:blur(7):quality(50):quality(100)/photo/2021/08/27/ginsengjpg-20210827023645.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2021/06/07/kanker-payudarajpg-20210607085247.jpg)
Beberapa jenis lemak seperti lemak jenuh dapat memicu perkembangan kanker payudara.
Sebaliknya lemak tak jenuh tunggal dan ganda sangat baik bagi pasien kanker payudara.
Lemak tersebut dapat ditemukan dalam ikan berlemak seperti salmon dan sarden.
Protein tanpa lemak dan nabati
Asupan protein bagi tubuh sangat perlu untuk dipenuhi.
Sejumlah perempuan justru lagu untuk berhadapan dengan konsumsi kedelai sebagai protein nabati dalam menu makanannya.
Hal tersebut disebabkan oleh mitos yang mengatakan bahwa kedelai mampu memperparah kanker payudara.
Padahal anggapan tersebut tidaklah benar.
American Institute for Cancer Research mengatakan bahwa tidak ada peningkatan risiko penderita kanker payudara yang mengkonsumsi kedelai.
Baca Juga: Punya Sejuta Manfaat Bagi Tubuh, Kedelai Justru Jadi Pemicu Kanker Payudara, Benarkah?
(*)
:blur(7):quality(50)/photo/2021/08/27/ginsengjpg-20210827023645.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2024/03/01/doorprize-majalah-bobo-edisi-ter-20240301012420.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2024/02/27/majalah-bobojpg-20240227125558.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2023/04/15/bolehkan-zakat-fitrah-diberikan-20230415021436.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2021/08/27/ginsengjpg-20210827023645.jpg)