat dilakukan saat malam Lailatul Qadar, dikutip dari zakat.or.
1. Tekun salat wajib dan sunnah
Selain salat wajib, salat sunah juga memiliki banyak keutamaan yang tidak boleh diabaikan, yaitu salat sunah sebelum dan sesudah isya serta sebelum subuh.
Ada juga salat tarawih, salat witir, dan salat tahajud.
“Puasa yang paling utama setelah Ramadhan adalah puasa pada bulan Muharram. Sebaik-baik shalat setelah shalat fardlu adalah shalat malam.” (HR Muslim).
2. Perbanyak membaca Al Quran
Hadist tentang keutamaan membaca Al Quran adalah hadist yang diriwayatkan oleh Abdullah Ibnu Mas’ud sebagai berikut:
“Abdullah ibn Mas’ud, Rasulullah SAW bersabda: ‘Barang siapa yang membaca satu huruf dari Kitabullah (Al Quran), maka dia akan mendapat satu kebaikan. Satu kebaikan akan dilipatkan menjadi sepuluh semisalnya. Aku tidak mengatakan alif lam mim satu huruf. Namun, alif satu huruf, lam satu huruf, dan mim satu huruf’.” (HR. At-Tirmidzi).
3. Banyak Berzikir
Berzikir juga merupakan amalan untuk meraih malam Lailatul Qadar.
Perintah Zikir ini terdapat dalam beberapa surat, di antaranya adalah Surat Al Araf Ayat 205, yang artinya:
“Hai orang-orang yang beriman, berzikirlah (dengan menyebut) nama Allah dengan zikir yang sebanyak-banyaknya.”
4. Itikaf
Itikaf adalah berdiam diri di masjid dan lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Dalam situasi pandemi saat ini, itikaf dapat dilakukan di rumah.
Namun tetap menghidupkan ibadah, sebagaimana yang biasa dilakukan saat beritikaf di masjid.
5. Berdoa dan memohon ampunan kepada Allah
Diriwayatkan, Rasulullah SAW memerintah Ummul Mukminin Aisyah untuk berdoa di malam-malam itu. Aisyah berkata,
“Wahai Rasulullah, apa pendapatmu jika aku ketepatan mendapatkan malam Lailatul Qadar, apa yang harus aku ucapkan?”
Beliau menjawab:
“Ucapkanlah, Allahumma innaka ‘afuwwun tuhibbul ‘afwa fa’fu anna” (Ya Allah, sesungguhnya Engkau maha pemaaf mencintai kemaafan, maka maafkanlah aku).” (HR. Ibnu Majah, yang dishahihkan oleh Al Albani).
6. Bersedekah
Umat Islam dianjurkan untuk banyak bersedekah di bulan mulia, terutama di sepuluh hari terakhir Ramadhan.
Sedekah dapat membawa keberkahan kepada umat islam yang melakukannya.
Baca Juga: Berat Badan Justru Naik Padahal Sudah Berpuasa Selama 10 Jam, Ternyata Ini Alasannya
(*)